Kamis, 12 Mei 2016

Bersahabat Untuk Memuridkan

Bersahabat Untuk Memuridkan

13 Mei 2016

Bacaan Hari ini:
Roma 12:16 "Hendaklah kamu sehati sepikir dalam hidupmu bersama; janganlah kamu memikirkan perkara-perkara yang tinggi, tetapi arahkanlah dirimu kepada perkara-perkara yang sederhana. Janganlah menganggap dirimu pandai!"
---------------------------------------------
Semua orang mencari sahabat sejati bukan hanya kenalan tapi orang-orang yang ada buat Anda ketika Anda benar-benar membutuhkan mereka.
Allah ingin Anda membangun persahabatan sejati dengan orang-orang di hidup Anda agar Anda dapat berbagi Injil dengan mereka.
Allah telah menempatkan orang-orang ini - rekan kerja dan teman sekelas, tetangga dan rekan tim
- dalam hidup Anda secara khusus agar Anda dapat berbagi tentang Kebenaran Firman dan menjadikan mereka murid Kristus.
Jika Anda tidak memberitahu mereka tentang apa yang telah dilakukan Kristus bagi mereka, lalu siapa lagi?

Alkitab berkata dalam Roma 12:16, "Hendaklah kamu sehati sepikir dalam hidupmu bersama; janganlah kamu memikirkan perkara-perkara yang tinggi, tetapi arahkanlah dirimu kepada perkara-perkara yang sederhana. Janganlah menganggap dirimu pandai!"

Orang Kristen cenderung jatuh ke dalam salah satu dari dua hal yang ekstrim ini:
~ isolasi (pengasingan diri)
~ atau imitasi (peniru).
Beberapa orang Kristen berkata,
~ "Saya tidak mau tercemar oleh dunia ini.
~ Saya akan mengasingkan diri.
~ Saya akan membangun tembok dan membuat budaya saya sendiri."

Isolasi diri tidak ada gunanya!
Bagaimana Anda bisa membangun persahabatan dengan cara itu?

Hal ekstrim lainnya adalah imitasi, yang mengatakan,
~ "Mari kita menjadi seperti dunia ini.
~ Mari kita berpakaian seperti bintang pop terbaru.
~ Kita bebas mengatakan apapun yang kita mau tentang orang lain.
~ Mari kita mengikuti apapun yang dikatakan oleh budaya populer ini.
~ Mari kita menyatukan diri dengan dunia ini, kita tak ada bedanya!"

Allah tak ingin Anda menjadi seperti itu.
Dia tidak ingin Anda menyerah pada apa yang ditawarkan oleh masyarakat kita.

Jawaban dari hidup kudus bukanlah isolasi atau imitasi, melainkan
~ insulasi (penyekatan)
~ dan infiltrasi (peresapan).

Alkitab mengatakan agar Anda menjadi garam dan terang dunia.
~ Anda harus menyusup ke dunia ini dengan kebaikan Allah.

Ketika saya pergi makan malam dan memesan ikan kakap putih, hal pertama yang saya lakukan sebelum menyantapnya ialah menaburkan garam di atasnya.

Ikan ini tinggal di air asin, tapi saya tetap menaburkan garam ke atasnya.
Mengapa?
~ Ikan ini terinsulasi.

Jika Allah bisa mengambil seekor ikan dan menempatkannya untuk tinggal di perairan asin seumur hidupnya tapi tanpa membuat asinnya garam meresap ke dalam tubuh ikan itu,
~ maka sama halnya dengan kita, Allah juga dapat memilih orang percaya, menempatkannya ke dunia,
dan menjaganya agar tak tercemar oleh nilai-nilai dunia yang salah.

Allah ingin Anda menjadi kudus dan kuat di dalam iman Anda.
~ Dia juga ingin Anda berjalan keluar dari pintu, masuk ke dunia dan mengenal orang-orang yang Ia hadirkan dalam hidup Anda.
~ Saat Anda membangun hubungan dengan orang-orang di sekitar Anda dan berbagi Kebenaran Firman dengan mereka, artinya Anda tinggal di dunia tapi bukan berasal dari dunia ini.

"Sebab Allah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban" (2 Timotius 1:7).


Renungkan hal ini:

Mengapa terkadang lebih mudah untuk mengisolasi diri kita sendiri ketimbang mengenal orang lain pada level yang lebih dalam?

Apa saja hal-hal yang sudah mengakibatkan Anda jatuh ke dalam perangkap karena meniru dunia ini?

Seandainya Anda adalah satu-satunya perwakilan Yesus Kristus yang dikenal oleh seseorang dalam hidupnya, bagaimana mereka akan memandang Kekristenan melalui hidup Anda?

Apakah itu akan membuat Anda ingin mengubah diri Anda menjadi orang yang lebih baik lagi?
___________________________________
Allah ingin Anda menjadi kudus dan kuat di dalam iman Anda kemudian Anda siap memuridkan.

(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)




Dikirim dari perangkat Samsung saya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar