09 Juli 2016
Bacaan Hari ini:
Efesus 1:4-5
"Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan,
~ supaya kita kudus dan tak bercacat di hadapan-Nya.
~ Dalam kasih Ia telah menentukan kita dari semula oleh Yesus Kristus untuk menjadi anak-anak-Nya,
~ sesuai dengan kerelaan kehendak-Nya,"
------------------------------------------------
Beberapa waktu lalu, seorang pria datang ke kantor saya dan berkata,
~ "Saya orang Kristen,
~ tapi saya merasa kehidupan rohani saya tidak bertumbuh.
~ Saya seperti jalan di tempat."
Tanya saya,
~ "Menurut Anda, apa masalahnya?"
Jawabnya,
~ "Saya rasa saya kurang mengasihi Tuhan."
Kata saya,
~ "Tidak,
~ itu bukan masalahnya.
Masalah Anda bukan karena Anda kurang mengasihi Tuhan.
~ Masalahnya adalah Anda tidak mengerti betapa Ia mengasihi Anda."
Kasih merupakan respon untuk mengasihi.
Alkitab mengatakan,
~ "Kita mengasihi,
~ karena Allah lebih dahulu mengasihi kita" (1 Yohanes 4:19).
Saat Anda berucap, "Saya tidak mengasihi Allah,"
~ itu karena Anda tidak mengerti betapa Ia benar-benar mengasihi Anda.
Untuk memahami tujuan hidup dan panggilan Anda,
~ Anda harus mulai dari mengenal sifat Allah.
~ Allah adalah kasih.
~ Kasih adalah esensi dari sifat-Nya.
Satu-satunya alasan adanya kasih di alam semesta ini ialah,
~ karena Allah.
Semut dan siput tak saling mengasihi,
~ namun Anda diciptakan menurut rupa dan gambar Allah agar Anda bisa mengasihi.
Alasan mengapa Anda memiliki kehidupan yaitu,
~ karena Allah ingin mengasihi Anda.
Tujuan pertama atas kehidupan yang Anda punya ialah untuk dikasihi oleh Allah! Ya,
~ melayani,
~ mematuhi,
~ dan percaya pada-Nya itu penting,
~ tapi tujuan pertama Anda adalah untuk juga mengasihi-Nya.
"Sebab di dalam Dia Allah telah memilih kita sebelum dunia dijadikan,
~ supaya kita kudus dan tak bercacat di hadapan-Nya.
~ Dalam kasih Ia telah menentukan kita dari semula oleh Yesus Kristus untuk menjadi anak-anak-Nya,
~ sesuai dengan kerelaan kehendak-Nya,"(Efesus 1:4-5).
Resapi ini di dalam hati Anda:
Tugas pertama Anda adalah
~ untuk tidak melakukan apa pun, selain supaya Anda dikasihi oleh Allah.
Renungkan hal ini:
Apa pendapat Anda tentang kebenaran bahwa panggilan pertama Anda ialah untuk menikmati hubungan dengan Allah?
Pikirkan tentang hubungan Anda saat ini dengan Allah.
Apakah hubungan tersebut kini sifatnya hanya tentang
~ peraturan,
~ hukum
~ dan ritual keagamaan,
~ ketimbang tentang kasih?
Apa yang harusnya menjadi dampak dari dikasihi oleh Allah atas diri Anda?
Bagaimana hal itu mempengaruhi hubungan Anda dengan orang lain?
________________________________
Satu-satunya alasan adanya kasih di alam semesta ini ialah karena Allah
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
Dikirim dari perangkat Samsung saya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar