Rabu, 06 Desember 2023

Pertumbuhan Rohani Memerlukan Perubahan

07 Desember 2023

Bacaan Hari ini:  Galatia 5:22-23
✍️ "Tetapi buah Roh ialah:
πŸ‘Œ kasih,
πŸ‘Œ sukacita,
πŸ‘Œ damai sejahtera,
πŸ‘Œ kesabaran,
πŸ‘Œ kemurahan,
πŸ‘Œ kebaikan,
πŸ‘Œ kesetiaan,
πŸ‘Œ kelemahlembutan,
πŸ‘Œ penguasaan diri.
Tidak ada hukum yang ==> menentang hal-hal itu."
------------------
πŸ—️ Tujuan Allah pada setiap perubahan dalam kehidupan yaitu untuk menjadikan Anda  ==> semakin serupa dengan Yesus.

πŸ’‘ Janji dalam Roma 8:28 ==> begitu luar biasa:
πŸ‘‰ "Kita tahu sekarang, bahwa ==> Allah turut bekerja dalam segala sesuatu
🫡 untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia,
✍️ yaitu bagi mereka yang ==> terpanggil sesuai dengan rencana Allah."
πŸ’‘ Anda ==> harus membaca ayat berikutnya:
πŸ‘‰ "Sebab ==> semua orang yang dipilih-Nya dari semula,
🫡 mereka juga ==> ditentukan-Nya dari semula
✍️ untuk ==> menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya,
πŸ‘‰ supaya Ia, ==> Anak-Nya itu,
🫡 menjadi ==> yang sulung di antara banyak saudara"
πŸ“– (Roma 8:29).

πŸ‘‰ Allah tak ingin ==> Anda hanya menjadi anggota keluarga-Nya,
🫡 tapi Dia juga ingin ==> Anda membangun karakteristik sebagai anak Allah.
πŸ‘‰ Dia ingin ==> Anda bertumbuh secara rohani.
🫡 Dan teladan Anda dalam kedewasaan rohani ialah ==> Yesus Kristus.

πŸ€” Lalu, ==> *seperti apakah Yesus itu?
πŸ’‘ Deskripsi paling tepat dari karakter Yesus  yaitu ==> buah Roh dalam Galatia 5:22-23:
✍️ "Tetapi ==> buah Roh ialah:
πŸ‘Œ kasih,
πŸ‘Œ sukacita,
πŸ‘Œ damai sejahtera,
πŸ‘Œ kesabaran,
πŸ‘Œ kemurahan,
πŸ‘Œ kebaikan,
πŸ‘Œ kesetiaan,
πŸ‘Œ kelemahlembutan,
πŸ‘Œ penguasaan diri.
Tidak ada hukum yang ==> menentang hal-hal itu."

✍️ Allah menciptakan buah seperti itu di dalam diri Anda dengan menempatkan Anda di tengah situasi-situasi ==> yang sungguh berlawanan  dengan yang Anda harapkan,
πŸ“ di mana ==> di situ Anda diberikan kesempatan untuk
✏️ mempelajari dan
✏️ mempraktikkannya.

πŸ”– Anda tidak belajar tentang kebaikan  ==> ketika berada di sekeliling orang-orang yang paling baik;
πŸ”– Anda tidak belajar tentang rasa syukur  ==> ketika Anda sudah memiliki semua yang Anda inginkan.
πŸ”– Untuk itu,
πŸ‘‰ ketika Allah mengajari Anda
==> cara untuk mengasihi,
✋ Dia ==> tidak menempatkan Anda di sekeliling orang-orang yang mudah untuk dikasihi;
🫡 Dia ==> justru menempatkan Anda di sekeliling orang-orang yang tidak menyenangkan.

πŸ‘‰ Siapa pun bisa menjadi bahagia  ==> apabila semuanya berjalan sesuai keinginannya.
🫡 Namun, Allah mengajarkan Anda tentang  ==> sukacita yang sejati di tengah
πŸ‘ŒπŸΌ penderitaan,
πŸ‘ŒπŸ½ kesedihan,
πŸ‘ŒπŸΎ dan patah hati.

πŸ”– Sangat mudah untuk menciptakan suasana damai ==> ketika tidak ada pergumulan dalam hidup Anda.
πŸ‘‰πŸ½ Saat Allah sedang mengajarkan Anda  ==> tentang damai sejahtera,
🫡🏽 Dia ==> akan membiarkan
☝🏽 kekacauan dan
✌🏽 konflik
==> terjadi dalam hidup Anda
✍️ untuk mengajarkan Anda tentang  ==> damai sejahtera yang melampaui akal dan pemahaman manusia.

πŸ™„ Bagaimana cara Allah mengajari Anda  tentang ==> kesabaran?
πŸ”– Contohnya, ==> dengan menempatkan Anda
πŸ“Œ pada antrean panjang untuk
==> memperpanjang STNK kendaraan bermotor. Atau
πŸ“Œ pada janji dokter yang ==> tiba-tiba diundang.
πŸ”– Setiap kali ==> Anda harus menunggu,
✍️ ingatlah bahwa Allah sedang mengajari Anda tentang kesabaran
==> untuk menjadikan Anda semakin serupa dengan Yesus.

Renungkan hal ini:
- Apakah Anda ingin bertumbuh secara rohani? Bagaimana jawaban Anda itu tercermin dari cara Anda mengejar buah Roh?

- Bagaimana Allah akhir-akhir ini membentuk Anda untuk menjadi lebih serupa dengan Yesus? Bagaimana Anda melihat Dia bekerja di dalam diri Anda?

- Menurut Anda apakah Allah memberkati doa Anda agar Dia menjadikan Anda semakin serupa dengan Yesus, meski itu memerlukan suatu perubahan yang sulit?

Bacaan Alkitab Setahun :
Habakuk 2; II Petrus 1-3
_________
πŸ”– Perubahan ==> tidak selalu mudah,
✍️ tetapi hal-hal besar dan kecil yang Anda bangun dalam perjalanan kedewasaan rohani Anda ==> akan membuahkan hasil.

(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
=========
Spiritual Growth Requires Change
By Rick Warren

"The fruit of the Spirit is love, joy, peace, patience, kindness, goodness, faithfulness, gentleness, self-control." Galatians 5:22-23 (ESV)
------------------
God's purpose in every change in your life is to make you more like Jesus.

The promise of Romans 8:28 is wonderful: "We know that God causes everything to work together for the good of those who love God and are called according to his purpose for them" (NLT). But it doesn't make sense until you read the next verse: "For God knew his people in advance, and he chose them to become like his Son" (Romans 8:29 NLT).

God doesn't just want you in his family. He also wants you to develop the family characteristics of a child of God. He wants you to grow spiritually. And your model for maturity is Jesus Christ.

So what is Jesus like? The best picture of Jesus' character is the fruit of the Spirit in Galatians 5:22-23: "The fruit of the Spirit is love, joy, peace, patience, kindness, goodness, faithfulness, gentleness, self-control" (ESV).

God produces that kind of fruit in you by putting you in situations full of the exact opposite circumstances, where you get a chance to learn and practice these character qualities.

You don't learn kindness when you're around the nicest people; you don't learn contentment when you have everything you want. So when God teaches you how to love, he doesn't put you around people who are easy to love; he puts you around unlovable people.

Anybody can be happy when everything's going their way. But God teaches you true joy in the middle of suffering and grief and heartbreak.

It's easy to be peaceful when there is no struggle in your life. When God teaches you peace, he'll allow chaos and conflict in your life to teach you the peace that passes understanding.

How does God teach you patience? By placing you in long line at the Department of Motor Vehicles or at a delayed doctor appointment. Anytime you have to wait, God is teaching you patience to make you more like Jesus.

Change is not always easy, but the big and small ways you're growing in spiritual maturity will make it worth it.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar