Berhenti Mencoba Membuktikan bahwa Anda Layak Menerima Kasih Karunia Tuhan 15 Maret 2017 Bacaan Hari ini: Efesus 2: 8-9 "Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri." ------------------------------ Anugerah keselamatan dari Allah didapat melalui jalan yang sempit. Anda tak dapat mengusahakan keselamatan Anda sendiri. Anda tak dapat mewujudkannya dengan kuasa Anda sendiri. Sebab Anda tak akan pernah layak menerimanya. Efesus 2: 8-9 mengatakan, :Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri." Allah menyelamatkan Anda dengan kasih karunia-Nya, yang artinya itu adalah sebuah hadiah gratis, cuma-cuma untuk Anda. Lucu melihat bagaimana orang-orang mencoba untuk membuktikan bahwa diri mereka layak di hadapan Allah dan layak menerima keselamatan dari-Nya. Mereka mencoba cara-cara berikut: - Keselamatan dengan mengurangi. Anda hanya perlu berhenti melakukan hal-hal buruk, lalu tinggal berharap Allah akan mengampuni dosa-dosa Anda. - Keselamatan dengan berbuat baik. Jadilah orang baik. Berbuatlah baik. Baptiskanlah diri Anda. Bantulah orang-orang lanjut usia yang hendak menyeberang jalan. - Keselamatan dengan membandingkan. Anda tak bisa menjadi seorang Kristen dengan membandingkan, merasa diri Anda lebih baik daripada orang Kristen lain yang Anda kenal. Tak satu pun cara di atas yang akan berhasil. Tak satu pun dari cara-cara itu yang membuat Anda benar di hadapan Allah. Tidak menjadi orang yang "jahat" tak akan membawa Anda ke Surga, sebab kehidupan Kristen lebih dari apa yang tidak Anda lakukan saat ini. Keselamatan dengan melakukan perbuatan baik pun tidak akan berhasil, sebab Anda tidak akan pernah bisa melakukan "perbuatan baik" yang cukup menurut Allah, yang cukup bisa menyenangkan hati-Nya. Dan membandingkan diri sendiri dengan sesama orang percaya lain juga tak akan berhasil, sebab Yesuslah satu-satunya Pribadi yang sempurna dan satu-satunya yang pantas untuk kita jadikan panutan atau standar perbandingan. Hanya ada satu cara agar kita bisa memperoleh kasih karunia Allah. Alkitab mengatakan, "Karena sesaklah pintu dan sempitlah jalan yang menuju kepada kehidupan, dan sedikit orang yang mendapatinya" (Matius 7:14). Jalan sempit menuju Allah tak ada kaitannya dengan apa yang bisa Anda lakukan. Keselamatan dari-Nya adalah tentang apa yang telah Yesus lakukan demi kita. Renungkan hal ini: Manakah dari cara-cara salah menuju Allah yang telah disebutkan tadi, yang paling menggoda dilakukan oleh teman-teman dan keluarga Anda? Kenapa? Menurut Anda mengapa banyak orang menganggap bahwa mengusahakan keselamatan mereka sendiri rasanya lebih nyaman ketimbang menerima hadiah gratis, kasih karunia yang ditawarkan Allah? Diskusikan dengan orang lain cara-cara salah apa yang dilakukan orang-orang untuk menuju Tuhan yang tidak disebutkan di dalam renungan ini, dan diskusikan mengapa hal itu bisa amat menggoda bagi kebanyakan orang. _______________________ Anda tidak berkuasa atas keselamatan jiwa Anda. Jangan bermegah dengan sombong dan merasa layak untuk diselamatkan karena usaha kita, melainkan marilah rendahkan hati untuk menerima Kasih Karunia Allah yang adalah jaminan keselamatan untuk jiwa kita. (Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar