Senin, 05 September 2022

Allah Menciptakan Anda, dan Anda adalah Milik-Nya


06 September 2022

Bacaan Hari ini:  Lukas 1:46-47
πŸ“ _"Lalu kata Maria:
✏️ "Jiwaku memuliakan Tuhan, dan
✏️ hatiku bergembira karena Allah,
==> Juruselamatku."
------------------
πŸ”– Dalam hal merencanakan, banyak orang Kristen bertindak bagaikan
==> seorang ateis.
πŸ“ Mereka sadari bahwa ==> Yesus telah menyelamatkan mereka,
✏️ tetapi mereka tidak benar-benar  ==> percaya kepada-Nya.
πŸ”– Mereka menganggap mereka dapat merencanakan hidup mereka dengan ==> cara apa pun yang mereka mau.
πŸ“ Tetapi pada kenyataannya, Allah menciptakan setiap orang dan
✏️ menciptakan mereka untuk ==> suatu misi yang unik.
✍️ Dia memiliki takdir khusus buat ==> setiap individu.

πŸ”– Sekitar dua ribu tahun yang lalu,
πŸ”– Allah memberikan rancangan kepada seorang wanita muda bernama ==> Maria.
πŸ“ Dia
✏️ telah menciptakannya dan
✏️ telah memilihnya
==> untuk menjadi ibu dari Putra Allah.

πŸ€” Apa respons Maria saat malaikat mengabarkan dia tentang ==> rancangan Allah itu?
Maria ==> tidak menjawab,
πŸ’¬ "Saya punya rencana sendiri buat hidup saya.
πŸ’¬ Saya terlalu sibuk.
πŸ’¬ Saya mau melakukan apa yang paling baik  buat diri saya."
✍️ Tidak, ==> sebaliknya,
☝️ ia paham bahwa Allah punya misi  ==> dalam hidupnya, dan
✌️ dia bersedia melakukan apapun yang  ==> Dia kehendaki.

πŸ“ Ini respons Maria lewat ==> nyanyian pujian:
✏️ "Jiwaku memuliakan Tuhan, dan
✏️ hatiku bergembira karena Allah,
==> Juruselamatku"
πŸ“– (Lukas 1:46-47).
πŸ‘‰ Maria mengakui bahwa Allah adalah
☝️ Tuhan dan
✌️ Juruselamatnya,
✍️ oleh sebab itulah, ia sangat ingin  melaksanakan ==> kehendak-Nya.
πŸ‘‰ Maria menyerahkan hidupnya sepenuhnya  kepada ==> Allah,
πŸ”– meski dia tahu tidak ada yang akan mempercayainya ketika dia memberi tahu mereka apa ==> yang dikatakan malaikat itu.

⁉️ Apakah Anda percaya bahwa Allah telah menciptakan Anda untuk ==> suatu tujuan yang spesifik?
πŸ’‘ Alkitab mengatakan,
✍️ "Ketahuilah, bahwa Tuhanlah ==> Allah;
πŸ“ Dialah yang menjadikan kita dan
✏️ punya Dialah kita,
πŸ“ umat-Nya dan
✏️ kawanan domba gembalaan-Nya"
πŸ“– (Mazmur 100:3).

πŸ”– Banyak orang akan melewatkan rencana Allah atas ==> hidup mereka
πŸ”– sekitar 18 incijarak antara
==> kepala dan hati.
πŸ“ Secara intelektual mereka ==> percaya Injil,
✏️ namun mereka tidak mengizinkannya untuk
==> mengubah hati mereka.

✍️ Sesungguhnya Anda tidak dirancang untuk  ==> diri Anda sendiri.
πŸ—️ Anda diciptakan oleh Allah,
πŸ—️ Anda diciptakan untuk Allah.

πŸ‘‰ Mungkin Anda tahu tentang Fisika kuantum.
πŸ‘‰ Anda mungkin mengerti Teori kekacauan. Atau
πŸ‘‰ bahkan mungkin Anda tahu cara membangun roket.
🫡 Namun jika Anda ==> tidak mengenal Allah,
✍️ Anda telah kehilangan ==> tujuan hidup Anda yang sejati.

πŸ”– Ketika hidup Anda berakhir,
πŸ“Ž Allah tak akan
πŸ“ peduli seberapa hebat Anda dalam karir, atau
πŸ“ meminta Anda menunjukkan isi saldo rekening bank Anda.
πŸ”– Sebaliknya,
πŸ‘‰ Dia akan menanyakan ini kepada Anda:
⁉️ "Apakah engkau sudah mengenal-Ku?
⁉️  Apakah engkau sudah membangun hubungan dengan Putra-Ku
yang telah Ku-utus ke Bumi
untuk mati di kayu salib demi engkau."

Renungkan hal ini:
- Apa saja rencana yang telah Anda buat buat diri Anda sendiri? Bagaimana rencana-rencana tersebut mencerminkan kepercayaan Anda kepada Allah serta kehendak-Nya?

- Jika saja Anda sepenuhnya mempercayakan takdir Anda kepada Allah, apa yang akan berubah dalam kehidupan doa Anda saat ini? Apa yang akan berubah dalam hubungan Anda dengan sesama? Dengan perspektif Anda akan peristiwa-peristiwa yang terjadi di dunia?

- Luangkan waktu sejenak, dan tulislah nyanyian pujian Anda sendiri untuk Allah yang menunjukkan bahwa Anda ingin melaksanakan kehendak-Nya dan menjalankan rancangan-Nya dalam hidup Anda.

Bacaan Alkitab Setahun :
Mazmur 146-148; I Korintus 15:12-58
____________
✍️ Hal paling penting dalam kehidupan ialah ==> mengenal Allah
πŸ‘‰ bukan tahu tentang ==> Dia,
🫡 melainkan mengenal Dia secara  ==> pribadi.

(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
=========
God Made You, and You Belong to Him
By Rick Warren

"And Mary said: 'My soul glorifies the Lord and my spirit rejoices in God my Savior.'" Luke 1:46-47 (NIV)
---------------
When it comes to planning, many Christians act like atheists. They realize Jesus saved them, but they don't really trust him. They think they can plan their life any way they want to. But the reality is God created everyone, and he made each person for a unique purpose. He has a specific destiny for each individual. 

About two thousand years ago, God had a plan for a young woman named Mary. He had created her and chosen her to become the mother of the Son of God.

What was Mary's response when an angel told her about God's plan? She didn't say, "I've got my own plans for my life. I'm too busy. I have to do what's best for me." No, she realized God had a purpose for her life, and she was willing to do whatever he wanted.

Her response was a song of praise: "My soul glorifies the Lord and my spirit rejoices in God my Savior" (Luke 1:46-47 NIV). Mary recognized that God was her Lord and Savior, and she was eager to do his will. She trusted him with her life, even though she knew no one would believe her when she told them what the angel said.

Do you trust that God has made you for a specific destiny? The Bible says, "Know that the Lord is God. He made us, and we belong to him; we are his people, the sheep he tends" (Psalm 100:3 NCV).
Many people will miss God's plan for their lives by about 18 inches—the distance between their head and their heart. They intellectually believe the Gospel, but they don't let it change their hearts.

The truth is that you were not made for your own sake. You were made by God, and you were made for God.

You might know quantum physics. You might understand chaos theory. You may even know how to build a rocket ship. But if you don't know God, you've missed the purpose of life.

At the end of your life, God won't care how well you did in your career or ask to see your bank account balance. Instead, he'll ask you this: "Did you get to know me? Did you build a relationship with my Son, whom I sent to Earth to die on the cross for you?"

The most important thing in life is to know God—not to know about him, but to know him personally.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar