... 😭😭😭😭😭
Seandainya GEREJA bisa berbicara, mungkin dia akan mengatakan :
"Aku sangat IRI pada PASAR yang masih ramai didatangi oleh banyak orang,
sedangkan aku ditutup, tidak boleh didatangi orang. 😭😭😭😭
Jika memang ini kebaikan kita bersama, lantas kenapa cuma aku yang ditutup...???
Aku IRI..., rasanya Aku ingin berteriak..., 'Woeeeeeee... MANUSIA aaaaa...'
Kenapa kalian takut tertular VIRUS CORONA saat mendatangiku, dan tidak takut tertular saat mendatangi PASAR...???"
Dan PASAR pun mendengar ocehan GEREJA...
PASAR pun menjawab:
"Hahaha... itu karena manusia lebih takut KELAPARAN di DUNIA dibandingkan KELAPARAN* di AKHIRAT...
Wahai GEREJA, engkau memang tempat yang paling suci dan bersih dan engkau pun adalah rumah ibadat.
Tapi di dunia, aku yang MENANG, padahal aku adalah salah satu tempat yang dibenci oleh TUHAN, tapi aku yang dibiarkan terbuka dan didatangi banyak Manusia.
Sedangkan engkau GEREJA, engkau ditutup dan dilarang dimasuki oleh banyak MANUSIA. 🤣🤣🤣.
Dan GEREJA pun bersedih... 😞😞😞
"Wahai MANUSIA jika kalian bisa ke PASAR dengan memakai MASKER.
Lantas kenapa kalian tidak bisa ke GEREJA dengan memakai MASKER juga...???
Jika kalian takut bersentuhan dengan orang di GEREJA, lantas kenapa kalian tidak takut berdesak-desakan di PASAR...???
Jika memang orang yang selalu beribadah di GEREJA disuruh beribadah masing-masing di RUMAH.
Lantas, kenapa para pedagang pun tidak disuruh berjualan di RUMAH saja...???
Atau berjualan keliling, supaya tidak ada lagi kerumunan dalam bentuk apapun, sampai pandemi Covid-19 ini berakhir...???
Agar aku pun tidak IRI melihat tempat kalian terbuka lebar-lebar dan aku ditutup rapat-rapat..." 😭😭😭
Tidak ada komentar:
Posting Komentar