Jumat, 09 Agustus 2024

Menyenangkan Orang Lain adalah Penyembahan Berhala

10 Agustus 2024

Bacaan Hari ini:
Galatia 1:10 "Jadi bagaimana sekarang: adakah kucari kesukaan manusia atau kesukaan Allah? Adakah kucoba berkenan kepada manusia? Sekiranya aku masih mau mencoba berkenan kepada manusia, maka aku bukanlah hamba Kristus."
-------------------
Dalam kehidupan, Anda hanya perlu menyenangkan satu Pribadi. Dia adalah Pencipta Anda. Anda hanya perlu menyenangkan Allah, yang menciptakan Anda dan yang merancang tujuan atas hidup Anda.

Kebenaran ini menyederhanakan kehidupan ini dengan sangat mudah!

Yesus berfirman, "Sebab Aku tidak menuruti kehendak-Ku sendiri, melainkan kehendak Dia yang mengutus Aku" (lihat Yohanes 5:30). Maksud-Nya adalah: "Aku hanya hidup buat satu-satunya penonton."

Anda mungkin tak pernah menyadari hal ini, tapi menyenangkan seseorang merupakan suatu bentuk penyembahan berhala. Perintah pertama dalam Sepuluh Perintah Allah adalah, "Jangan ada padamu allah lain di hadapan-Ku." Apa pun yang Anda tempatkan di hadapan Allah akan menjadi sebuah dewa. Perahu bisa menjadi dewa. Karir bisa menjadi dewa. Pacar bisa menjadi dewa. Golf bisa menjadi dewa. Apa pun yang menjadi nomor satu dalam hidup Anda- bukannya Allah- menjadi tuhan bagi Anda.

Perintah kedua adalah, " Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apapun…" Apa pun yang menggantikan Allah dalam hidup Anda disebut berhala. Kesuksesan bisa menjadi berhala. Uang bisa menjadi berhala. Seks bisa menjadi berhala. Hubungan bisa menjadi berhala. Jika hubungan dengan pacar Anda, istri Anda, atasan Anda, atau teman Anda itu lebih penting daripada Tuhan, maka itu dikatakan sebagai berhala.

Jika Anda ialah orang yang suka menyenangkan orang banyak, berarti Anda telah mengizinkan sesuatu selain Allah untuk mengambil alih tempat pertama di hidup Anda. Tiba-tiba, orang- orang tersebut menjadi tuhan dalam hidup Anda karena pendapat mereka lebih penting daripada pendapat Allah. Opini mereka tentang Anda menjadi begitu penting. Tentunya Anda tidak ingin memberitahu mereka bahwa Anda adalah orang Kristen karena Anda takut.. Anda tidak ingin mereka tahu bahwa Anda datang ke gereja adalah karena Anda takut mereka tak akan menyukai Anda. Di titik ini, Anda memiliki tuhan lain dalam hidup Anda. Anda memiliki sebuah berhala.

Anda hanya harus menyenangkan satu Pribadi. Paulus mengatakan dalam Galatia 1:10, "Jadi bagaimana sekarang: adakah kucari kesukaan manusia atau kesukaan Allah? Adakah kucoba berkenan kepada manusia? Sekiranya aku masih mau mencoba berkenan kepada manusia, maka aku bukanlah hamba Kristus."

Hampir semua orang ingin disukai. Sangat menggoda untuk menyenangkan orang lain. Namun, jangan lakukan itu dengan mengorbankan apa yang menyenangkan Tuhan.

Renungkan hal ini:

- Kapan Anda menjadikan orang lain sebagai bahtera dalam hidup Anda? Apa hasilnya?

- Kapan Anda hidup hanya untuk menyenangkan Tuhan? Bagaimana hasilnya secara praktis dalam hidup Anda?

- Bagaimana Anda hidup untuk menyenangkan orang lain saat ini? Bagaimana Anda hidup untuk menyenangkan Tuhan? Penyesuaian apa yang perlu Anda lakukan agar dapat menjlani hidup hanya untuk satu orang saja?

Bacaan Alkitab Setahun :
Mazmur 77-78; Roma 10
___________
Sebagai hamba Kristus, Anda hanya memiliki satu pendengar. Anda hanya perlu menyenangkan Tuhan.

(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
==========
People Pleasing Is Idolatry
By Rick Warren

"I'm not trying to win the approval of people, but of God. If pleasing people were my goal, I would not be Christ's servant." Galatians 1:10 (NLT)
------------------
In life, there is only one person you need to please: your Creator. You only have to please the Lord, the one who made you and has a purpose for your life.

That simplifies life enormously!

Jesus said, "I don't try to please myself, but I try to please the One who sent me" (John 5:30 NCV). He's saying, in effect, "I'm living for an audience of one."

Did you know that people-pleasing is a form of idolatry? The first commandment in the Ten Commandments says, "You shall have no other gods before me" (Exodus 20:3 NIV).

Anything you put before God becomes a god. So a boat could be a god. A career could be a god. A girlfriend could be a god. Golf could be a god. Anything that becomes number one in your life that isn't God becomes your god.

The second commandment is, "You must not make for yourself an idol" (Exodus 20:4 NLT). Anything that replaces God in your life is an idol. Success can be an idol. Money can be an idol. Sex can be an idol. A relationship can become an idol. If that relationship with your spouse, boss, or friend is more important than God, it's an idol.

People pleasers allow other people's opinions to take first place in their lives. Those opinions become a god because they matter more than God's opinion. You don't want to tell people you're a Christian because they might think less of you. You don't want them to know you go to church because they may not like you. At that point, you have another god in your life. You have made an idol of people pleasing.

Paul said in Galatians 1:10, "I'm not trying to win the approval of people, but of God. If pleasing people were my goal, I would not be Christ's servant" (NLT).

Almost everyone wants to be liked. It's tempting to want to please other people. But don't do it at the expense of pleasing God. As a servant of Christ, you have an audience of one. You need to only please God.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar