10 Oktober 2022
Bacaan Hari ini: Mazmur 50:23
π "Siapa yang mempersembahkan syukur sebagai ==> korban,
✍️ ia memuliakan Aku;
π«΅ siapa yang jujur jalannya,
✍️ keselamatan yang dari Allah
==> akan Kuperlihatkan kepadanya."
-----------------
π Setiap kali Anda berterima kasih kepada seseorang,
✍️ Anda sedang ==> memuliakan orang tersebut.
π Misalnya, ketika saya berkata kepada istri saya,
π¬ "Sayang, terima kasih buat makan malam Thanksgiving yang ==> sangat lezat ini,"
✍️ saya sedang ==> memuliakan dia.
π Ketika saya berkata kepada ibu mertua saya,
π¬ "Ibu, terima kasih karena telah melahirkan Kay ke dunia ini sehingga ==> aku dapat menikahinya,"
✍️ saya sedang memuliakan dia.
π Ketika saya berkata kepada seseorang,
π "Terima kasih telah membukakan pintu buat saya" atau
π "Terima kasih telah datang ke kebaktian ini,"
✍️ saya sedang memuliakan mereka.
✍️ Ungkapan syukur merupakan cara untuk ==> memuliakan sesama.
π‘ Alkitab mengatakan bahwa Anda pun dapat memuliakan Allah ketika ==> Anda mengungkapkan rasa syukur kepada-Nya.
π¦ Allah berfirman dalam ==> Mazmur 50:23:
π "Siapa yang mempersembahkan syukur sebagai ==> korban,
✍️ ia memuliakan Aku;
π«΅ siapa yang jujur jalannya,
✍️ keselamatan yang dari Allah
==> akan Kuperlihatkan kepadanya."
π Bagaimana bisa bersyukur disebut sebagai ==> sebuah pengorbanan?
✍️ Karena butuh waktu untuk Anda memikirkan hal-hal yang ==> bisa disyukuri.
π Oleh sebab itu, ketika Anda bersyukur,
==> Anda tengah mengorbankan waktu Anda.
π Ketika istri saya melakukan sesuatu yang bijak ==> buat saya,
π dia suka meminta saya mengucapkan, ==> "Terima kasih."
π Tetapi jika saya hanya bersyukur buat hal yang ia lakukan saja, ==> dia akan mulai bertanya-tanya,
❓ "Apakah suamiku benar-benar mencintaiku, atau
⁉️ apakah dia hanya mencintaiku karena ==> hal-hal yang kulakukan untuknya?"
❗ Di titik tertentu,
‼️ saya harus mulai bergerak ke tingkat syukur yang ==> lebih tinggi—
✏️ bukan hanya bersyukur atas apa yang ia lakukan ==> buat saya,
π tetapi bersyukur atas ==> dirinya.
✍️ Itulah ucapan syukur yang
π️ lebih dalam dan
π️ lebih dewasa.
π Jika satu-satunya saat di mana anak-anak Anda berterima kasih kepada Anda yaitu
==> saat Anda memberi mereka uang saku,
π Anda akan mulai bertanya-tanya,
❓ "Apakah mereka mencintaiku, ==> atau
⁉️ apakah mereka hanya mencintai uangku?"
π Jika Anda hanya berterima kasih kepada ==> Allah
π karena Dia mengizinkan Anda masuk ke dalam ==> tingkat kehidupan tertentu atau
π karena memberkati Anda
π dengan makanan ==> atau
π atas semua hal yang sudah Dia buat untuk Anda,
π ada baiknya Anda bertanya pada diri sendiri,
❓ "Apakah aku sungguh-sungguh mencintai Allah, ==> atau
⁉️ apakah aku hanya mencintai hal-hal yang ==> Dia lakukan buatku?"
π Ketika Anda melakukan demikian,
π doa Anda mungkin serupa dengan ini:
✝️ "Tuhan,
π¬ terima kasih bahwa hikmat-Mu jauh lebih besar daripada ==> hikmatku.
π¬ Terima kasih bahwa Engkau lebih tahu apa yang akan membuatku bahagia dibanding ==> diriku sendiri.
π¬ Terima kasih karena Engkau tetap setia ketika ==> aku tidak setia.
π¬ Terima kasih atas kasih dan rahmat-Mu.
π¬ Terima kasih karena Engkau senantiasa adil.
π¬ Terima kasih bahwa meski ketika aku tidak mengerti akan sesuatu,
==> Engkau tetap peduli terhadapku."
π Rasa syukur semacam ini melampaui
✉️ "Terima kasih, Tuhan, buat makanan kami ini" ==> menjadi
π "Terima kasih, Tuhan, karena diri-Mu di hidupku."
π Itulah jenis rasa syukur yang memuliakan Allah dan yang
✍️ membuat iman Anda ==> berakar lebih dalam.
Renungkan hal ini:
- Banyak penelitian menunjukkan bahwa rasa syukur ialah perasaan manusia yang paling sehat. Menurut Anda mengapa demikian?
- Bagaimana rasa syukur yang radikal membantu Anda untuk bertumbuh lebih dekat dengan Yesus?
- Mulai minggu ini, mulailah hari Anda dengan memikirkan 10 hal yang Anda syukuri kepada Allah. Di akhir minggu, cek kembali bagaimana hal itu memengaruhi sikap Anda dan berdampak pada hari-hari Anda.
Bacaan Alkitab Setahun :
Yesaya 44-47; Filipi 4 : 10-23
_________
π Anda harus belajar untuk ==> bersyukur kepada Allah
✋ bukan hanya atas ==> apa yang Dia lakukan untuk Anda,
✍️ tetapi ==> atas diri-Nya.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
===========
Thank God for Who He Is
By Rick Warren
"Giving thanks is a sacrifice that truly honors me." Psalm 50:23 (NLT)
-----------------
Anytime you thank someone, you honor that person.
For example, if I say to my wife, "Honey, I'm so grateful for that great Thanksgiving dinner you made," I just honored my wife. When I say to her mom, "I want to thank you for having Kay so I could marry her," I am honoring her mom. When I say to someone, "Thank you for opening the door for me" or "Thank you for coming to the service," I am honoring that person.
An expression of gratitude is a way of honoring another person.
The Bible says that you also honor God when you express gratitude to him. God says this in Psalm 50: "Giving thanks is a sacrifice that truly honors me" (Psalm 50:23 NLT).
How is giving thanks a sacrifice? It takes time to think of things to be grateful for. So when you give thanks, you are sacrificing your time.
When my wife does something thoughtful for me, she likes me to say, "Thank you." But if that's all I ever did, she'd begin to wonder, "Does he really love me, or does he just love me for the things I do for him?"
At some point, I have to start moving to a higher level of thanksgiving—which is not just thanking my wife for what she does but thanking her for who she is. That's a deeper, more mature kind of thanksgiving.
If the only time your kids thanked you was when you gave them their allowance, you'd begin to wonder, "Do they love me, or do they just love the money?"
If all you do is thank God for letting you get into this class or for giving you this food or for all the things he does for you, it's worth asking yourself, "Do I really love God, or do I just love the things that God does for me?"
You must learn to thank God not just for what he does but for who he is.
When you thank God for who he is, your prayer might go something like this: "God, thank you that your wisdom is greater than mine. Thank you that you know what will make me happy more than I do. Thank you that you're consistent when I'm inconsistent. Thank you for your love and your mercy, and that you're always fair. Thank you that even when I don't understand something, you have my best interest at heart."
That kind of gratitude goes beyond "Thank you, God, for our food" to "Thank you, God, for who you are." And it's the kind of gratitude that honors God and gives you deeper spiritual roots.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar