16 Juni 2020
Bacaan Hari ini:
Daniel 9: 5-6
==> "Kami telah berbuat dosa dan salah,
==> kami telah berlaku fasik dan telah memberontak,
==> kami telah menyimpang dari perintah dan peraturan-Mu, dan
==> kami tidak taat
~ kepada hamba-hamba-Mu, para nabi, yang telah berbicara atas nama-Mu
~ kepada raja-raja kami,
~ kepada pemimpin-pemimpin kami,
~ kepada bapa-bapa kami dan
~ kepada segenap rakyat negeri."
-----------------
🌻 Dalam beberapa hari terakhir kita telah melihat bagaimana caranya berdoa selama masa krisis.
==> Daniel menunjukkan kepada kita enam prinsip utama dalam berdoa di dalam Daniel 9.
👉 Kelima prinsip itu adalah:
==> Biarkan Tuhan berbicara kepada kita sebelum kita berbicara dengan-Nya.
==> Fokuskan perhatian kita pada Tuhan dan datanglah kepada-Nya.
==> Nyatakan keinginan kita dengan sungguh-sungguh.
==> Tunjukkan keseriusan kita dalam berdoa.
==> Bersyukur kepada Tuhan buat kasih dan janji-Nya.
👉 Dan yang terakhir, kita perlu dengan rendah hati mengakui dosa kita.
==> Tuhan tidak akan mendengarkan keluhan yang tinggi hati, namun
==> Dia akan mendengarkan pengakuan atau permohonan doa yang rendah hati.
==> Tuhan menanggapi kerendahan hati.
🌻 Meski Tuhan sudah tahu setiap kebodohan yang pernah Anda lakukan dalam hidup Anda, tetapi
==> Dia masih ingin Anda mengakui dosa Anda.
🌿 Bagaimana respons Tuhan ketika dengan rendah hati Anda mengakui bahwa Anda telah gagal?
==> Dia merespons dengan
~ pengampunan,
~ belas kasih, dan
~ rahmat.
==> Mengakui itu berarti semudah sepakat dengan Tuhan soal dosa Anda.
==> Mengakui berarti Anda memberi tahu Tuhan bahwa Dia benar, dan apa yang Anda lakukan adalah dosa.
==> Anda tidak membuat-buat alasan.
==> Anda tidak menyebut itu suatu kekhilafan.
==> Anda mengakui bahwa Anda salah.
🌻 Akui dosa Anda secara spesifik, seperti yang dilakukan Daniel dalam Daniel 9: 5-6:
==> "Kami telah berbuat dosa dan salah,
==> kami telah berlaku fasik dan telah memberontak,
==> kami telah menyimpang dari perintah dan peraturan-Mu, dan
==> kami tidak taat
~ kepada hamba-hamba-Mu,
~ para nabi, yang telah berbicara atas nama-Mu
~ kepada raja-raja kami,
~ kepada pemimpin-pemimpin kami,
~ kepada bapa-bapa kami dan
~ kepada segenap rakyat negeri."
🌿 Daniel pun tidak berhenti di situ. Pengakuannya berlanjut hingga kesepuluh ayat selanjutnya, di mana ia dengan susah payah menggambarkan dosanya.
🍄 Dia setuju dengan Allah bahwa orang Israel telah mempermalukan diri mereka sendiri,
==> tidak setia kepada Allah,
==> tidak memperhatikan apa yang Allah katakan kepada mereka, dan
=> tidak mengindahkan peringatan Allah.
👉 Itu doa yang sangat spesifik.
🌻 Doa Daniel membantu kita memahami bagaimana dosa yang tidak kita akui
==> menciptakan jarak antara Allah dengan kita — dan
==> ini merupakan sebuah pengingat yang kuat tentang bagaimana Allah menjawab doa-doa kita ketika kita sepakat dengan-Nya soal dosa kita.
Renungkan hal ini:
- Mengapa seringkali kita kesulitan untuk jujur kepada Allah mengenai dosa kita — bahkan jika Dia sudah tahu semua yang pernah kita lakukan?
- Bagaimana selama ini Anda melihat orang lain merusak iman mereka dengan menolak untuk mengakui dosa mereka? Apakah itu sedang terjadi dalam hidup Anda sendiri?
- Jika Anda belum melakukannya hari ini, bagaimana Anda dapat menyiapkan waktu untuk berbicara dengan Tuhan dan mengakui dosa-dosa Anda kepada-Nya?
Bacaan Alkitab Setahun :
Nehemia 1-3; Kisah Para Rasul 2:1-21
_____________
👉 Tuhan selalu setia untuk mengampuni kita apabila kita datang kepada-Nya dengan kerendahan hati.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar