Kamis, 03 Desember 2015

Satu Cerita dengan 2 Sudut Pandang

Copas dari sebelah..... mungkin dapat membantu.

SATU CERITA DNG 2 SUDUT PANDANG
Seorg Penulis terkenal duduk di Ruang Kerjanya, dia mengambil Penanya & mulai Menulis :
Tahun lalu, sy harus di-Operasi utk mengeluarkan Batu Empedu. Sy harus terbaring cukup lama di Ranjang.
Di tahun yg sama sy berusia 60 th & hrs Keluar dr Pekerjaan di Persh Percetakan yg begitu sy Eenangi yg sdh sy Tekuni selama 30 thn.
Di Tahun yg sama sy di-Tinggalkan Papa yg Tercinta
Dan masih di Tahun yg sama Anak sy Gagal di Ujian Akhir Kedokteran krn Kecelakaan Mobil. Biaya Bengkel akibat Kerusakan Mobil adalah bentuk Kesialan di Tahun itu.
Akhirnya dia Menulis : Sungguh ! Tahun yg sangat Buruk !
Istri sang Penulis masuk ke Ruangan & menjumpai Suaminya yg sdg Sedih & Termenung. Dr Belakang sang Istri melht Tulisan sang Suami. Per-lahan2 ia Mundur & Keluar dari Ruangan, 15 menit kmd dia Masuk lagi & Meletakkan sebuah Kertas berisi Tulisan sbb :
Tahun lalu Akhirnya sy Berhasil Menyingkirkan Kantong Empedu sy yg selama ber-Tahun2 membuat Perut sy Sakit.
Tahun lalu sy Bersyukur bisa Pensiun dgn Kondisi Sehat Walafiat.
Sekarang sy bisa menggunakan waktu sy utk Menulis sesuatu dgn Fokus yg lebih Baik & penuh Kedamaian.
Pd Tahun yg sama Ayah sy yg berusia 95 tahun, tanpa kondisi Kritis menghadap Sang Pencipta.
Dan masih di Tahun yg sama, TUHAN melindungi Anak sy dari Kecelakaan yg Hebat, Mobil kami memang Rusak Berat akibat Kecelakaan tsb, tapi Anak sy Selamat tanpa Cacat sedikitpun...
Pd kalimat terakhir ia menulis :
Tahun itu adalah tahun yg penuh Limpahan Rachmat TUHAN yg Luar Biasa & kami lalui dgn Takjub
Sang Penulis Tersenyum & mengalir rasa Hangat di Dadanya atas Interprestasi rasa Syukur atas tahun menakjubkan yg dilewatinya.
Di dalam Hidup ini kita harus mengerti bhw : Bukan Kebahagiaan yg membuat kita Bersyukur.
Namun rasa Syukurlah yg membuat kita Bahagia.
Berlatihlah melihat suatu Masalah dari Sudut Pandang Positif.
" Be grateful for what you have & stop complaining - it bores everybody else. Salam. Hs.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar