Kamis, 07 Januari 2021

COBA JEBAK MENKES, NAJWA KENA TAICHI BGS,

*COBA JEBAK MENKES, NAJWA KENA TAICHI BGS, KETAWANYA LANGSUNG NGEBASS!*

Sebelum bertemu dengan Budi Gunadi Sadikin Menteri Kesehatan baru di periode Kabinet Kerja Joko Widodo, Najwa ini merasa diri hebat. Dia merasa diri di atas narsum. Merasa diri mahir. Terawan yang lebih tinggi dari Najwa, pun diam karena takut permalukan Najwa. Tapi tidak dengan BGS. Dia berani.

Najwa mencoba untuk menjebak menkes, terkait jabatannya yang tidak sesuai dengan latar belakang alias backgroundnya. Najwa dengan songongnya bertanya ke BGS. Tapi apa yang terjadi? Najwa malah kepeleset, kena jurus taichi menkes. Ambyarrr! Bagaimana kisahnya?

https://seword.com/p/Ixg6XrXgm8


 
Sebelum bertemu dengan Budi Gunadi Sadikin Menteri Kesehatan baru di periode Kabinet Kerja Joko Widodo, Najwa ini merasa diri hebat. Dia merasa diri di atas siapapun. Dia merasa diri sudah mahir. Terawan yang lebih tinggi dari Najwa, pun memilih diam. Tapi tidak dengan Budi Gunadi.

Najwa mencoba untuk menjebak Budi Gunadi Sadikin, terkait jabatannya yang ia terima, yakni menteri kesehatan yang tidak sesuai dengan latar belakang alias backgroundnya, bukan dokter. Najwa dengan songongnya bertanya hal itu. Berharap menjatuhkan Budi. Tapi apa yang terjadi? Najwa yang kepeleset, kena jurus taichinya! Bagaimana kisahnya?

Nana: Menanggapi pandangan sinis yang dilontarkan publik karena tidak memiliki background kesehatan. Soalnya kan bapak lulusan fisika nuklir dan memimpin kemenkes.


 
Pertanyaan ini adalah pertanyaan ciri khas SJW yang memang memiliki niat untuk menghancurkan karakter seseorang. Najwa ini salah satu dedengkot SJW yang sering bikin statement atau pertanyaan yang nggak jelas.

Budi Gunadi Sadikin: Mbak Nana fikom UI lulusan tahun berapa?

Serangan Budi Gunadi sebenarnya sudah dimulai dari sini, hanya saja, dengan keahliannya, dia bisa menempatkan seolah-olah dia ini tidak tahu siapa Nana. Budi Gunadi pura-pura berasumsi bahwa Najwa Shihab adalah lulusan Fikom, karena dia adalah anchor dan bukan pengacara.

Sebenarnya Taichi bukanlah sebuah ilmu bela diri yang sifatnya menyerang balik. Taichi adalah ilmu bela diri yang sifatnya menggunakan kekuatan musuh, untuk mendobrak inti dari musuh. Menggunakan kekuatan musuh untuk menghantam musuh. Lalu Najwa yang terbawa arus dalam Taichi BGS pun menjawab...

Nana: Saya fak hukum UI, Pak.

Nah. Dari sini serangan sudah bisa dibuat. Jawaban Najwa adalah jawaban yang tidak ia sadari. BGS menemukan titik lemah Najwa. Kelemahan Najwa ini adalah ngomongnya kecepetan. Ngomong nyerocos tak berhenti, membuat Najwa semakin dalam terjebak.

Ucapan sudah keluar, tidak bisa ditarik balik, karena ini acara siaran langsung. Najwa terjebak dan akhirnya BGS hanya menggunakan tenaga yang kecil, untuk menjatuhkan Najwa. Taichi adalah ilmu yang di belakangnya ada filsafat Yin n Yang.

Membalas keburukan dengan kebaikan. Menggunakan chi untuk menyerang musuh, sehingga BGS tidak terlalu perlu melakukan effort besar, namun menghasilkan daya eksplosif yang besar. Apa jawaban BGS?

Budi Gunadi Sadikin: Oh fakultas hukum UI bisa jadi anchor berita yang hebat juga ya?

Nah! Jawaban ini sudah mendarat dan langsung menutup chakra Najwa Shihab. Jawaban ini akan melekat selama-lamanya di tubuh Najwa Shihab. Publik pun langsung disadarkan bahwa Najwa ini selamanya bukan lulusan fakultas ilmu komunikasi. Ngakak betul. Dan Najwa akan dapat itu selamanya.


 
Nana: Terima kasih Pak Budi. Jadi artinya fisika nuklir ITB bisa jadi menkes yang hebat?

Ucapan terima kasih pun menunjukkan bahwa dia ini orang yang sombong. Merasa diri hebat. Dan mencerminkan lagi bahwa Najwa ini narsis. Saya kalau dibilang "hebat", nggak bakal bilang "terima kasih" sih. Saya kalau dibilang "hebat", saya akan jawab, itu anugerah Tuhan. Bukan versi radikal ya. Wkwk.

Budi Gunadi Sadikin: Kesimpulan Mba Nana lumayan bagus.

Orang yang merasa diri hebat nggak akan suka kalau dibilang "lumayan". Kata "lumayan" dari penilai, akan membuat orang yang sok hebat itu, merasa sangat tersakiti tak berdarah. Diiris-iris. Dan hujaman ke titik lemah Najwa sudah terjadi. Mantap! Taichi berhasil. Najwa tumbang dan tak berdaya di atas podiumnya sendiri. Tuan rumah jadi pecundang.

Nana: HWOAHWAOHWOA. Itu cara meninggikan diri tanpa terlihat sombong ya? Jadi Anda mengatakan untuk yang meragukan bahwa fisika nuklir bisa jadi menkes, itu pandangan yang wajar, atau seperti apa?

Ketawanya langsung ngebass tipikal Najwa. Itu artinya tertawa yang dibuat-buat. Tertawa kalah. Tertawa yang terlihat mencoba untuk tidak terlalu kelihatan kalah. Memalukan.

Budi Gunadi Sadikin: Saya rasa wajar aja. Saya waktu juga menjadi dirut bank mandiri, orang bertanya-tana kenapa lulusan nuklir ITB bisa jadi dirut bank terbesar. At the end of the day kita kerja tidak sendiri. Tapi by system. Di kemenkes kan dokter-dokternya sangat banyak. Jadi selama saya bisa merajut dan memanfaatkan keahlian mereka dan mengarahkan mereka jalannya kemana, insya allah bisa. Yag melajukan pekerjaan kan mereka, bukan saya.

BGS pun nyerocos tak berhenti menjelaskan bagaimana dirinya ini sudah menjadi orang yang pernah dianggap nggak punya background relevan. Biasa saja tuh. Dan Najwa semakin terlihat kalah.

Nana: Yang pasti menkes berlatar belakang nonmedis bukan hanya di Indonesia, ada Jepang, Australia, dll. Siap pak dibanding-bandingkan?

Budi Gunadi Sadikin: Siap, yang pasti seperti anchor TV bukan hanya dari fikom.

Selamat BGS, Anda menjadi tuan rumah Air Mata Najwa. Mau lihat videonya? Najwa siapkan ember air mata ya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar