02 Agustus 2025
Bacaan Hari ini:
1 Korintus 13:9, 12 "Sebab pengetahuan kita tidak lengkap dan nubuat kita tidak sempurna. Karena sekarang kita melihat dalam cermin suatu gambaran yang samar-samar, tetapi nanti kita akan melihat muka dengan muka. Sekarang aku hanya mengenal dengan tidak sempurna, tetapi nanti aku akan mengenal dengan sempurna, seperti aku sendiri dikenal."
-----------------
Di tengah rasa sakit dan keputusasaan, Ayub menanyakan banyak pertanyaan yang logis: "Mengapa terang diberikan kepada yang bersusah-susah, dan hidup kepada yang pedih hati" (Ayub 3:20).
Pertanyaan "mengapa" ialah sifat dasar manusia, dan kita semua pasti pernah menanyakannya. Kita memiliki konsep yang salah bahwa jika kita memahami alasan di balik rasa sakit kita, maka rasa sakit itu akan terasa lebih ringan.
Sesungguhnya Anda tidak butuh penjelasan; Anda butuh kekuatan. Anda tidak butuh penjelasan; Anda butuh Juruselamat. Anda tidak butuh penjelasan; Anda butuh penghiburan dan dukungan.
Tapi pada kenyataannya, kita selalu mencari penjelasan! Kita mengajukan pertanyaan seperti, "Mengapa dia meninggalkanku? Mengapa dia memberi janji padaku tapi akhirnya mengingkarinya? Mengapa dia menyakitiku? Mengapa aku kehilangan pekerjaanku? Mengapa dia tiada? Mengapa aku jatuh sakit?"
Saudara, saya telah mempelajari pertanyaan "mengapa" ini selama 37 tahun, dan saya akan memberitahu Anda jawabannya: Saya tidak tahu. Dan saya tidak akan pernah tahu sebab saya bukan Tuhan. Begitupun Anda! Beberapa hal tidak akan pernah kita pahami sampai kita mati, dan itu semua akan menjadi sangat, sangat jelas kelak. Hanya Allah yang tahu. Dan jika Anda tidak langsung mendapatkan jawaban dari-Nya, berhentilah bertanya "Mengapa?" sebab itu sia- sia, Anda hanya malah akan memperlama rasa sakit Anda.
Amsal 25:2 mengatakan, "Kemuliaan Allah ialah merahasiakan sesuatu, tetapi kemuliaan raja-raja ialah menyelidiki sesuatu." Allah adalah Allah yang mewahyukan. Dia menunjukkan diri-Nya lewat alam, keadaan, dan Injil. Satu-satunya alasan bagaimana Anda mengenal-Nya ialah karena Ia telah memilih untuk memperlihatkan diri-Nya.
Namun, Alkitab mengatakan bahwa Allah tidak hanya menunjukkan diri-Nya; Allah juga menyembunyikan diri-Nya. Dan kadang, Dia sengaja menyembunyikan wajah-Nya dari kita. Mengapa? Agar kita belajar untuk percaya pada-Nya bukan pada perasaan kita, dan agar kita hidup dengan iman dan bukan dengan perasaan kita.
Allah tidak berutang satu penjelasan apapun pada Anda. Dia tidak harus memeriksa keadaan Anda terlebih dahulu sebelum Dia melakukan sesuatu. Dia tidak harus mendapatkan izin dari Anda sebelum Dia memungkinkan hal-hal terjadi dalam hidup Anda. Allah adalah Allah, dan kita tidak akan selalu memahami mengapa beberapa hal terjadi dalam kehidupan.
Alkitab mengatakan, "Sebab pengetahuan kita tidak lengkap dan nubuat kita tidak sempurna. Karena sekarang kita melihat dalam cermin suatu gambaran yang samar-samar, tetapi nanti kita akan melihat muka dengan muka. Sekarang aku hanya mengenal dengan tidak sempurna, tetapi nanti aku akan mengenal dengan sempurna, seperti aku sendiri dikenal" (1 Korintus 13:9, 12).
Renungkan hal ini:
- Pertanyaan- pertanyaan apa yang harus Anda tanyakan dan simpan dalam daftar "Pertanyaan yang akan Kutanyakan di Surga" Anda?
- Bagaimana dengan melupakan pertanyaan "mengapa," Anda bisa memperkuat iman Anda?
- Bagaimana Anda dapat menyemangati seseorang hari ini yang sedang mempertanyakan Tuhan dan bertanya-tanya mengapa Tuhan mengizinkan sesuatu terjadi dalam hidup mereka?
Bacaan Alkitab Setahun :
Mazmur 57-59; Roma 4
____________
Suatu hari, itu semua akan menjadi jelas. Itu semua akan menjadi masuk akal. Suatu hari Anda bisa berkata, "Jadi itu sebabnya Tuhan membolehkan itu terjadi dalam hidup saya!" Namun, sampai saat itu tiba, Tuhan ingin Anda percaya pada-Nya.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
===========
God, Why Is This Happening to Me?
By Rick Warren
"We don't know everything, and our prophecies are not complete. . . . Now all we can see of God is like a cloudy picture in a mirror. Later we will see him face to face. We don't know everything, but then we will, just as God completely understands us." 1 Corinthians 13:9, 12 (CEV)
-------------------
In his pain and despair, Job asked a lot of legitimate questions: "Why let people go on living in misery? Why give light to those in grief" (Job 3:20 GNT).
This "why" question is human nature, and we all ask it. We have this misconception that if we understand the reason behind our pain, then it will make the pain easier.
Here's the truth: You don't need an explanation; you need strength. You don't need an explanation; you need a Savior. You don't need an explanation; you need comfort and support.
But we always want an explanation. We ask questions: Why did that person walk out of my life? Why did he make a promise to me and then break it? Why did he hurt me? Why did I lose my job? Why did she die? Why did I get sick?
Friends, I've been studying the "why" question for years, and here's my educated answer: I don't know. And I'm never going to know because I'm not God. And neither are you! We're just never going to understand some things until we get to heaven. Then it's all going to become clear.
Only God knows the answer to your "why." And sometimes he doesn't answer right off the bat. It's okay to ask—but holding too tightly to needing an answer can prolong the pain.
Proverbs 25:2 says, "It is God's privilege to conceal things" (NLT). God is a God of revelation. He reveals himself through nature, circumstances, and Scripture. The only reason you know anything about God is because he has chosen to reveal himself.
But the Bible says God doesn't only reveal; God also conceals. And sometimes God intentionally hides his face from you. Why? So you'll learn to trust him and to live by faith rather than by your feelings.
God doesn't owe you an explanation for anything. God doesn't have to check in with you before he does something. God doesn't have to get your permission before he allows things to happen in life. God is God, and you're not always going to understand why some things happen.
The Bible says, "We don't know everything, and our prophecies are not complete. . . . Now all we can see of God is like a cloudy picture in a mirror. Later we will see him face to face. We don't know everything, but then we will, just as God completely understands us" (1 Corinthians 13:9, 12 CEV).
One day, everything will be made clear and will make sense. You'll be able to say, "So that's why God allowed that in my life!" Until then, God wants you to trust him.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar