Pilih Dipanggil Bareskrim Atau Dipanggil Tuhan? Rizieq Harus Di Swab Test

Clairee Duchesnaye
Clairee Duchesnaye  12.4k . Nov 19, 2020

SHARE:

Pilih Dipanggil Bareskrim Atau Dipanggil Tuhan? Rizieq Harus Di Swab Test

Sederet agenda diikuti pemimpin FPI, Habib Rizieq Syihab, seusai tiba di Tanah Air. Kini Habib Rizieq dikabarkan kurang sehat dan istirahat di kediamannya di Petamburan, Jakarta Pusat.

Habib Rizieq tiba di Indonesia pada Selasa (10/11). Saat itu, massa berkumpul di kawasan Bandara Soekarno-Hatta untuk menyambut kedatangan Habib Rizieq.

Tak hanya di kawasan bandara, massa juga menyambut Habib Rizieq di sekitar kediamannya di kawasan Petamburan. Selama perjalanan dari bandara menuju rumah, Habib Rizieq pun terus menyapa para pendukungnya.

Ketum FPI Sobri Lubis pun mengabarkan kondisi Habib Rizieq sempat drop. Sobri menyebut Habib Rizieq kelelahan setelah perjalanan dari bandara.

"Dari tadi imam besar Muhammad Rizieq Syihab menyapa umat di bandara sampai ujung tol. Luar biasa beliau lelahnya sampai di sini, di Slipi, beliau menyapa umat lagi sampai di sini. Udah, mungkin udah kehabisan tenaganya. Nggak mampu untuk... sehingga langsung diarahkan ke belakang," kata Sobri Lubis di kediaman Habib Rizieq, Jalan Paksi, Petamburan III RT 03/04, Jakarta Pusat, Selasa (10/11/2020).

"Nggak mampu untuk dibawa ke sini, ini udah tenaganya udah cukup lelah, mohon doa dari segenap habaib, segenap kiai," kata Sobri.

Sobri pun meminta para jemaah maklum. Menurut dia, Habib Rizieq bukannya enggan menemui para tokoh di kediamannya.

"Bukan tidak ingin untuk memberikan sambutan karena tadi udah orasi di depan. Di depan saking semangatnya orasi. Udah orasi sampai di sini sudah gelap," sebut Sobri.

Sobri Lubis berdoa, meminta Allah SWT memberi kekuatan kepada Habib Rizieq. Menurutnya, masih banyak waktu untuk bertemu dengan Habib Rizieq di kemudian hari.

"Semoga Allah SWT memberikan kekuatan kepada beliau. Kita masih punya waktu beberapa hari ke depan di tempat ini. Silakan yang ingin menjumpai beliau bisa datang insyaallah ta'ala perlahan ada di tempat ini sampai hari Jumat. Kita ini sekarang hari Selasa. Masih ada Rabu, Kamis, Jumat pagi nanti baru insyaallah ta'ala ke MS Megamendung," sebut Sobri.

Sumber berita : detikdotcom

Kabar sukacita datang bagi kita dimana saat ini pentolan FPI yakni Habib Rizieq sedang mengalami gangguan kesehatan yang cukup parah. Bila kita lihat dari keterangan dan penjelasan FPI nampak jelas kondisi parah sang habib benar-benar drop.

Dari penjelasan FPI nampak jelas bahwa kondisi Habib Rizieq benar-benar tidak baik dan bukan sakit biasa. Ada ekspresi penjelasan emosional yang dalam yang menjelaskan kita bahwa memang sakitnya sang Habib bukan sakit ringan.

Dikatakan bahwa sang Habib sejak pulang dari Arab Saudi memang kelelahan, ditambah aktivitas yang begitu padat jelaslah hal ini akan membuat kondisi fisik siapapun akan makin drop dan lemah. Apalagi kita tahu Habib Rizieq juga sudah tidak muda.

Kondisi ini bisa saja berakibat fatal bagi Habib Rizieq dimana kondisi lemah fisiknya ini akan sangat berpotensi tertular atau terjangkit virus, dan salah satu virus yang saat ini sedang brutal dinegeri ini adalah Covid-19. Virus ini tak akan pernah memilih tempat dan korban, ia secara nature dan alami akan mencari badan atau tubuh yang dapat dihinggapi atau disusupi. Korban virus Covid-19 tak pandang usia, jenis kelamin, tempat atau kasta. Ia bisa serang dan terkam siapa saja yang bisa diterkam selama anti body atau sistem imun didalam orang tersebut memang lemah. Bahkan seorang Habib Rizieq yang keturunan Nabi pun tak akan luput dari terkaman Covid-19 bila memang kondisi tubuhnya lemah dan memungkinkan untuk dihinggapi.

Hingga saat ini Covid-19 belum ada penawar atau vaksinnya. Obat terbaik bagi penderita Covid-19 saat ini hanyalah anti body atau sistem imun yang baik. Bila anti body atau sistem imun orang tersebut kuat atau naik maka virus yang ada didalam tubuhnya secara otomatis akan dipukul kalah olehnya persis seperti pendemo anarkis yang dipukul mundur pasukan anti huru hara.

Diperawatan Rumah Sakit sendiri untuk pasien dengan derita Covid-19 hanya diperlakukan gaya hidup sehat dan menaikan daya tahan tubuhnya. Si pasien hanya tidak diberi obat apa-apa (karena memang tak ada obatnya) tetapi hanya diberi makan buah, sayuran dan makanan sehat lainnya dengan tujuan mengangkat sistem imun si penderita Covid-19.

Ketika sistem imun terbentuk dan meningkat maka tubuh dengan sendirinya akan melakukan perlawanan terhadap virus yang ada didalam tubuh seseorang. Jika didalam tubuh orang tersebut tidak disertai penyakit bawaan sebelumnya maka biasanya si pasien penderita Covid-19 sembuh dan lepas dari serangan virus tersebut. Namun jika ternyata ada penyakit bawaan atau penyerta ditubuh pasien maka hal ini akan lebih kompleks dan rumit sebab virus yang jahat itu masuk dan menunggangi penyakit bawaan tersebut sehingga sulit bagi tubuh untuk melawan hanya dengan imun karena penyakit bawaannya akan makin menggerogoti tubuh dari dalam. Biasanya penderita Covid-19 dengan penyakit bawaan akan sulit selamat atau sembuh dan tak jarang berakhir dengan kematian.

Saat ini kondisi Habib Rizieq dikabarkan begitu lemah dan drop, tidak tertutup kemungkinan beliau terkena atau terjangkit virus Covid-19. Dan bila itu benar maka sang habib benar-benar butuh tabib untuk menyembuhkannya. Bila pihak keluarga menutupi akan hal ini justru yang makin kasihan adalah Habib Rizieq, artinya beliau tidak akan mendapat penanganan dan pengobatan yang tepat bagi Covidnya. Bungkamnya keluarga untuk menutupi kemungkinan ini justru hanya akan membawa sang Habib pada kematian karena tidak pernah diatas dan ditanggulangi secara benar dan maksimal oleh medis dan hanya diobati sendiri dirumah seadanya.

Jika benar sang Habib positif Corona maka sebaiknya pihak keluarga segera melaporkan dan membawa beliau ke Rumah Sakit rujukan penderita Covid-19. Sebab bila terlambat pihak keluarga akan sangat menyesal, hanya demi takut dapat malu akhirnya harus kehilangan ayah, suami dan kakek yang mereka cintai. Jangan sampai rasa malu itu melebihi orang yang kita sayangi.

Jika benar Habib Rizieq terkena Covid-19 maka FPI dan pihak keluarga sebaiknya lapor supaya sang Habib mendapat tindakan pengobatan medis yang benar dan bisa disembuhkan. Karena jika tidak maka FPI dan keluarga akan sangat menyesal karena sang Habib dipanggil Tuhan sebelum dipanggil Bareskrim. Tuhan dan para malaikat bekerja jauh lebih cepat dari penyidik Polri. Sekarang FPI dan keluarga harus pilih, mau sang Habib dipanggil Bareskrim atau dipanggil Tuhan.

SHARE:

Clairee Duchesnaye
WRITTEN BY

Clairee Duchesnaye 

Saran, kritik & donasi silahkan kirim ke email : keiyorisman@gmail.com

 Kakak Pembina

 Useful Links

 Editor's Choice

 Trending

EmailTertarik menulis di Seword?redaksiseword.com