Minggu, 16 November 2025

Mengelola Stres dengan Mengetahui Siapa Diri Anda

17 November 2025

Bacaan Hari ini:
Yohanes 5:30 "Aku tidak dapat berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri; Aku menghakimi sesuai dengan apa yang Aku dengar, dan penghakiman-Ku adil, sebab Aku tidak menuruti kehendak-Ku sendiri, melainkan kehendak Dia yang mengutus Aku."
-----------------
Yesus menjalani hidup-Nya di bawah tekanan yang konstan. Banyak orang selalu mengikuti-Nya—meminta kesembuhan, pengajaran, atau bahkan berusaha menjebak dan membunuh-Nya. Namun, jika kita membaca kisah hidup-Nya dalam Alkitab, kita akan melihat bahwa Ia tidak pernah tampak terganggu oleh semua itu. Ia bahkan tidak pernah terlihat terburu-buru. Ia menghadapi tekanan hidup dengan damai.

Saya ingin belajar bagaimana melakukan hal itu. Bukankah Anda juga demikian? Selama beberapa hari ke depan, kita akan mempelajari rahasia mengelola stres dari kehidupan Yesus. Jika Anda menerapkannya, stres Anda akan berkurang, dan sukacita serta rasa puas Anda akan meningkat.

Langkah pertama untuk mengurangi stres adalah mengetahui siapa diri Anda.
Jika Anda tidak tahu siapa Anda menurut rancangan Allah, maka keluarga, teman atau budaya di sekitar Anda akan mencoba membentuk Anda menjadi seseorang yang bukan diri Anda. Dan identitas yang bingung hanya akan menimbulkan stres.

Yesus tahu persis siapa diri-Nya. Ia menegaskan identitas-Nya berulang kali, dengan berkata:
"Akulah jalan dan kebenaran dan hidup" (Yohanes 14:6),
"Akulah pintu" (Yohanes 10:9),
"Akulah roti hidup" (Yohanes 6:35).

Ketika Anda tidak tahu siapa diri Anda, Anda akan cenderung meniru dan membandingkan diri. Anda mencoba menjadi orang lain, atau merasa rendah diri karena mengukur diri terhadap orang lain.

Tetapi Allah menciptakan Anda menjadi diri Anda sendiri—dengan kelebihan dan kekurangan yang unik. Tidak ada orang lain di dunia ini yang persis seperti Anda. Sidik jari, jejak kaki, mata, dan suara Anda semuanya unik. Allah tidak pernah membuat duplikat. Anda adalah satu-satunya versi Anda yang ada di dunia.

Selain mengetahui siapa diri Anda, Anda juga perlu tahu untuk siapa Anda hidup. Ketika Anda tidak tahu untuk siapa Anda hidup, Anda akan mencoba menyenangkan semua orang. Dan hal itu menimbulkan stres besar, karena tidak mungkin menyenangkan semua orang!

Yesus tahu untuk siapa Ia hidup:
"Aku tidak dapat berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri; Aku menghakimi sesuai dengan apa yang Aku dengar, dan penghakiman-Ku adil, sebab Aku tidak menuruti kehendak-Ku sendiri, melainkan kehendak Dia yang mengutus Aku." (Yohanes 5:30)

Satu-satunya tanggung jawab Anda adalah melakukan apa yang Allah ciptakan untuk Anda lakukan. Apakah Anda ingin hidup seperti Yesus—dengan stres yang lebih sedikit dan damai yang lebih besar? Maka ketahuilah siapa Anda dan untuk siapa Anda hidup.

Renungkan :

- Pernahkah Anda membiarkan orang lain—keluarga, teman, atau budaya—menentukan siapa diri Anda? Apa hasilnya?

- Untuk siapa Anda hidup hari ini? Apakah cara itu membawa damai atau justru menambah beban?

- Siapa dalam hidup Anda yang tahu persis siapa dirinya dan untuk siapa ia hidup? Apa yang membuat kehidupan orang itu menarik bagi Anda?

Bacaan Alkitab Setahun :
Yoel 1-3; Ibrani 4:1-13
______________
Ketika Anda hidup hanya untuk menyenangkan satu Pribadi—Allah—hidup menjadi lebih sederhana dan stres Anda berkurang drastis.

(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
============
Managing Stress by Knowing Who You Are

November 17, 2025

Today's Reading:
John 5:30 "I can do nothing of My own; I judge according to what I hear, and My judgment is just, for I do not seek My own will, but the will of Him who sent Me."
-----------------
Jesus lived His life under constant pressure. Many people always followed Him—asking for healing, teaching, or even trying to trap and kill Him. However, if we read the story of His life in the Bible, we will see that He never seemed bothered by any of it. He never even seemed to be in a rush. He faces the pressures of life peacefully.

I want to learn how to do that. Aren't you the same way? Over the next few days, we will learn the secrets of managing stress from the life of Jesus. If you apply them, your stress will decrease, and your joy and sense of satisfaction will increase.

The first step to reducing stress is knowing who you are.
If you don't know who God designed you to be, then your family, friends or the culture around you will try to mold you into someone you are not. And confused identities will only cause stress.

Jesus knew exactly who He was. He confirmed His identity repeatedly, saying:
"I am the way and the truth and the life" (John 14:6),
"I am the door" (John 10:9),
"I am the bread of life" (John 6:35).

When you don't know who you are, you will tend to imitate and compare yourself. You try to be someone else, or feel inferior because you measure yourself against others.

But God created you to be who you are—with unique strengths and weaknesses. There is no one else in the world who is exactly like you. Your fingerprints, footprints, eyes and voice are all unique. Allah never makes duplicates. You are the one-the only version of you that exists in the world.

Besides knowing who you are, you also need to know who you are living for. When you don't know who you live for, you will try to please everyone. And that causes a lot of stress, because it's impossible to please everyone!

Jesus knew who He lived for:
"I can do nothing of Myself; I judge according to what I hear, and My judgment is just, for I do not seek My own will, but the will of Him who sent Me." (John 5:30)

Your only responsibility is to do what God created you to do. Do you want to live like Jesus—with less stress and more peace? So know who you are and who you live for.

Think about it:

- Have you ever let other people—family, friends, or culture—determine who you are? What's the result?

- Who do you live for today? Does this method bring peace or does it add to the burden?

- Who in your life knows exactly who he is and who he lives for? What makes that person's life interesting to you?

Bible Reading a Year:
Joel 1-3; Hebrews 4:1-13
______________
When you live to please only one Person—God—life becomes simpler and your stress decreases drastically

(Translated from Daily Devotional by Rick Warren)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar