Senin, 21 Februari 2022

Kerukunan dan Empati Berjalan Beriringan


22 Februari 2022

Bacaan Hari ini:  1 Petrus 3:8
πŸ‘‰ "Dan akhirnya, hendaklah kamu semua
πŸ’Ÿ seia sekata,
πŸ’Ÿ seperasaan,
πŸ’Ÿ mengasihi saudara-saudara,
πŸ’Ÿ penyayang dan
πŸ’Ÿ rendah hati."
-------------
πŸ”­ Apakah Anda ingin menjaga keharmonisan di rumah Anda dan ==> mengurangi konflik dalam hubungan Anda?
πŸ‘‰ Maka,
==> pekalah dan
==> berempatilah
πŸ‘‰ terhadap
==> kata-kata dan
==> tindakan Anda,
✍️ sebab itu dapat membawa dampak yang besar kepada ==> orang lain.

πŸ’‘ Alkitab berkata,
✍️ "Janganlah kamu menimbulkan syak       ==> dalam hati orang,
πŸ‘‰ baik
πŸ“ orang Yahudi atau
πŸ“ orang Yunani,
πŸ‘‰ maupun Jemaat Allah"
πŸ“– (1 Korintus 10:32).

πŸ”– Menjadi peka ketika orang lain merasa tersinggung lebih dibutuhkan ==> di masa-masa sulit ini,
πŸ”– karena semua orang tampaknya sedang memiliki beban berat akibat ==> pandemi ini.
⬅️ Kini kita semua semakin mudah tersinggung,
➡️ dan juga sebaliknya, mudah menyinggung orang lain.

πŸ—️ Solusinya adalah dengan                      ==> mencurahkan
πŸ“kasih dan
πŸ“ pengampunan
πŸ‘‰ dalam situasi apa pun sehingga Anda
πŸ“ tidak mudah tersinggung—dan kemudian
πŸ“ menjadi lebih peka akan hal-hal yang
==> menyakiti atau mengecilkan hati orang lain.
πŸ”– Bayangkan bagaimana hubungan Anda bisa diubahkan hanya dengan melakukan ==> dua hal itu!

πŸ”– Namun, sebelum itu, Anda harus mengakui bahwa Anda sering ==> tidak peka akan dampak dari
πŸ“perkataan dan
πŸ“tindakan Anda.
πŸ”­ Mampukah Anda ==> mengakui
πŸ”Ž bahwa kadang Anda tidak peka terhadap pasangan Anda atau
πŸ”Ž bahwa Anda tidak berempati terhadap rekan kerja Anda atau
πŸ”Ž bahwa Anda tidak secerdas yang Anda kira?

πŸ”– Sangat mudah untuk dengan cepat menyebutkan lima hal yang pernah dilakukan ==> orang lain yang menyinggung hati Anda.
πŸ”– Tapi bisakah Anda menyebutkan lima hal yang Anda lakukan yang ==> telah menyinggung
πŸ“ pasangan,
πŸ“ teman, atau
πŸ“ rekan kerja Anda?
πŸ”– Jika Anda tak bisa memikirkannya,
πŸ‘‰ tanyakanlah kepada mereka.
==> Mereka akan dengan senang hati memberi tahu Anda!

✍️ Menjadi peka akan membantu Anda menaati Alkitab dalam ==> area lain hidup Anda.
πŸ’‘ Yesus berkata dalam Matius 5:25,
✍️ "Segeralah berdamai dengan ==> lawanmu
πŸ‘‰ selama engkau bersama-sama dengan dia di tengah jalan,
 πŸ“supaya lawanmu itu jangan menyerahkan engkau kepada ==> hakim dan
πŸ“ hakim itu menyerahkan engkau kepada pembantunya dan engkau
==> dilemparkan ke dalam penjara."
πŸ’₯ Inilah prinsip yang Anda butuhkan dalam  ==> setiap relasi dalam hidup Anda.

✍️ Untuk dapat menyelesaikan konflik dengan ==> lebih mudah dan cepat,
πŸ‘‰ Anda perlu melakukan ==> dua hal.
πŸ“Pertama, berpikirlah sebelum                    ==> berbicara.
πŸ“Kedua, lebih fokuslah untuk mendengarkan  daripada ==> menyampaikan maksud Anda.

πŸ”– Sudah jadi sifat manusia untuk lebih dahulu memikirkan
⬅️ bagaimana Anda tersinggung oleh orang lain daripada memikirkan
➡️ bagaimana kata-kata dan tindakan Anda telah ==> menyinggung orang lain.
πŸ‘‰ Akan tetapi, menjaga kerukunan  mewajibkan Anda
✅ untuk berempati,
❎ bukan malah menjadi defensif ketika       ==> menyakiti orang lain.

πŸ‘‰ "Dan akhirnya, hendaklah kamu semua
πŸ’Ÿ seia sekata,
πŸ’Ÿ seperasaan,
πŸ’Ÿ mengasihi saudara-saudara,
πŸ’Ÿ penyayang dan
πŸ’Ÿ rendah hati."
πŸ“– (1 Petrus 3:8).

Renungkan hal ini:
- Apa yang lebih penting buat Anda—dipahami atau memahami? Mengapa?

- Bagaimana berpikir sebelum berbicara membantu Anda untuk menghindari atau menyelesaikan konflik?

- Apakah Anda menganggap diri Anda orang yang berempati? Bagaimana caranya agar Anda bisa belajar untuk lebih berempati?

Bacaan Alkitab Setahun :
Bilangan 1-3; Markus 3
___________
✍️ Kerukunan dan empati akan
==> selalu berjalan beriringan.
πŸ‘‰ Keduanya harus selaras.

(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
==========
Harmony and Empathy Go Together
By Rick Warren

"Be sympathetic, love one another, be compassionate and humble." 1 Peter 3:8 (NIV)
--------------
Do you want to maintain harmony in your home and reduce the number of conflicts in your relationships? Then be sensitive and empathetic to how your words and actions affect others.

The Bible says, "Never do anything that might hurt others—Jews, Greeks, or God's church" (1 Corinthians 10:32 NCV).

This principle of being sensitive to when people get offended is more important than ever, because it seems like everybody's got a chip on their shoulder these days. We all get offended easily, and we all offend others easily.

The solution to that in relationships is to pour grace into any situation so that you aren't so easily offended—and then to become sensitive about the things that hurt or discourage others. Imagine how your relationships could change by simply doing those two things!

But it requires that you admit you're often insensitive to the impact of your words and your actions. Can you admit that you've sometimes been insensitive to your spouse or that you've not been empathetic to your colleague or that you're just not as thoughtful as you think you are?

It's easy to quickly think of five things that other people do to offend you. But can you name five things you do that offend your spouse, friend, or co-worker? If not, then you can always ask them. They'll be glad to tell you!

Being more sensitive will also help you obey the Bible in another area. Jesus said in Matthew 5:25, "Settle matters quickly with your adversary" (NIV). This is a principle you need in every relationship in your life.

To resolve conflict more easily and quickly, you need to do two things. First, think before you speak. Second, focus more on listening than on getting your point across.

It's human nature to first think of how you are offended rather than of how your words and actions affect others. But maintaining harmony requires you to be empathetic instead of defensive when you hurt someone else.

"Be sympathetic, love one another, be compassionate and humble" (1 Peter 3:8 NIV).

Harmony and empathy will always go together. If you want one, you have to have the other!


Tidak ada komentar:

Posting Komentar