Minggu, 07 Mei 2017

Lepaskan dan Ketahuilah bahwa Allah yang Pegang Kendali

Lepaskan dan Ketahuilah bahwa Allah yang Pegang Kendali    08 Mei 2017    Bacaan Hari ini:  Mazmur 46:10   ~ "Diamlah dan ketahuilah, bahwa   ~ Akulah Allah!   ~ Aku ditinggikan di antara bangsa-bangsa, ditinggikan di bumi!"  --------------------  Setiap harinya Anda harus memutuskan siapa yang akan memegang kendali hidup Anda:   ~ Anda atau   ~ Tuhan.    Sungguh pilihan yang sulit.   ~ Ada banyak hal dalam hidup Anda yang ingin Anda kontrol.   ~ Anda ingin membuat aturan-aturan Anda sendiri.     Namun untuk bisa bebas dari rasa stres, itu selalu dimulai dengan   ~ membiarkan Tuhan menjadi Tuhan.     Itu selalu dimulai dengan berseru,   ~ "Tuhan, aku ingin menyerahkan kendaliku, sebab hanya Engkau yang dapat mengendalikan hal-hal yang berada di luar kendaliku."    Mazmur 46:10 mengatakan,   ~ "Diamlah dan ketahuilah, bahwa   ~ Akulah Allah!   ~ Aku ditinggikan di antara bangsa-bangsa, ditinggikan di bumi!"    Saya tidak tahu apa yang akan Anda hadapi minggu ini.   ~ Begitu pun juga Anda.     Tapi saya bisa katakan pada Anda apa yang Tuhan ingin Anda lakukan:   ~ Lepaskan, dan ketahuilah.  ~ Lepaskan kendali Anda, dan ketahuilah bahwa Tuhanlah yang harus memegang kendali atas Anda.   ~ Lepaskan, dan ketahuilah!     Inilah langkah awal menuju ketenangan hidup.    Kapan pun kita menghadapi situasi yang di luar kendali kita, kita cenderung melakukan   ~ satu dari dua hal ekstrem ini:     Bagi beberapa dari Anda, semakin hidup Anda tidak terkontrol, semakin keras Anda berusaha   ~ mengendalikannya.     Sedangkan, beberapa dari Anda melakukan hal yang sebaliknya:   ~ Anda menyerah!   ~ Anda berharap dikasihani dan  ~  itu membuat Anda tenggelam dalam kepedihan.    Ketahuilah,   ~ kedua reaksi tadi sama-sama bodohnya.     Tak ada salah satu yang bisa bekerja mengatasi stres Anda. Ketimbang   ~ menjadi korban atau   ~ menjadi terlalu mengendalikan,     Anda perlu menaikkan doa penyerahan diri.    Alasan nomor satu Anda menjadi stres ialah karena   ~ Anda bertentangan dengan Tuhan.   ~ Anda mencoba mengendalikan hal-hal yang hanya bisa dikendalikan oleh Tuhan.     Anda tak dapat mengendalikan   ~ suami atau   ~ anak-anak Anda atau   ~ istri Anda atau   ~ pekerjaan Anda atau   ~ masa depan Anda atau  ~ masa lalu Anda atau   ~ hal-hal semacamnya dengan kuasa Anda sendiri.     Semakin Anda melakukannya, semakin   ~ Anda mencoba untuk mempermainkan Tuhan, dan itu membuat   ~ Anda berada dalam posisi yang berseberangan dengan Tuhan.   ~ Anda bukan hanya akan kalah dalam konflik itu, tapi   ~ Anda juga akan lelah.    Cobalah berdoa dengan poin seperti ini :     "Tuhan, berikan pada kami   ~ anugerah untuk menjalani hari demi hari,   ~ menikmati setiap saat,   ~ menerima hal-hal yang sukar sebagai jalan menuju kedamaian,   ~ menerimanya, seperti yang Yesus lakukan untuk dunia yang penuh dosa ini,   ~ bukan seperti apa yang menurut kehendakku.   ~ Aku percaya bahwa Engkau akan membuat segalanya baik jika   ~ aku berserah pada kehendak-Mu, supaya   ~ aku boleh berbahagia dalam hidup ini dan   ~ sungguh-sungguh bersukacita bersama-Mu selamanya.   ~ Dalam nama Tuhan Yesus aku memohon.   ~ Amin."    Di situlah kekuatan itu berasal!   ~ Ada kekuatan ketika Anda berserah kepada Tuhan akan hal-hal yang sudah Anda coba kendalikan.    Renungkan hal ini:  ~ Apa artinya "menjalani hari demi hari" dalam keseharian Anda?  ~ Bagaimana biasanya Anda bereaksi terhadap tekanan dalam hidup Anda?   ~ Menurut Anda, bagaimana Tuhan ingin Anda meresponnya?  ~ Apa reaksi secara- fisik, emosi, dan rohani - ketika Anda menyerahkan kepada Tuhan hal-hal yang ingin Anda kendalikan?  _______________  Ada kekuatan luar biasa ketika Anda berserah pada Tuhan    (Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar