Rabu, 18 Oktober 2017

Fw: RENUNGAN HARIAN GKI ANUGERAH. KAMIS 19 OKTOBER 2017, KETIKA HATIMU MENGGELEMBUNG




----- Forwarded Message -----
From: "GKI ANUGERAH BANDUNG" <no-reply@talkfusion.com>
To: "tan_petrus@yahoo.com" <tan_petrus@yahoo.com>
Cc:
Sent: Wed, Oct 18, 2017 at 16:57
Subject: RENUNGAN HARIAN GKI ANUGERAH. KAMIS 19 OKTOBER 2017, KETIKA HATIMU MENGGELEMBUNG
Talk Fusion Video Newsletter

Click here if you are unable to view this image.

KETIKA HATIMU MENGGELEMBUNG

TRIWULAN III : OKTOBER - BERTUMBUH DI DALAM KELUARGA

KAMIS, 19 OKTOBER 2017
 
M1 - DOA

Maafkan aku Tuhan atas kesombonganku selama ini, ajarlah aku untuk selalu meninggikan diri-Mu bukan diriku.

M2 - BACAAN ALKITAB

 Lukas 22:54-62

AYAT MAS HARI INI

Lalu berpalinglah Tuhan memandang Petrus. Maka teringatlah Petrus bahwa Tuhan telah berkata kepadanya: "Sebelum ayam berkokok pada hari ini, engkau telah tiga kali menyangkal Aku." Lukas 22:61

M3 - PERTANYAAN REFLEKSI

Mengapa Petrus menangis dengan sedihnya? Mengapa Petrus masih menyangkal Yesus padahal sebelumnya Yesus sudah memperingatkan Petrus?

PENDALAMAN

Tuhan Yesus tidak pernah mengangkat Petrus menjadi pemimpin dari 12 orang murid-Nya, tetapi Petrus mengambil peran itu karena memiliki naluri kepemimpinan yang tinggi dalam dirinya. Dalam berbagai kejadian yang dialami oleh kelompok ini, Petrus selalu yang 'tampil' pertama untuk meresponinya. Talenta yang Tuhan berikan dalam hidupnya telah membangun rasa percaya diri yang tinggi dalam hatinya. Namun di situlah awal dari kejatuhan yang akan dialaminya di saat paling krusial dalam pelayanan Tuhan Yesus di muka bumi. Sebab itu siapa yang menyangka, bahwa ia teguh berdiri, hati-hatilah supaya ia jangan jatuh! (1 Kor. 10:12)

Ketika Yesus ditangkap, semua murid-murid meninggalkan-Nya. Tetapi rupanya Petrus tetap mengikuti walau dari jauh, karena ia ingin mengetahui bagaimana nasib Sang Guru. Di sinilah dimulainya drama 'kejatuhan' Petrus si batu karang. Sebelumnya Yesus sudah memperingatkan hal ini kepadanya, namun dengan hati yang 'menggelembung', ia menyatakan siap mati buat Dia. Seorang budak perempuan mengenalinya sebagai salah seorang murid Yesus, yang diikuti juga oleh dua orang lain. Ketiga-tiganya disangkal oleh Petrus dengan lantangnya. Ketika itulah ayam berkokok, dan mata Petrus bertatapan dengan Gurunya. Saat itulah disadarinya siapakah dirinya yang sebenarnya dan hancurlah hatinya.

Keangkuhan hidup merupakan godaan yang paling 'licin' dibandingkan keinginan daging dan keinginan mata. Hal yang satu ini bisa mengelabui bahkan seorang yang sangat rohani sekalipun, yang sudah bisa mengatasi dua hal sebelumnya. Kalau seorang Petrus saja, yang sudah hidup bersama dengan Yesus selama 3 tahun lebih, masih bisa mengalaminya, sangatlah mungkin kita bisa tertipu juga. Diperlukan suatu kepekaaan hati yang begitu tinggi untuk medeteksi 'benih-benih' ketinggian hati yang hadir dalam hati kita. Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan. (Am.4:23) Masukan dari sahabat-sahabat terdekat, termasuk pasangan kita, bisa menolong kita, namun yang terutama adalah keintiman relasi kita dengan satu-satunya Sahabat Sejati kita.  (KH)

M4 - PERTANYAAN APLIKASI PRIBADI

Apakah saudara terbuka untuk menerima masukan dari orang terdekat saudara, istri atau suami saudara? Berhati-hatilah, relasi yang kurang harmonis dengan pasangan saudara adalah ekspresi dari kurang harmonisnya hubungan saudara dengan Allah sendiri.

M5 - PERTANYAAN IMPLEMENTASI

Masukan yang saudara terima tentang diri saudara dari rekan-rekan komit, bagaimana saudara meresponinya? Langkah-langkah untuk memperbaikinya?

POWER STATEMENT

JAGALAH HATIMU DENGAN SEGALA KEWASPADAAN

BACAAN ALKITAB 1 TAHUN

Kejadian 16-18

LAGU TINGGIKAN DIRIMU

Biar Tuhan sajalah yang ditinggikan, karena hanya Dia sajalah yang layak bukan kita.

GKI ANUGERAH BANDUNG
JL. JEND. SUDIRMAN 193-197  •  +6282119988882  •  gki.anugerah.TF@gmail.com  •  www.klikvisi.com/gki-anugerah

    


To Unsubscribe, please Click here

Tidak ada komentar:

Posting Komentar