Kelemahlembutan Tidak Sama dengan Kelemahan

11 Juli 2017

Bacaan Hari ini:

Matius 5: 5 "Berbahagialah orang yang lemah lembut, karena mereka akan memiliki bumi."

-----------------------

Apabila Anda ingin menjadikan pilihan-pilihan yang baik menjadi lebih sehat dan lebih utuh lagi, maka Anda harus belajar untuk menjadi lemah lembut. Matius 5: 5 mengatakan, "Berbahagialah orang yang lemah lembut, karena mereka akan memiliki bumi."

Alkitab menjelaskan banyak manfaat dari kelemahlembutan: 

~ Orang yang rendah hati akan puas (Mazmur 22:26); 

~ Tuhan akan membimbing mereka (Mazmur 25: 9); 

~ Mereka akan berhikmat (Amsal 11: 2); 

~ mereka akan dipenuhi dengan sukacita besar (Yesaya 29:19).

Masih ada banyak, banyak lagi keuntungan lainnya. 

Tapi masalahnya, kita salah paham dengan istilah ini. Tak seorang pun dari kita benar-benar tahu apa makna kelemahlembutan. Malah kita sering salah mengartikannya dengan istilah lain yang kedengarannya sama - "lemah lembut" terdengar seperti "lemah." Tak seorang pun ingin menjadi lemah, jadi tidak ada yang ingin menjadi lemah lembut.

Tapi faktanya, kelemahlembutan dan kelemahan berada di spektrum yang berlawanan. Kelemahlembutan sama sekali bukan kelemahan. Sebenarnya, kata Yunani untuk kelemahlembutan secara harfiah berarti "kekuatan yang terkendali." Menjadi lemah lembut bukan berarti menjadi lemah. Konsep ini bisa dideskripskan dengan seekor kuda liar yang sudah dijinakkan. Kuda jantan itu masih punya segala kekuatan yang ia punya waktu ia masih liar, tapi sekarang kekuatannya itu berada di bawah kendali. Kekuatannya itu digunakan untuk pekerjaan tuannya. Tuhan tidak ingin Anda menjadi lemah, tapi Dia ingin Anda menjadi lemah lembut. Alkitab mengajarkan bahwa itu adalah salah satu kunci untuk mengurangi stres dalam hidup Anda.

Inilah definisi sederhana dari kata yang lemah lembut: Berikan dan biarkan Tuhan bertindak. Itulah inti dari kelemahlembutan; untuk berserah penuh, tunduk, dan sepakat dengan apa yang Tuhan ingin kerjakan melalui hidup Anda. Intinya, mengizinkan Tuhan menjadi Tuhan dalam hidup Anda. Berikan hidup Anda, dan biarkan Tuhan memimpinnya. 

Saya rasa ungkapan berikut ini adalah yang paling pas untuk kesehatan fisik dan emosi Anda. Jika Anda mulai mempraktikkan kelemahlembutan dalam hidup Anda, maka itu akan menghilangkan stres dan menghilangkan kekhawatiran Anda. Jika Anda mau memberikan hidup Anda dan membiarkan Tuhan mengendalikannya, maka itu akan meredakan amarah dan mengakhiri rasa sakit serta kebencian Anda.

Renungkan hal ini: 

Apa area dalam kehidupan Anda yang secara khusus perlu Anda serahkan kepada Tuhan agar Dia bisa mengambil kendali atasnya?

Apa yang mungkin bisa menghalangi Anda untuk memperlihatkan kelemahlembutan dan menyerahkan hidup Anda kepada Tuhan?

Bagaimana dengan memberikan Tuhan kendali atas diri Anda dapat meredakan amarah dan kebencian Anda?

____________________

Kelemahlembutan berarti Anda membiarkan Tuhan memegang kendali atas hidup Anda.

(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)

Dikirim dari Yahoo Mail di Android