Jumat, 24 Maret 2023

Mengapa Anda Harus Terbuka Tentang Rasa Sakit Anda


25 Maret 2023

Bacaan Hari ini:  2 Korintus 6:11
✏️ "Hai orang Korintus! Kami telah berbicara terus terang kepada kamu,
📝 hati kami ==> terbuka lebar-lebar bagi kamu."
----------------
⁉️ Apakah Anda ==> ingin membantu orang yang sedang terluka?
‼️ Maka, Anda juga harus bersedia ==> berbagi tentang rasa sakit Anda.

✏️ Rasa sakit ialah lampu peringatan ==> yang memberi tahu kita bahwa
📝 ada sesuatu yang salah dan
==> yang membutuhkan perhatian kita.
🔖 Mungkin Anda punya banyak pengalaman  ==> bagaimana rasa sakit menarik perhatian Anda.

✏️ Rasul Paulus mengalami banyak rasa sakit ==> dalam hidupnya,
📝 dan dengan terbuka ia menceritakan kisahnya
📍 untuk membantu orang lain.
📍 Untuk dapat menjadi berkat bagi orang lain,
🫵 lakukanlah tiga hal ini ==> ketika Anda membagikannya:

1️⃣ Pertama, terbukalah tentang perasaan Anda.
✍️ Anda tak dapat menutupi perasaan Anda  dan pada saat bersamaan ==> membantu orang lain.
💡 Paulus berkata kepada para jemaat di Korintus,
✏️ "Hai orang Korintus! Kami telah berbicara terus terang kepada kamu,
📝 hati kami ==> terbuka lebar-lebar bagi kamu."
📖 (2 Korintus 6:11).
⁉️ Saat Anda sakit, apakah Anda memberi tahu orang lain bahwa ==> Anda sedang tidak baik-baik saja?
⁉️ Saat Anda sedih atau putus asa, apakah Anda ==> terbuka akan hal itu?
✏️ Mengatakan Anda baik-baik saja adalah  ==> jawaban yang mudah,
📝 tetapi itu tidak akan pernah bisa memberi kontribusi ==> dalam membangun sebuah hubungan yang jujur.

2️⃣ Kedua, rendah hatilah tentang
==> kesalahan Anda.
💡 Paulus berkata dalam ==> Galatia 6:5,
✍️ "Sebab tiap-tiap orang akan memikul tanggungannya sendiri."
👉 Karena Anda tahu ==> Anda tidak sempurna,
🫵 janganlah mencoba untuk.==> berpura-pura.
✏️ Orang lain tidak butuh Anda untuk ==> jadi sempurna.
📝 Mereka butuh Anda untuk
==> menjadi diri Anda sendiri.

3️⃣ Ketiga, jujurlah tentang ==> ketakutan Anda.
💡 Paulus berkata dalam ==> 2 Korintus 12:20,
🔖 "Sebab aku kuatir, bahwa ==> apabila aku datang
📌 aku mendapati kamu ==> tidak seperti yang kuinginkan dan
📌 kamu mendapati aku ==> tidak seperti yang kamu inginkan.
🔖 Aku kuatir ==> akan adanya
📍 perselisihan,
📍 iri hati,
📍 amarah,
📍 kepentingan diri sendiri,
📍 fitnah,
📍 bisik-bisikan,
📍 keangkuhan,
📍 dan kerusuhan."

⁉️ Pernahkah Anda cukup terbuka ==> saat berbagi ketakutan Anda dengan seseorang,
hingga itu membuat Anda ==> terlihat rapuh?
Orang Kristen terhebat yang pernah hidup sekali pun ==> mengakui bahwa Dia memiliki ketakutan.
‼️ Kejujuran seperti itu diperlukan dalam  ==> hubungan yang sejati.

📝 Orang-orang yang terluka di sekitar Anda perlu mendengar sejujur-jujurnya ==> tentang pegumulan Anda selama ini,
✏️ dan bagaimana Tuhan ==> telah menolong Anda melewatinya

Renungkan hal ini:
- Bagaimana selama ini Anda memetik pelajaran dari seseorang yang berbagi tentang pengalaman menyakitkan mereka?

- Apa rasa sakit yang menurut Anda terlalu menyakitkan buat dibagikan kepada seseorang? Menurut Anda mengapa Tuhan membiarkan Anda mengalami rasa sakit itu?

- Bagaimana menurut Anda hal itu sebenarnya dapat membantu Anda berbagi tentang rasa sakit Anda dengan orang lain?

Bacaan Alkitab Setahun :
Yosua 16-18; Lukas 2:1-24
__________
📝 _lKita semua ==> memiliki
✏️ perasaan,
✏️ kesalahan,
✏️ dan ketakutan.
🔖 Jadi, sudah saatnya ==> kita membagikannya untuk membantu orang lain.

(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
===========
Why You Need to Be Open About Your Pain
By Rick Warren

"We have spoken frankly to you; we have opened our hearts wide." 2 Corinthians 6:11 (GNT)
-------------------
Do you want to help people who are in pain? Then you need to be willing to share how your own pain got your attention.

Pain is a warning light that tells us something is wrong and needs our attention. You could probably think of many examples of when pain got your attention.

The apostle Paul experienced a lot of pain in his life and freely told the story of his pain to help others. When you're sharing about your own pain in order to help others, do these three things.

First, be open about your feelings. You can't mask your feelings and help others at the same time. Paul said to the Corinthian church, "We have spoken frankly to you; we have opened our hearts wide" (2 Corinthians 6:11 GNT). When you're sick, do you tell others you're not feeling well? When you're down or discouraged, do you open up to people about it? Saying you're "fine" is the easy answer, but it will never contribute to an honest relationship.

Second, be humble about your faults. Paul says in Galatians 6:5, "Each of us must bear some faults and burdens of his own. For none of us is perfect!" (TLB) Since you know you're not perfect, don't try to pretend you are. People don't need you to be perfect. They need you to be real.

Third, be honest about your fears. Paul says in 2 Corinthians 12:20, "I do admit that I have fears that when I come you'll disappoint me and I'll disappoint you" (The Message). Have you ever been open enough to share your fears with someone, even when it made you vulnerable? The greatest Christian who ever lived admitted he had fears. That kind of honesty is required in authentic relationships.

The hurting people around you need to hear about how you've struggled and how God brought you through—but they don't need it tied up with a pretty bow.

We all have feelings, faults, and fears. It's time we share them for the benefit of others.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar