20 Oktober 2025
Bacaan Hari ini:
Yohanes 3:16 "Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal."
------------------
Allah begitu mengasihi Anda hingga Ia mengutus Yesus dengan sebuah misi kasih dan pesan kasih. Alkitab tidak mengatakan bahwa Allah memiliki kasih, melainkan dalam 1 Yohanes 4:8 dikatakan: "Allah adalah kasih". Kasih bukan hanya sesuatu yang dimiliki Allah—kasih adalah hakikat diri-Nya.
Allah menciptakan seluruh alam semesta. Ia menciptakan bumi ini, menciptakan umat manusia dan Ia menciptakan Anda karena Ia mengasihi Anda.
Dapat dikatakan bahwa alasan Anda hidup saat ini adalah karena Allah menciptakan Anda sebagai objek kasih-Nya. Ia menciptakan Anda agar Ia dapat mengasihi Anda dan agar Anda juga dapat mengasihi-Nya. Kasih Allah bagi Anda adalah alasan mengapa jantung Anda berdetak dan napas Anda berhembus saat ini.
Ia mengasihi Anda pada hari-hari baik maupun pada hari-hari buruk. Itu kabar yang luar biasa! Ia mengasihi Anda saat Anda dapat merasakan kasih-Nya dan Ia tetap mengasihi Anda bahkan ketika Anda tidak bisa merasakannya. Ia mengasihi Anda, baik Anda merasa pantas dikasihi maupun tidak.
Tidak ada apa pun yang dapat membuat Allah berhenti mengasihi Anda. Anda bisa saja mencoba, tetapi tidak akan pernah berhasil—karena kasih-Nya tidak bergantung pada apa yang Anda lakukan, katakan atau rasakan. Kasih Allah didasarkan pada karakter-Nya sendiri.
Allah begitu mengasihi Anda hingga Ia mengutus Anak-Nya yang tunggal, Yesus Kristus, ke dunia ini "supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal" (Yohanes 3:16).
Ketika Yesus merentangkan tangan-Nya di kayu salib, seolah-olah Ia sedang berkata, "Aku mengasihimu sebesar ini—begitu besar hingga Aku rela menderita, begitu dalam hingga Aku rela mati bagimu—karena Aku tidak ingin hidup tanpa engkau."
Kasih Allah melampaui segala pengetahuan manusia. Dalam Efesus 3:17–19 tertulis:
"sehingga oleh imanmu Kristus diam di dalam hatimu dan kamu berakar serta berdasar di dalam kasih. Aku berdoa, supaya kamu bersama-sama dengan segala orang kudus dapat memahami, betapa lebarnya dan panjangnya dan tingginya dan dalamnya kasih Kristus, dan dapat mengenal kasih itu, sekalipun ia melampaui segala pengetahuan. Aku berdoa, supaya kamu dipenuhi di dalam seluruh kepenuhan Allah."
Renungkan :
- Bagaimana pemahaman bahwa Allah adalah kasih—bukan hanya memiliki kasih—mengubah cara Anda memandang kasih-Nya kepada Anda?
- Pernahkah Anda merasa telah melakukan sesuatu yang membuat Allah sulit mengasihi Anda? Bagaimana Anda perlu memohon pertolongan-Nya untuk melihat hal itu dari sudut pandang yang benar?
- Seberapa penting menurut Anda merasakan kasih Allah, terutama pada hari-hari yang sulit atau saat Anda sedang terpuruk?
Bacaan Alkitab Setahun :
Yeremia 21-24; I Tesalonika 3
______________
Sungguh luar biasa untuk merenungkan hal ini! Betapa mustahil bagi kita untuk sepenuhnya memahami lebar, panjang, tinggi, dan dalamnya kasih Allah bagi setiap kita—namun begitulah besarnya kasih Allah. Itulah besarnya kasih Allah kepada Anda.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
===========
You Are the Object of God's Love
By Rick Warren
"For God loved the world so much that he gave his only Son, so that everyone who believes in him may not die but have eternal life." John 3:16 (GNT)
---------------------
God loves you so much that he sent Jesus on a mission of love with a message of love. The Bible doesn't say God has love; it says in 1 John 4:8, "God is love" (NIV). Love is his nature.
God created the entire universe. He created this planet. He created the human race. And he created you because he loves you.
It could be said that the reason you're alive is because God created you as an object of his love. He made you so he could love you and so that you could love him. His love for you is the reason your heart's beating right now; it's the reason you're breathing.
He loves you on your good days as much as your bad days. That's incredible news! He loves you when you can feel his love, and he loves you when you can't seem to feel it. He loves you whether or not you think you deserve it.
Nothing you do will ever make God stop loving you. You could try, but you simply couldn't do it because his love for you is based on his character and not on anything you do or say or feel.
God loves you so much that he sent his only Son, Jesus, into this world "so that everyone who believes in him may not die but have eternal life." (John 3:16 GNT).
When Jesus stretched his arms out as wide as the cross, it was as if he was saying, "I love you this much—so much it hurts, so much that I'll die for you—so I won't have to live without you."
God's love surpasses all human knowledge. In fact, the Bible tells us in Ephesians 3:17-19, "Then Christ will make his home in your hearts as you trust in him. Your roots will grow down into God's love and keep you strong. And may you have the power to understand, as all God's people should, how wide, how long, how high, and how deep his love is. May you experience the love of Christ, though it is too great to understand fully" (NLT).
It's amazing to think about that! How could any of us ever fully grasp the width and length and height and depth of God's love for each one of us? But that's how much God loves us. That's how much God loves you.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar