20 Januari 2022
Bacaan Hari ini:
Ayub 1:21 "Katanya:
π¬ "Dengan telanjang aku keluar dari kandungan ibuku,
π¬ dengan telanjang juga aku akan kembali ke dalamnya.
✍️ TUHAN yang memberi,
✍️ TUHAN yang mengambil,
π️ terpujilah nama TUHAN!"
----------------
π Jika Anda adalah orang Kristen baru,
π Tuhan akan sering memberikan Anda konfirmasi dalam hati Anda
✍️ supaya Anda tahu bahwa
☝️ Dia hadir dan
✌️ Dia peduli.
π Namun, seiring "Anda bertumbuh di dalam iman,
π Tuhan akan berhenti membuat Anda mengandalkan emosi atau perasaan Anda
π yang membantu Anda percaya bahwa Dia
πada di sana dan
πbekerja dalam hidup Anda.
☝️ Kemahahadiran Tuhan dan
✌️ manifestasi kehadiran-Nya
π merupakan dua hal yang berbeda.
✍️ Kemahahadiran-Nya adalah
==> fakta;
✒️ wujud kehadiran-Nya kerap berupa ==> perasaan.
✍️ Tuhan selalu hadir,
π bahkan ketika Anda tidak menyadarinya, dan
✒️ kehadiran-Nya itu terlalu dalam untuk diukur dengan emosi atau perasaan belaka.
π Ya, Dia ingin Anda merasakan ==> keberadaan-Nya—
✍️ tetapi Dia lebih suka Anda percaya dan yakin akan ==> kehadiran-Nya
π ketimbang merasakan kehadiran-Nya.
✍️ Iman, ==> bukan perasaan,
π yang menyenangkan hati Tuhan.
π Hal ini terjadi pada Ayub.
π Dalam satu hari, ia kehilangan segalanya—
π₯ keluarganya,
π₯ bisnisnya,
π₯ kesehatannya, dan
π₯ segala-galanya yang ia miliki.
π Dan, yang paling mengecewakan,
π Tuhan tidak mengatakan apa pun kepada Ayub selama 37 pasal!
π Bagaimana Anda tetap menyembah Tuhan ketika Anda tidak mengerti
π apa yang tengah terjadi dalam hidup Anda dan Tuhan diam?
π Bagaimana Anda tetap terhubung dengan Dia
π di tengah kesulitan tanpa adanya komunikasi?
π Bagaimana Anda tetap menatap Yesus
π ketika mata Anda penuh dengan air mata?
π️ Lakukanlah yang dilakukan Ayub:
π "Maka berdirilah Ayub,
π lalu mengoyak jubahnya,
π dan mencukur kepalanya,
☝️ kemudian sujudlah ia dan
✌️ menyembah,
π katanya:
π¬ "Dengan telanjang aku keluar dari kandungan ibuku,
π¬ dengan telanjang juga aku akan kembali ke dalamnya.
✍️ TUHAN yang memberi,
✍️ TUHAN yang mengambil,
π️ terpujilah nama TUHAN!"
π (Ayub 1:20-21).
π Katakanlah pada Tuhan tepat seperti yang
==> Anda rasakan.
π Curahkanlah isi hati Anda kepada Tuhan.
π Luapkanlah setiap emosi yang Anda rasakan.
π Ayub melakukan itu, katanya,
π¬ "Oleh sebab itu akupun tidak akan menahan mulutku,
❤️π₯ aku akan berbicara dalam kesesakan jiwaku,
❤️π©Ή mengeluh dalam kepedihan hatiku"
π (Ayub 7:11).
π Dia berseru ketika Tuhan terasa jauh:
☝️ "Seperti ketika aku mengalami masa remajaku,
✌️ ketika Allah bergaul karib dengan aku di dalam kemahku;
π (Ayub 29:4).
π Tuhan dapat menangani
π₯ keraguan,
π₯ kemarahan,
π₯ ketakutan,
π₯ kesedihan,
π₯ kebingungan, dan
π₯ pertanyaan -pertanyaan Anda.
π Anda dapat membawa segala sesuatunya
==> kepada Dia di dalam doa.
Renungkan hal ini:
- Bagaimana Anda dapat menunjukkan rasa percaya Anda kepada Tuhan meski ketika Anda tidak merasakan kehadiran-Nya?
- Apa saja hal-hal spesifik yang dapat Anda puji dari Tuhan meski ketika Anda tidak mengerti apa yang sedang terjadi dalam hidup Anda?
- Apakah Anda pernah merasa cemas untuk membawa keraguan, kemarahan, ketakutan, kesedihan, kebingungan, atau pertanyaan-pertanyaan Anda kepada Tuhan? Mengapa atau mengapa tidak?
Bacaan Alkitab Setahun :
Kejadian 46-48; Matius 13:1-30
__________
✍️ Iman Anda paling kuat ketika
πhidup Anda runtuh dan
π Tuhan terasa sulit untuk ditemui di mana pun itu.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
==========
Faith, Not Feelings, Pleases God
By Rick Warren
"Naked I came from my mother's womb, and naked I will depart. The Lord gave and the Lord has taken away; may the name of the Lord be praised." Job 1:21 (NIV)
----------------
When you are a new Christian, God will often give you confirming emotions so you'll know he's there and he cares. But as you grow in faith, God will wean you from relying on emotions that help you believe he is present and at work in your life.
God's omnipresence and the manifestation of his presence are two different things. One is a fact; the other is often a feeling. God is always present, even when you are unaware of him, and his presence is too profound to be measured by mere emotion.
Yes, he wants you to sense his presence—but he'd rather have you trust in his presence than feel his presence. Faith, not feelings, pleases God.
Your faith will stretch the most when life falls apart and God is nowhere to be found. This happened to Job. On a single day he lost everything—his family, his business, his health, and everything he owned. And, most discouragingly, God said nothing to Job for 37 chapters!
How do you praise God when you don't understand what's happening in your life and God is silent? How do you stay connected to him in a crisis without communication? How do you keep your eyes on Jesus when they're full of tears? You do what Job did: "Then he fell to the ground in worship and said: 'Naked I came from my mother's womb, and naked I will depart. The Lord gave and the Lord has taken away; may the name of the Lord be praised'" (Job 1:20-21 NIV).
Tell God exactly how you feel. Pour out your heart to God. Unload every emotion you're feeling. Job did this when he said, "I can't be quiet! I am angry and bitter. I have to speak" (Job 7:11 GNT).
He cried out when God seemed distant: "Oh, for the days when I was in my prime, when God's intimate friendship blessed my house" (Job 29:4 NIV).
God can handle your doubt, anger, fear, grief, confusion, and questions. You can take everything to him in prayer.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar