Si Anu Melihat Yesus
Banyak orang bercerita bahwa dia ketemu Yesus. Lalu ditanya kepadanya bgmn anda tahu bahwa itu Yesus yang di Alkitab? Apa yang kamu lihat? Jawabnya, saya lihat terang. Ternyata dia cuma lihat terang. Dan dia langsung mengasosiasikannya sebagai Yesus.
Ada kasus yang berbeda lagi. Ada yang berkata bahwa dia ada melihat sesosok wajah. Ketika ditanya bagaimana Anda tahu sosok wajah itu Yesus, lalu dia mencari-cari dan menunjuk ke kalender, katanya, "Nah ini dia yang saya lihat." Berarti sudah ada konsep di pikirannya tentang wajah Yesus dan kemudian otaknya bekerja mengasosiasikannya. Ada video yang beredar tentang sekelompok orang di danau Galilea yang melihat ke langit dan melihat setumpukan awan berbentuk wajah dan salib, dan mereka histeris berteriak-teriak bahwa itu Yesus.
Analisa Akal Sehat
[1]. Sesuai catatan Alkitab Rasul Paulus jatuh dari kudanya karena melihat terang yang melebihi mata hari. Dan mendengar suara, dan Paulus bertanya siapakah Engkau, dan jawabannya Akulah Yesus (Kis. 9). Dan Rasul Paulus berkata bahwa ada ratusan orang yang melihat Yesus sesudah bangkit, dan dia adalah orang terakhir (1Kor.15:8).
[2] Alkitab juga kasih tahu bahwa iblis itu selalu menyamar sebagai malaikat terang. 2Co 11:14 Hal itu tidak usah mengherankan, sebab Iblispun menyamar sebagai malaikat Terang.
[3]. Sesungguhnya tidak ada satu orang pun tahu wajah Yesus sesudah generasi kontemporer Yesus meninggal. Paulus tentu pernah melihat Yesus karena dia penduduk Yerusalem, dimana Yesus banyak beraktivitas tetapi ia bukan pengikut melainkan pembenci. Tetapi lukisan Yesus-yesus di Kalender itu muncul sesudah abad ke-4, setelah gereja sudah amat sesat oleh karena penggabungan gereja dengan negara dan pembaptisan bayi. SUDAH PASTI bahwa yang dilukis bukan wajah Yesus asli karena setelah tiga ratusan tahun tidak ada orang tahu wajah Yesus.
[4]. Pasti tidak ada jaminan bahwa yang dilihat oleh orang-orang, yaitu terang dan bentuk seperti lukisan di kalender adalah Yesus asli. Semua itu adalah hasil kerja otak yang sudah pernah melihat suatu bentuk atau konsep, dan karena merindukan bentuk konsep itu, atau takut konsep itu, sehingga ketika ada bentuk yang tidak jelas muncul kepadanya, maka segera ia mengasosiasikannya kepada bentuk itu.
Peringatan Alkitab Tentang Penampakan
[A]. Yesus peringatkan bahwa iblis akan membajak namaNya (Mat. 24:5). Berarti tidak semua yang bernama Yesus adalah asli diri Yesus.
[B]. Bahwa akan ada banyak penampakan. Di sini ada yang lihat Yesus, di sana ada yang lihat Yesus. Kita sudah terima pesan dari Yesus untuk tidak boleh percaya semua cerita itu. Baik penampakan indoor maupun outdoor kata Tuhan jangan percaya (Mat. 24:23-25).
Mat. 24:23 Pada waktu itu jika orang berkata kepada kamu: Lihat, Mesias ada di sini, atau Mesias ada di sana, JANGAN KAMU PERCAYA.
[C]. Tuhan peringatkan bahwa menjelang kedatanganNya, intensitas penyesatan akan sangat masif melalui berbagai tanda dan mujizat (Mat. 7:21-23, 2 Tes. 2:9-12).
[D]. Tuhan meminta murid-muridNya menunggu kedatanganNya, bahwa Ia akan menjemput murid-muridNya (Yoh.14:1-3). Bahwa Ia hanya sampai di angkasa, tidak sampai di bumi, dan akan mengangkat (Rapture) murid-muridNya ke angkasa (1 Tes:4:13-18). Berarti Tuhan tidak akan datang kepada PERORANGAN MURID, melainkan kepada seluruh murid sekaligus dan mengangkat murid-muridNya.
[E]. Tomas ngotot mau melihat luka Tuhan baru mau percaya. Kemudian Tuhan muncul menampakkan diri kepada Tomas, dan Tuhan membuat pernyataan bahwa orang yang tidak melihat namun percaya adalah orang yang berbahagia. Apakah orang yang meninggal karena luka, setelah mendapat tubuh kebangkitan lukanya masih tetap nganga? Mustahil! Tuhan sengaja memperlihatkan tanganNya yang berlubang paku KARENA Tomas menuntut itu.
Yoh 20:29 Kata Yesus kepadanya: "Karena engkau telah melihat Aku, maka engkau percaya. Berbahagialah mereka yang tidak melihat, namun percaya."
Pernyataan Tuhan menunjukan bahwa orang harus percaya melalui mendengar Injil bukan melalui melihat Dia. Iman timbul dari pendengaran bukan dari penglihatan.
Rom 10:17 Jadi, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus.
Iblis Berkepentingan Menyamar
[a]. Iblis memakai nama Yesus, membuat fenomena-fenomena atas nama Yesus untuk membingungkan murid-murid Tuhan dengan harapan banyak yang bodoh akan terjebak. Iblis mau mereka percaya dan berdoa pada image Yesus yang disodorkannya.
[b] Iblis sengaja memunculkan bentuk untuk dijadikan obyek imajinasi penyembahan, sasaran pikiran saat berdoa. Melukis sesosok tubuh manusia, bahkan membuat patungnya. Target iblis supaya sosok itu memenuhi rumah-rumah murid Yesus. Bahkan membuat patungnya yang tadinya hanya di Rio de Jenero, kini ke Kota-kota kantong Kristen juga di Indonesia.
[c] Iblis menampakkan diri sebagai terang maupun dalam bentuk sesuai lukisan agar manusia semakin gila dan percaya, serta berdoa pada sosok itu. Mustahil seseorang bisa lahir baru atau diselamatkan dengan penglihatan saja tanpa pengajaran Doktrin Keselamatan yang alkitabiah.
[d]. Target utama lain ialah dengan mempercayai berbagai penampakan maka akan rusaklah konsep kekristenan yang sangat mahal yaitu Alkitab satu-satunya Firman Tuhan atau KANON TERTUTUP. Ketika konsep ini berhasil dikacaukan, maka orang Kristen akan bergeser dari percaya 100% pada kata-kata Alkitab KE berbagai fenomena. Firman-firman extra biblical akan semakin marak. Akhirnya konsep kekristenan yang diimani terkacaukan, misalnya muncul konsep tanpa Yesus ada yang akan masuk Sorga disampaikan oleh pengkhotbah terkenal. Ketika dicounter dengan Alkitab jawabannya mungkin ada wahyu special dari Tuhan untuknya.
Kesimpulan
1. Kelihatannya sangat banyak orang Kristen yang tersesatkan dan akan dienyahkan Tuhan (Mat. 7:23). Mereka melakukan mujizat, bernubuat, mengusir setan, tetapi Tuhan katakan bahwa mereka pembuat kejahatan. Mengapa tidak mengatakan bahwa mereka yang mencuri, korupsi, membunuh sebagai pembuat kejahatan, melainkan kepada mereka yang bernubuat, melakukan mujizat dan mengusir setan? Karena mereka menyesatkan orang ke Neraka, lebih bahaya dari koruptor dan pembunuh jasmani. Camkanlah.
2. Saat Tuhan datang, Ia hampir tidak dapati iman di bumi. "jika Anak Manusia itu datang, adakah Ia mendapati iman di bumi?" (Luk. 18:8). "Oh Tuhan, mengapa bertanya begitu? Bukankah semakin banyak Kristen di China, bahkan di Iran?" Mungkin jawabanNya, mereka percaya Yesus yang lain, yang di Kalender dan yang seperti image patung di atas bukit. Padahal sudah diperingatkan untuk tidak percaya gambar, tidak boleh bikin patung, serta tidak boleh percaya penampakan apapun.
2Kor.11: 3 Tetapi aku takut, kalau-kalau pikiran kamu disesatkan dari kesetiaan kamu yang sejati kepada Kristus, sama seperti Hawa diperdayakan oleh ular itu dengan kelicikannya. 4 Sebab kamu sabar saja, jika ada seorang datang memberitakan Yesus yang lain dari pada yang telah kami beritakan, atau memberikan kepada kamu roh yang lain dari pada yang telah kamu terima atau Injil yang lain dari pada yang telah kamu terima.
Saya menulis dengan penuh kasih agar yang tersesat bisa disadarkan, dan tersentak serta ingin mencari kekristenan yang alkitabiah.
Jakarta, 3 Maret 2018
Dr. Suhento Liauw
www.graphe-ministry.org
Maranatha!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar