23 Maret 2023
Bacaan Hari ini: Ibrani 5:8
✏️ "Dan sekalipun Ia adalah ==> Anak,
📝 Ia telah belajar menjadi taat dari ==> apa yang telah diderita-Nya."
------------------------------
‼️ Setiap rasa sakit dalam hidup Anda adalah kesempatan untuk ==> bertumbuh dewasa dalam karakter Anda.
⁉️ Bagaimana Anda belajar kasih ketika Anda ==> merasa tidak dikasihi?
⁉️ Bagaimana Anda belajar sukacita ==> di tengah kesedihan?
⁉️ Bagaimana Anda belajar damai sejahtera ketika ==> segalanya kacau balau?
⁉️ Bagaimana Anda belajar kesabaran ketika Anda ==> tidak mau bersabar?
👉 Anda belajar sifat-sifat itu, dengan ==> kuasa Allah,
🫵 ketika Anda ==> merasakan kesakitan.
🔖 Oleh sebab itu, Anda harus memutuskan ==> apakah Anda akan membiarkan rasa sakit itu
✅ sebagai batu loncatan atau
☑️ sebagai batu sandungan
==> menuju pertumbuhan spiritual.
👉 Begitu Anda memutuskan
==> untuk ikut Yesus,
🫵 tujuan nomor satu Allah dalam hidup Anda yaitu
✍️ menjadikan Anda ==> semakin serupa dengan Kristus.
👉 Jika Anda adalah ==> bagian dari keluarga Allah,
🫵 maka Dia ingin ==> Anda bertumbuh dewasa!
✍️ Dia hendak membantu Anda mewujudkannya dengan ==> membolehkan Anda melewati semua yang telah Yesus lalui juga.
🔖 Ada kalanya ==> Yesus
📍 kesepian,
📍 frustrasi,
📍 disalahpahami,
📍 dikritik,
📍 dan mengalami kepedihan.
💡 Akan tetapi Alkitab berkata,
✏️ "Dan sekalipun Ia adalah ==> Anak,
📝 Ia telah belajar menjadi taat dari ==> apa yang telah diderita-Nya."
✏️ dan sesudah ==> Ia mencapai kesempurnaan-Nya,
📝 Ia menjadi pokok keselamatan yang abadi ==> bagi semua orang yang taat kepada-Nya"
📖 (Ibrani 5: 8-9).
🔖 Ada beberapa hal yang hanya dapat Anda pelajari ==> lewat rasa sakit.
👉 Di dalam kesesakan, ==> rasa sakit menjadi sebuah anugerah
🫵 apabila Anda membiarkan itu
==> membuat Anda
✍️ semakin dekat kepada Allah
==> di dalam ibadah,
✍️ lebih dekat dengan sesama
==> di dalam persekutuan,
✍️ dan lebih dekat dengan-Nya
==> di dalam pemuridan.
✏️ Ketika Paulus menulis surat
==> kepada para jemaat di Korintus,
📝 dia mengenali bagaimana para jemaat telah bertumbuh ==> lewat rasa sakit mereka.
💡 Dia berkata dalam ==> 2 Korintus 7:11,
✍️ "Sebab perhatikanlah betapa justru dukacita yang menurut kehendak Allah itu ==> mengerjakan pada kamu kesungguhan yang besar, bahkan
🖊️ pembelaan diri,
🖊️ kejengkelan,
🖊️ ketakutan,
🖊️ kerinduan,
🖊️ kegiatan,
🖊️ penghukuman!
✏️ Di dalam semuanya itu ==> kamu telah membuktikan,
📝 bahwa kamu tidak bersalah ==> di dalam perkara itu."
👉 Ketujuh karakteristik ==> keserupaan dengan Kristus tersebut
🫵 juga terbina ==> dalam diri Anda
✍️ ketika Anda meminta Allah untuk menggunakan rasa sakit Anda
==> untuk membangun karakter Anda.
👉 Jika Anda ==> bersedia melakukannya,
🫵 rasa sakit yang telah dan akan Anda alami ==> tidak akan sia-sia
✍️ rasa sakit itu ==> akan mengubah Anda!
Renungkan hal ini:
- Ketika Anda mengalami sesuatu yang menyakitkan, apa yang biasanya Anda doakan pertama kali?
- Apakah Anda ingin bertumbuh secara spiritual melalui penderitaan Anda? Mengapa atau mengapa tidak?
- Mungkin akan sulit untuk mengetahui apa yang harus didoakan ketika Anda dalam kesakitan. Luangkan beberapa menit untuk membaca Alkitab, dan temukanlah beberapa ayat yang bisa Anda di dalam doa. Anda dapat mencari ayat-ayat meminta pertolongan-Nya atau menggunakan rasa sakit Anda untuk kebaikan. Jika Anda tidak yakin di mana harus mencarinya, mulailah dari kitab Mazmur.
Bacaan Alkitab Setahun :
Yosua 10-12; Lukas 1:39-56
____________
✏️ Jika Yesus disempurnakan
==> lewat penderitaan,
📝 maka Anda didewasakan
==> dengan cara yang sama.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
==========
Your Pain Can Make You More Like Christ
By Rick Warren
"Even though Jesus was God's Son, he learned obedience from the things he suffered." Hebrews 5:8 (NLT)
------------------
Every pain in your life is an opportunity to grow in character. How do you learn love when you feel unloved? How do you learn joy in the middle of grief? How do you learn peace when everything's in chaos? How do you learn patience when you're not feeling patient?
You learn those qualities, with God's grace, when you are going through pain. You have to decide if you're going to let the pain be a stepping stone to maturity or a stumbling block to spiritual growth.
Once you make a decision to follow Jesus, God's number one purpose in your life is to make you more like Christ. If you're a part of God's family, then he wants you to grow up! He helps you do that by taking you through everything Jesus went through. There were times when Jesus was lonely, frustrated, misunderstood, criticized, and in pain.
But the Bible says, "Even though Jesus was God's Son, he learned obedience from the things he suffered. In this way, God qualified him as a perfect High Priest, and he became the source of eternal salvation for all those who obey him" (Hebrews 5:8-9 NLT).
If Jesus was made perfect through suffering, then you are matured the same way.
There are some things you learn only through pain. In that sense, pain becomes a gift if you let it draw you closer to God in worship, closer to others in fellowship, and deeper in discipleship.
When Paul wrote to the Corinthian church, he recognized all the ways they had grown through their pain. He says in 2 Corinthians 7:11, "Isn't it wonderful all the ways in which this distress has goaded you closer to God? You're more alive, more concerned, more sensitive, more reverent, more human, more passionate, more responsible" (The Message).
Those seven qualities of Christlikeness are developed in you too when you ask God to use your pain to build your character. If you'll do that, the pain won't leave you where it found you—it will transform you!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar