Senin, 07 September 2020

Berusahalah untuk Memahami Sebelum Dipahami

07 September 2020

Bacaan Hari ini:
Filipi 2: 4-5 "Dan
==> janganlah tiap-tiap orang hanya memperhatikan kepentingannya sendiri, tetapi kepentingan orang lain juga.
==> Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus,"
-------------------
πŸ’‘ Ketika Anda berkonflik,
==> cara untuk meredakan ketegangan yang sesuai dengan cara Kristus ialah dengan
πŸ‘‰ berusaha memahami sebelum berusaha dipahami.
πŸ“Œ Cobalah mengerti apa yang dipikirkan dan dikatakan orang lain sebelum Anda mulai mencoba meyakinkan mereka bahwa Anda benar.
πŸ“Œ Jangan berharap untuk dipahami sampai Anda bersedia memahami orang lain.

Alkitab berkata,
"Jikalau seseorang memberi jawab sebelum mendengar, 
==> itulah kebodohan dan
==> kecelaannya"
(Amsal 18:13).

✒️ Seringkali kita begitu sibuk 
πŸ“Œ mencoba membuat orang lain sepakat dengan argumen kita,
πŸ“Œ sehingga kita tidak mau berhenti sejenak untuk mendengarkan apa yang mereka katakan.

πŸ’‘ Itulah mengapa Anda perlu berkata, 
==> "Anda duluan." 
πŸ‘‰ Kemudian, setelah mereka mengeluarkan argumen mereka, 
==> katakanlah, "Baik, saya coba pahami maksud Anda. 
==> Anda berkata (ulangi apa yang Anda pahami dari argumen yang baru saja mereka sampaikan). Apakah benar seperti itu?" 
πŸ’‘ Itu memberi mereka
πŸ“Œ kesempatan untuk mengoreksi Anda dan
πŸ“Œ kesempatan bukan hanya untuk dipahami, tetapi juga merasa dipahami.

✒️ Mencoba untuk mengerti terlebih dahulu 
==> juga memungkinkan Anda _untuk melihat perspektif orang lain._ Filipi 2: 4-5 mengatakan, "Dan
==> janganlah tiap-tiap orang hanya memperhatikan kepentingannya sendiri, tetapi kepentingan orang lain juga.
==> Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus."

πŸ’₯ Kita berada di tengah pandemi yang dipenuhi dengan banyak debat panas 
==>  soal cara terbaik untuk mengehentikan krisis ini.
πŸ“Œ Setiap orang memiliki perspektifnya masing-masing, tetapi
πŸ“Œ sepertinya tidak ada yang mau melihat dari perspektif orang lain.
πŸ“Œ Yang mau kita lihat hanyalah sisi kita sendiri.

✒️ Jika Anda tidak mau berusaha untuk memahami dan menerima sudut pandang orang lain,
πŸ“Œ Anda tidak akan bisa mengenali sakit hati orang lain.
πŸ“Œ Anda tidak akan bisa melihat
~ ketakutan mereka,
~ luka mereka, atau
~ ketidakadilan yang telah mereka alami.

πŸ’‘ Itu bukanlah cara Yesus Kristus.
πŸ“Œ Dia selalu melihat kebutuhan terdalam orang lain.
πŸ“Œ Bahkan di kayu salib sekalipun, Dia memikirkan Anda.

πŸ’‘ Tidak mudah memikirkan kepentingan orang lain, sebelum diri Anda sendiri. 
==> Tentu, _ini bukan hal yang lazim_. Pada dasarnya,
πŸ“Œ kita adalah orang yang egois. Begitu pula saya!
πŸ“Œ Jika boleh, saya akan selalu memilih untuk memikirkan diri sendiri sebelum saya memikirkan orang lain.

πŸͺ” Hanya Yesus 
==> yang dapat mengubah perspektif saya — dan perspektif Anda.
πŸͺ” Hanya Yesus 
==> yang dapat membuat Anda lebih tertarik kepada kepentingan orang lain, ketimbang kepentingan diri Anda sendiri.

Renungkan hal ini:
- Bagaimana Anda ingin seseorang merespon Anda ketika Anda mencoba membuat mereka memahami Anda serta apa yang Anda katakan? Apakah Anda melakukan hal yang sama kepada orang lain?

- Apakah Anda mendapati diri Anda memikirkan apa yang hendak Anda katakan selanjutnya, ketimbang lebih dulu sungguh-sungguh mendengarkan orang lain? Mengapa godaan untuk melakukannya begitu kuat?

- Jika Anda benar-benar lebih peduli dengan lawan bicara Anda, ketimbang mencoba untuk menyampaikan maksud Anda dan didengarkan, bagaimana Anda bisa mengubah cara Anda dalam melakukan percakapan?

Bacaan Alkitab Setahun :
Mazmur 149-150; I Korintus 16
______________
Ketika Anda ingin serupa seperti Kristus, keinginan untuk mengerti sebelum dimengerti menjadi lebih lazim. 
==> Hanya dengan cara itulah, Anda dapat mengatasi konflik Anda.

(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
=============
Seek to Understand Before Being Understood
By Rick Warren

*"Don't look out only for your own interests, but take an interest in others, too. You must have the same attitude that Christ Jesus had"* (Philippians 2:4-5 NLT).
------------------
When you're in conflict, the loving and Christlike way to defuse the tension is to seek to understand before seeking to be understood. Try to figure out what the other person is thinking and saying before you start trying to convince them convince them of your side. You cannot hope to be understood until you are willing to do the same for others.

The Bible says, "A person who answers without listening is foolish and disgraceful" (Proverbs 18:13 ICB).

We are often so busy trying to get people to see it our way that we don't stop to listen to what they are saying.

That's why you need to say, "You go first." And then, after they've shared, you say, "Now, let me see if I understand. You're saying (repeat to them what you understood they were communicating to you). Did I get this right?" That gives them a chance to correct and not just be understood but also feel understood.

Seeking to understand first also allows you to see the other person's perspective. Philippians 2:4-5 says, "Don't look out only for your own interests, but take an interest in others, too. You must have the same attitude that Christ Jesus had" (NLT).

We're in the thick of a pandemic filled with a lot of heated discussion around the best way to move forward. Everyone has their own perspective, but it seems like no one is willing see anyone else's perspective. All we can see is our own side of things.

If you're not willing to seek to understand and acknowledge other perspectives, you're not going to be able to see the hurt of other people. You won't see their fear, their pain, or the injustice they've faced.

That is not the way of Jesus Christ. He was always looking beyond himself to the needs of others. Even on the cross, he was thinking of you.

It's not easy to think of others before yourself. It certainly isn't natural. You are, by nature, a self-centered person. So am I! Left to my own devices, I will always choose to look out for myself before I look out for others.

Only Jesus can change my perspective—and yours. Only Jesus can make you more interested in someone else's interests than in your own. When you take on the character of Christ, the desire to understand before being understood becomes more natural. Only then can you work through conflict as you think of others before yourself.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar