Rabu, 16 Juli 2025

Bagaimana Kita Belajar dari Penderitaan

17 Juli 2025

Bacaan Hari ini:
Ayub 36:15 "Dengan sengsara Ia menyelamatkan orang sengsara, dengan penindasan Ia membuka telinga mereka."
--------------
Ada beberapa hal yang hanya kita pelajari lewat penderitaan—dan terkadang melalui penderitaan orang lain.

Adalah bijak untuk belajar dari pengalaman Anda sendiri, tetapi lebih bijak jika Anda belajar dari pengalaman orang lain—dan membiarkan orang lain belajar dari penderitaan Anda. Anda tidak punya waktu untuk membuat semua kesalahan sendiri! Itulah betapa pentingnya belajar dari kesalahan satu sama lain—tetapi hanya apabila kita jujur tentang bagaimana Allah menggunakan penderitaan untuk menarik perhatian kita dan mengajarkan kita pelajaran penting dalam kehidupan.

Ayub 36:15 mengatakan, "Dengan sengsara Ia menyelamatkan orang sengsara, dengan penindasan Ia membuka telinga mereka."

Apa yang Allah ingin Anda pahami tentang penderitaan yang sedang Anda alami saat ini? Apa yang sedang Anda pelajari? Setelah Anda mempelajarinya, Dia ingin Anda meneruskan pelajaran tersebut kepada orang lain.

Kita semua mengalami berbagai jenis masalah. Namun, apa pun penderitaan Anda, Tuhan ingin Anda mempelajari tiga hal ini:

Pertama, Anda belajar untuk lebih bergantung kepada Tuhan melalui penderitaan Anda. Tuhan ingin mengajarkan Anda tentang diri-Nya dan kuasa-Nya melalui kelemahan Anda, tentang kasih-Nya ketika Anda merasa tidak dikasihi, tentang kasih karunia-Nya ketika Anda merasa tidak diampuni, dan tentang hikmat-Nya ketika Anda tak tahu harus berpaling ke mana.

Kedua, Anda belajar untuk percaya dan taat pada firman Tuhan ketika Anda menderita. Mudah untuk memercayai Tuhan ketika segala sesuatunya berjalan baik. Namun, tidak semudah itu ketika segala sesuatunya berjalan buruk.

Raja Daud berkata dalam Mazmur 119:67, "Sebelum aku tertindas, aku menyimpang, tetapi sekarang aku berpegang pada janji-Mu." Pelajaran yang bisa dipetik melalui kegagalan dan kesalahan yang menyakitkan akan mendorong Anda untuk percaya dan berpegang pada janji-janji Allah. Firman-Nya memberikan pengharapan bahwa Dia akan senantiasa menyertai Anda dan tidak akan pernah berhenti berkarya di dalam Anda.

Ketiga, Anda belajar dari penderitaan Anda bahwa Anda membutuhkan orang lain. Jika Anda tidak pernah merasakan rasa sakit atau luka dalam hidup Anda, maka Anda tidak akan merasa membutuhkan siapa pun. Hanya lewat rasa sakitlah, beberapa orang mengakui bahwa mereka membutuhkan bantuan orang lain. Rasa sakit ialah salah satu pengingat paling kuat bahwa Anda tidak ditakdirkan untuk menjalani hidup sendirian.

Renungkan hal ini:

- Apa salah satu pelajaran paling mendalam yang telah Anda petik dari kesalahan menyakitkan orang lain?

- Mengapa keterbukaan tentang rasa sakit Anda membutuhkan kerendahan hati?

- Pikirkan seseorang yang akan mendapatkan manfaat dari pelajaran yang Anda petik dari pengalaman menyakitkan Anda? Apa yang akan Anda lakukan untuk meneruskannya dengan mereka minggu ini?

Bacaan Alkitab Setahun :
Mazmur 16-17; Kisah Para Rasul 20:1-16
____________
Jika Anda sedang mengalami rasa sakit saat ini, percayalah bahwa apa yang sedang Tuhan ajarkan kepada Anda akan bermanfaat bagi orang lain saat Anda meneruskan pelajaran tersebut kepada teman, keluarga, dan bahkan generasi mendatang.

(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
==========
How We Learn from Pain
By Rick Warren

"God teaches people through suffering and uses distress to open their eyes." Job 36:15 (GNT)
-------------------
There are some things we only learn through pain—and sometimes it's through the pain of other people.

It's wise to learn from your own experiences, but it's wiser to learn from the experiences of others—and to let others learn from your pain. You don't have time to make all the mistakes yourself! That's why it's important to learn from each other's mistakes—but only if we are honest about how God uses pain to get our attention and teach us important lessons in life.

Job 36:15 says, "God teaches people through suffering and uses distress to open their eyes" (GNT).

What does God want you to understand about the distress you're going through right now? What are you learning? Once you've learned it, he wants you to pass those lessons on to others.

We all go through different kinds of trouble. But no matter what your specific pain is, God wants you to learn these three things from it:

First, you learn to depend more on God through your pain. God wants to teach you about himself—about his power through your weakness, his love when you feel unlovely, his grace when you feel unforgiven, and his wisdom when you don't know which way to turn.

Second, you learn to trust and obey God's Word when you're in pain. It's easy to trust God when things are going great. It's not so easy when things are going bad.

King David said in Psalm 119:67, "Before I was afflicted I went astray, but now I obey your word" (NIV). Lessons learned through failure and painful mistakes will drive you to claim and trust in God's promises. His Word provides hope that he is with you and has not stopped working for you and in you.

Third, you learn through pain that you need other people. If you never had any pain in your life, you wouldn't think you needed anybody. It's only in pain that some people admit that they need others to help them. Pain is one of the most powerful reminders that you're not meant to go through life alone.

If you're going through pain right now, trust that what God is teaching you will be helpful to others as you pass the lessons on to friends, family, and even future generations.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar