Senin, 15 April 2024

Kita Punya Tanggung Jawab untuk Memperingatkan Orang Lain

16 April 2024

Bacaan Hari ini:  Yunus 3: 3-4
πŸ”– "Bersiaplah Yunus, lalu pergi ke Niniwe,  ==> sesuai dengan firman Allah.
✏️ Niniwe adalah sebuah kota yang mengagumkan besarnya, ==> tiga hari perjalanan luasnya.
πŸ“ Mulailah Yunus masuk ke dalam kota itu sehari perjalanan jauhnya, ==> lalu berseru:
πŸ’¬ "Empat puluh hari lagi, maka
==> Niniwe akan ditunggangbalikkan."
-----------------
πŸ”– Ketika Tuhan mengutus Yunus
==> ke kota Niniwe,
✍️ misinya adalah untuk memperingatkan orang-orang di sana akan akibat yang paling parah ==> dari ketidaktaatan mereka.
πŸ‘‰ Tuhan ingin mereka tahu bahwa  ==> penghukuman-Nya sudah dekat
🫡 tapi mereka masih diberikan kesempatan  ==> untuk bertobat dan taat pada-Nya.

Tuhan hendak memberikan kesempatan kedua ==> kepada orang Niniwe.

✏️ Namun, Tuhan juga harus memberi Yunus kesempatan kedua ==> walaupun ia telah kabur dari tugasnya dan terkurung di dalam perut seekor ikan besar.
πŸ“ Setelah ==> Tuhan menyelamatkannya,
πŸ’‘ Alkitab mengatakan,
πŸ”– "Bersiaplah Yunus, lalu pergi ke Niniwe,  ==> sesuai dengan firman Allah.
✏️ Niniwe adalah sebuah kota yang mengagumkan besarnya, ==> tiga hari perjalanan luasnya.
πŸ“ Mulailah Yunus masuk ke dalam kota itu sehari perjalanan jauhnya, ==> lalu berseru:
πŸ’¬ "Empat puluh hari lagi, maka
==> Niniwe akan ditunggangbalikkan."
πŸ“– (Yunus 3: 3-4).

πŸ‘‰ Peringatan ==> merupakan suatu teguran akan adanya
πŸ‘ŒπŸΎ bahaya,
πŸ‘ŒπŸ½ jebakan,
πŸ‘ŒπŸΌ atau masalah.
🫡 Terkadang Tuhan mendatangkan orang lain masuk ke dalam hidup kita ==> untuk memperingatkan kita
✍🏽 sebab ==> kita tidak mendengarkan peringatan Dia.

πŸ’‘ Ada lebih dari 100 ayat dalam Perjanjian Baru yang menyuruh kita
==> untuk memperingatkan orang lain.
✍️ Itulah bagian dari tanggung jawab kita  ==> sebagai pengikut Yesus.

πŸ’‘ Dalam Kisah Para Rasul 20:31,
==> Paulus menulis:
πŸ“ "Sebab itu ==> berjaga-jagalah dan ingatlah,
✏️ bahwa aku tiga tahun lamanya, siang malam, dengan tiada berhenti-hentinya  ==> menasihati kamu masing-masing dengan mencucurkan air mata."

πŸ”– Perhatikan, di sini Paulus mengatakan  bahwa ==> ia memperingatkan orang-orang Efesus
✍️ "dengan ==> mencucurkan air mata."
πŸ™„ Mengapa ==> dia melakukan itu?
✍️ Karena ==> dia mengasihi mereka!

✍️ Tuhan memerintahkan ==> semua orang percaya
πŸ“untuk melakukan "pelayanan
πŸ“untuk menasehati orang lain."
πŸ‘‰ Ketika ==> Anda memperingatkan orang lain,
🫡 itu ==>  menunjukkan bahwa Anda
☝️ mengasihi Tuhan dan
✌️ mengasihi orang tersebut.
πŸ”– Misalnya,
✏️ jika Anda tahu bahwa ada jembatan yang putus dan Anda melihat seorang pengemudi mobil ==> menuju ke arah tersebut dengan kecepatan 50 mil per jam,
πŸ“ maka tindakan kasih yang harus Anda lakukan ialah ==> memperingatkan mereka.

Renungkan hal ini:

- Jelaskan saat seseorang memperingatkan Anda mengenai suatu masalah dan akhirnya itu menyelamatkan Anda dari keputusan yang buruk.

- Apakah Anda rela dan mudah menerima peringatan atau nasihat dari orang lain? Mengapa atau mengapa tidak?

- Apa bagian tersulit dari memperingatkan orang lain?

Bacaan Alkitab Setahun :
1 Samuel 27-29; Lukas 13:1-22
__________
πŸ‘‰ Jika Anda ==> mengasihi orang-orang dalam hidup Anda,
🫡 maka Anda akan memperingatkan mereka ==> tentang konsekuensi dari tindakan atau keputusan mereka yang tak bijak 
✍️ sebab peringatan yang kudus ialah  ==> suatu tindakan kasih.

(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
===========
We Have a Biblical Responsibility to Warn Others
By Rick Warren

"Jonah obeyed the LORD and went to Nineveh. The city was so big that it took three days just to walk through it. After walking for a day, Jonah warned the people, 'Forty days from now, Nineveh will be destroyed!'" Jonah 3:3-4 (CEV)
------------------
When God sent Jonah to Nineveh, his mission was to warn the people about the severe consequences for their disobedience. God wanted them to know that his judgment was near, but that they still had a chance to repent and obey him.

God wanted to give the people of Nineveh a second chance.

But he had to give Jonah a second chance, too, because the prophet ended up fleeing from God's mission and sitting in a big fish. Once God rescued him, the Bible says, "Jonah obeyed the Lord and went to Nineveh. The city was so big that it took three days just to walk through it. After walking for a day, Jonah warned the people, 'Forty days from now, Nineveh will be destroyed!'" (Jonah 3:3-4 CEV).

A warning is cautionary advice about a danger, trap, or problem. And God sometimes brings people into our lives to warn us because we're not listening to God's warning.

More than 100 verses in the New Testament tell us to warn others. It's part of our responsibility as followers of Jesus.

In Acts 20:31, Paul writes: "Remember that for three years I never stopped warning each of you night and day with tears" (NIV).

Notice that Paul says he warned the Ephesians "with tears." Why did he cry as he warned them? Because he loved them!

God gives all believers the ministry of warning others. When you warn someone, it shows that you love God and love that person. For instance, if you knew a bridge was out and you saw someone driving toward it at 50 miles per hour, the loving thing to do would be to warn them.

If you love the people in your life, you will warn them of the consequences of their unwise actions or decisions—because a godly warning is an act of love.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar