Mengapa Anda Harus Mengampuni? 21 Mei 2017 Bacaan Hari ini: Matius 18:27 "Lalu tergeraklah hati raja itu oleh belas kasihan akan hamba itu, sehingga ia membebaskannya dan menghapuskan hutangnya." ----------------------- Firman Tuhan menjelaskan mengapa kita harus melepaskan rasa sakit dan kebencian kita. ~ Kita harus melepaskannya, ketimbang mengulanginya. Ada tiga alasan mengapa kita perlu memaafkan. Pertama, *karena Tuhan mengampuni Anda.* Dalam Matius 18, Yesus menceritakan tentang seorang raja yang mengampuni hambanya. Ayat 27 mengatakan, "Lalu tergeraklah hati raja itu oleh belas kasihan akan hamba itu, sehingga ia membebaskannya dan menghapuskan hutangnya." Sama seperti raja itu yang membebaskan hutang hambanya, Tuhan juga mengutus Yesus Kristus untuk membayar hutang Anda. Semua kesalahan yang pernah Anda buat dalam hidup Anda telah dihapuskan. Yesus telah mengambil alih hukuman Anda. Dia telah menanggung masa hukuman Anda. Dia menanggung semua pelanggaran Anda dan membayar upah dosa Anda- maut. Yesus Kristus telah mati untuk semua dosa Anda. Kedua, *karena kebencian hanya menyiksa diri sendiri.* Dendam adalah luka yang ditimbulkan oleh diri Anda sendiri. Setiap kali Anda marah, itu akan menyakiti Anda lebih dari orang-orang yang membuat Anda kepahitan. Sesungguhnya ketika Anda masih mengkhawatirkan sesuatu yang terjadi bertahun-tahun yang lalu, orang lain malah telah melupakannya! Masa lalu adalah masa lalu, itu tidak bisa menyakiti Anda lagi, terkecuali jika Anda masih berpegang pada itu. Ketiga, *karena Anda butuh pengampunan setiap hari.* Alkitab mengajarkan dengan amat jelas bahwa kita tidak dapat menerima apa yang tidak ingin kita berikan. Apakah Anda ingin diampuni? Alkitab mengatakan bahwa Anda harus mengampuni. Mengampuni adalah gaya hidup. Itu bukan sesuatu yang Anda lakukan hanya sekali untuk selamanya. ~ Anda harus melakukannya setiap hari di sepanjang hidup Anda. ~ Anda harus meminta pengampunan. ~ Anda harus menerima pengampunan dari Tuhan dan dari orang lain. Dan ~ Anda juga harus menawarkan pengampunan. Renungkan hal ini: Siapakah orang pertama yang terlintas dalam benak Anda saat Anda ditanya tentang luka terdalam dalam hidup Anda? Melihat dari apa yang Tuhan telah lakukan untuk Anda dan bagaimana Ia mengampuni Anda, siapakah yang harus Anda ampuni hari ini? Apakah Anda punya waktu khusus yang Anda siapkan untuk menghabiskan waktu bersama Tuhan di dalam pengakuan dosa, persekutuan, dan belajar Firman-Nya? Apa yang bisa Anda lakukan untuk menjadikan waktu tersebut sebagai prioritas Anda? ________________ Pengampunan sifatnya terus menerus. Proses pengampunan harus disyukuri, dimaknai dan dipraktikkan. (Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar