Selasa, 27 Juni 2023

Tiga Pertanyaan untuk Menerapkan Alkitab


28 Juni 2023

Bacaan Hari ini:  1 Samuel 15:22
πŸ™„ "Apakah TUHAN itu ==> berkenan kepada
☝️ korban bakaran dan
✌️ korban sembelihan
==> sama seperti kepada mendengarkan suara TUHAN?
πŸ‘‰ Sesungguhnya, mendengarkan lebih baik  dari pada ==> korban sembelihan,
🫡 memperhatikan lebih baik dari pada  ==> lemak domba-domba jantan.
---------------
πŸ‘‰ Selama pertumbuhan Anda sebagai orang Kristen,
🫡 Anda harus mulai ==> menerapkan firman Tuhan dalam hidup Anda.
✍️ Hanya membaca Alkitab saja
==> tidak cukup,
πŸ“ karena jika Anda tidak menggunakan waktu Anda untuk ==> melakukan firman Tuhan,
✏️ maka Anda ==> akan merasa frustasi.

πŸ€” Jadi, bagaimana cara mengaplikasikan  ==> firman Tuhan?

✍️ Hari ini saya ingin memberi Anda ==> tiga pertanyaan
πŸ‘‰ yang bisa Anda tanyakan dari bagian mana pun ==> dari firman Tuhan
🫡 untuk membantu Anda menerapkan Alkitab ==> dalam hidup Anda.

1️⃣ Apa maksud firman ini ==> ketika ditulis?

2️⃣ Apa kebenaran abadi ==> di balik firman ini?

3️⃣ Bagaimana saya harus menerapkannya  ==> sekarang?

πŸ‘‰ Saya menyebut ketiga pertanyaan ini sebagai ==> "jembatan penerapan."
🫡 Kita sedang membangun jembatan antara dunia Alkitab ==> dengan dunia kita

πŸ”– Mari berlatih membangun jembatan ini dengan melakukan ==> apa yang dikatakan Paulus dalam 1 Korintus 8
πŸ”– tentang menyantap makanan
==> yang dipersembahkan kepada berhala.
πŸ‘‰πŸ» Pertama, bacalah ==> 1 Korintus 8:1-13.
🫡🏻 Kemudian, lihat bagaimana tiga pertanyaan di atas terjawab oleh
==> dalam perikop itu.

πŸ€” Apa maksud firman ini ==> ketika ditulis?
πŸ”– Ada para jemaat di gereja Korintus  ==> yang tahu
πŸ“Œ bahwa berhala tidak berarti apa-apa dan
πŸ“Œ bahwa makanan yang dipersembahkan kepada berhala ==> tidak punya kuasa apa pun.
πŸ‘‰πŸ» Kelompok ini pun makan makanan itu dengan santainya- ==> tanpa memedulikan apa yang dipikirkan oleh jemaat lainnya.
🫡🏻 Namun, juga ada orang percaya baru yang masih merasa keberatan
==> dengan konsep mereka tersebut.
✍️ Paulus pun menyerukan kepada ==> para orang percaya dewasa
πŸ‘‰πŸ» untuk tidak membiarkan
☑️ kebebasan dan
✔️ pengetahuan
==> mereka di dalam Kristus itu
🫡🏻 untuk menyakiti ==> hati saudara dan saudari mereka lainnya tersebut.

πŸ€” Apa kebenaran abadi ==> di balik firman Tuhan ini?
Jangan gunakan
☑️ kebebasan dan
✔️ pengetahuan
==> Anda di dalam Kristus
πŸ‘‰ untuk menyakiti hati sesama.
🫡 Kebebasan ==> haruslah digunakan di dalam kasih.

πŸ€” Bagaimana saya harus menerapkannya  ==> sekarang?
πŸ”– Mungkin memberikan persembahan kepada berhala ==> bukan sesuatu yang lazim di tempat tinggal Anda.
Jadi apakah itu berarti perikop ini ==> tidak relevan?
Tentu saja ==> tidak!
πŸ”– Lihat kembali ==> kebenaran dari perikop ini.
✍️ Seperti inilah seharusnya kita
==> menerapkannya:
Kita harus peka terhadap orang-orang di sekitar kita, sebab itulah ==> cara kita menunjukkan cinta kasih.
☑️ Tanyakan pada diri Anda sendiri,
⁉️ "Tuhan, adakah yang saya lakukan  ==> dilandasi oleh
keegoisan,
kesombongan,
❔ atau ketidakpekaan
yang bisa menyebabkan saudara saudari Kristenku ==> mempertanyakan iman mereka?
⁉️ Apakah saya menjadi besar kepala dengan pengetahuan saya tentang
==> kebebasan dari-Mu?
⁉️ _lApakah saat ini saya sedang membangun orang lain ==> dalam kasih?"

πŸ‘‰ Setiap kali Anda ==> belajar Alkitab,
🫡 terapkanlah ketiga pertanyaan di atas  ==> pada perikop yang Anda sedang baca.
✍️ Seiring waktu, Anda akan semakin banyak melihat bahwa Tuhan akan memperjelas  ==> apa yang Dia ingin Anda lakukan dengan apa yang telah Anda pelajari dari firman-Nya.

Renungkan hal ini:
- Pikirkan satu cerita Alkitab yang sudah lama Anda tahu. Baca kembali perikop itu, dan tanyakan tiga pertanyaan di atas. Apa kebenaran atau penerapan baru yang Anda temukan tentang cerita tersebut?

- Apakah Anda percaya bahwa kebenaran Alkitab tidak lekang oleh waktu, dan pesan serta penerapannya masih relevan hingga saat ini? Bagaimana selama ini Alkitab menjadi pedoman bagi hidup Anda?

- Bagaimana Anda dapat mencerminkan apa yang Anda percaya tentang Alkitab dengan lebih baik lagi di dalam tindakan dan tingkah laku Anda?

Bacaan Alkitab Setahun :
Ayub 8-10; Kisah Para Rasul 8:26-40
__________
✍️ Berkacalah dalam Firman Tuhan ==> setiap hari

(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
============
Three Questions for Bible Application
By Rick Warren

"Does the LORD really want sacrifices and offerings? No! He doesn't want your sacrifices. He wants you to obey him." 1 Samuel 15:22 (CEV)
----------------
As you grow as a Christian, you have to start applying God's Word to your life. Just reading the Bible isn't enough. But if you haven't spent much time trying to apply God's Word to your life, you might be frustrated. How do you do it?

Today I want to give you three questions you can ask of any passage that will help you apply the Bible to your life. Here are the three questions:

What did this Scripture mean when it was written?
What is the timeless truth behind what God is saying?
How does it apply to me now?
I call these three questions the "application bridge." We're building a bridge between the world of the Bible and our world.

Let's practice building this bridge by applying what Paul tells us in 1 Corinthians 8 about eating food sacrificed to idols. First, read 1 Corinthians 8:1-13. Then, look at how the three application questions are answered below.

What did this Scripture mean when it was written? There were people in the church of Corinth who knew that idols meant nothing and the food offered to them had no magic power. So this group would eat freely—but with no regard to what other people might think. Yet there were also new believers who were offended by that practice. Paul tells the mature believers not to allow their freedom in Christ to offend their brothers and sisters.

What is the timeless truth behind what God is saying? Don't use your freedom in Christ to offend others. Freedom must be used in love.

How does it apply to me now? It may not be common practice to offer food to idols where you live. So does that mean this passage is irrelevant? Of course not! Look again at the timeless truth of this passage. Here's how we apply it: We need to be sensitive to people around us, because that's how we demonstrate love. Ask yourself, "Lord, is there anything I'm doing out of selfishness, arrogance, or insensitivity that could be causing a fellow believer to question their faith? Am I being puffed up by my own knowledge of freedom, or am I building up others in love?"

Each day as you study the Bible, apply these three questions to the passage you're reading. Over time, you'll see more and more that God will make it clear what he wants you to do with what you've learned from his Word.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar