EL FATHIR BASS'EDAN
Dua orang memasuki kantor kependudukan setempat. Satu beretnis Arab, yang lain etnis China.
"Selamat pagi" Keduanya diterima oleh dua petugas dalam satu baris meja yang sama.
"Ada yang bisa dibantu?" Petugas bertanya sambil mempersilakan duduk.
"Ya pak...,saya ingin membuat akte perubahan nama."
Dengan sigap petugas telah mengambil formulir sesuai peruntukannya.
"Untuk keperluan apa pak?"
"Untuk macam-macam keperluan pak, yang penting nama saya di KTP bukan nama China lagi. Repot urusannya."
Tanpa sedikitpun memunjukkan ekspresi pada raut wajahnya seolah itu sudah menjadi hal umum atas jawaban tamunya, petugas melanjutkan,
"Sesuai nama KTP lama, nama anda Tjia Wan Sen, sekarang mau dirubah menjadi apa pak?
" Kasnowo Diponegoro"
Petugas menulis nama tersebut masih tanpa sedikitpun ekspresi.
"Kasnowo Diponegoro" sambil mengeja, dia menulis nama tersebut dalam formulir dengan nada seperti ingin tertawa "Keren banget namanya pak..,gak keberatan? hahaha.."
"Gak!!" dengan ekspresi tidak suka, Tjia Wan Sen memjawab.
"Biasanya, nama pasti punya arti to pak, ini artinya apa?" Kali ini petugas memandang tamunya dengan serius.
"Ada!"
"Apa?'
"Bekas Cino Dadi Jowo Dipekso Negoro."
"Hahahahaha...,ha..ha.ha"
Suara ketawa terdengar dari meja sebelah dimana tamu yang lain sedang diterima oleh petugas yang berbeda. Suara ketawa itu semakin menjadi jadi...
"Dipekso Negoro hahaha..!!" Suara tak menyenangkan ini justru datang dari tamu kedua. "Dipekso Negoro hahaha..."
"Bapak ngeledek saya?" Tegur Wan Sen dengan nada tak suka.
"Tidak pak..,ha..ha..lucu saja saya dengarnya, maaf, maaf.." tamu kedua tersebut menjawab dengan tampak wajah benar-benar merasa lucu namun tidak bermaksud menghina Tjia Wan Sen dengan sambil menjulurkan tangannya "kenalkan, nama saya El Fathir Bass'edan"
"Tjia Wan Sen"
"Kita punya urusan yang sama boss" El Fathir masih dengan ekspresi tertawa tak mampu memyembunyikan rasa lucunya.
"Pak El Fathir juga urus balik nama?"
"Ya benar..!!"
"Bapak kan gak repot dengan menyandang nama itu, malah keren kan pak? Bisa buat cari duit lagi..! Ganti nama jadi apa pak?"
"Ardidjo Menggoro"
"Normalnya Ardidjo Menggolo pak, pakai L bukan R..!"
"Justru itu pak, saya suka pakai R daripada L"
"Ada artinya?"
"Arab Dadi Jowo Mekso Negoro hahaha...."
"Lah kok Mekso Negoro?? Bapak mau..?"
"Jadi Presiden..!!!"
.
.
.
Rahayu
Karto Bugel
Tidak ada komentar:
Posting Komentar