Cara Memperkuat Iman Anda


01 Maret 2021

Bacaan Hari ini:
Mazmur 27:13 "Sesungguhnyaaku percaya akan melihat kebaikan TUHAN di negeri orang-orang yang hidup!"
-------------------------
💥 Krisis sebesar apa pun dalam kehidupan punya kemungkinan untuk menggoyang iman Anda.
🔖 Tetapi yang sebaliknya pun bisa terjadiJika Anda  melawannya, maka iman Anda dapat menuntun Anda untuk melewatinya.

💥 Raja Daud pernah mengalami kedukaan yang terdalam, salah satunya meninggalnya salah satu putranya
👉 Di tengah masa sulit itudia menulis Mazmur 27:13, "Sesungguhnya, aku percaya akan melihat kebaikan TUHAN di negeri orang-orang yang hidup!" 
🔑 Di masa tergelapnya tersebuthanya keyakinan Daud atas kebaikan Tuhanlah yang membuatnya terus bertahan.

🪔 Hal yang sama juga berlaku buat Anda. 
🪔 Sekalipun hidup ini terasa begitu berat buat dijalani, percayalah bahwa Tuhan itu baik.
🪔 Bahkan ketika segalanya berjalan buruk, percayalah bahwa kebaikan Tuhan dapat memampukan Anda untuk melewatinya.

🪔 Percayalah bahwa rencana Tuhan atas hidup Anda jauh lebih besar daripada masalah yang sedang Anda alami.

🔎 Bagaimana caranya memiliki iman yang seperti itu? 
🪔 Anda dapat memperolehnya dari 
==> Firman Tuhan, dan 
==> lewat dorongan teman-teman Anda yang setia.

🔖 Jika Anda banyak tahu tentang Alkitab, maka Anda akan memiliki iman yang besar.

🔖 Jika Anda tahu sedikit tentang Alkitab, maka Anda akan memiliki sedikit iman.

🔖 Jika Anda tidak tahu Alkitab sama sekali, maka Anda tidak akan memiliki iman apa pun.

✒️ Tahukah Anda bahwa ada lebih dari 7.000 janji yang dibuat untuk Anda di dalam Alkitab? 
👉 Akan tetapiAnda tidak akan bisa mengklaimnya apabila Anda tidak mengetahuinya.

✒️ Jika Anda ingin memperkuat iman Anda agar Anda mampu mengatasi angin kencang kehidupan, kenali Alkitab dengan 
==> mempelajarinya
==> merenungkannya, dan 
==> menghafalkannya.

👉 Lalu, seiring dengan bertumbuhnya iman Anda di dalam kebaikan Tuhan
👉 Anda bisa berbagi tentang iman Anda. kepada teman-teman Anda ketika mereka mengalami masa sulit.

Renungkan hal ini:
- Bagaimana Tuhan mencurahkan kebaikan-Nya kepada Anda selama setahun terakhir ini?

- Apa yang dapat Anda lakukan untuk lebih mengenal Firman Tuhan?

- Tulislah satu janji dalam Firman Tuhan yang bisa Anda klaim untuk diri Anda sendiri di tengah badai. Carilah satu janji Tuhan yang bisa Anda wartakan kepada seorang teman yang membutuhkannya hari ini.

Bacaan Alkitab Setahun :
Bilangan 20-22; Markus 7:1-13
__________
Teman yang sejati saling menguatkan iman satu sama lain.

(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
==========
How to Strengthen Your Faith
By Rick Warren

"I would have despaired unless I had believed that I would see the goodness of the LORD in the land of the living." Psalm 27:13 (NASB)
------------------
Any major crisis in your life has the potential to shake your faith. But the opposite can be true too. If you let it, your faith can carry you through a crisis.

King David suffered great loss, including the loss of a child. After these crises in his life, he wrote in Psalm 27:13, "I would have despaired unless I had believed that I would see the goodness of the LORD in the land of the living" (NASB). In David's darkest time, only his belief in God's goodness kept him going. 

The same can be true for you. Even when life feels unbearable, believe that God is good. Even when everything is going wrong, believe that God's goodness can pull you through. Believe that God's plan for your life is greater than the problem you're going through.

How do you get that kind of faith? You can get it from God's Word, and from the encouragement of faithful friends.

If you know the Bible well, you're going to have great faith. If you know the Bible a little, you're going to have a little faith. If you don't know Bible at all, you're not going to have any faith.

Did you know there are more than 7,000 promises made to you in the Bible? But you can't claim them if you don't know them. If you want to increase your faith so you're able to handle the rough winds of life, get to know the Bible through study, meditation, and memorization.

Then, as your faith in God's goodness grows, you can share your faith with your friends when they are going through a crisis. Friends strengthen their friends' faith.


Sabtu, 27 Februari 2021

Cara Meringankan Rasa Sakit Teman Anda


28 Februari 2021

Bacaan Hari ini:
Roma 12:15 
==> "Bersukacitalah dengan orang yangbersukacita*, dan 
==> menangislah dengan orang yang menangis!"
-----------------
💡 Ada yang menarik tentang 
==> rasa sakit dan 
==> sukacita
✒️ Setiap kali Anda berbagi sukacita, maka itu akan berlipat ganda. Namun, itu berbanding terbalik dengan rasa sakit. 
✒️ Ketika Anda berbagi rasa sakit, maka itu akan dibagi dua.

👉 Oleh sebab itu, ketika teman-teman Anda sedang mengalami krisis, mereka butuh Anda untuk membantu 
==> memikul beban mereka dan 
==> meringankan rasa sakit mereka.

✒️ Berbagi rasa sakit tidak sama dengan simpati. 
🪔 Simpati berkata, 
💬 "Aku sedih mendengar kau bersedih." 
==> Orang lain tidak butuh simpati Anda. 
==> Mereka butuh empati Anda. 
🪔 Empati berkata, "Aku bersedih denganmu." 
👉 Simpati berdiri di kejauhan
👉 Empati  datang menghampiri.

🌹 Bentuk utama dari cinta ialah kasih sayang
🪔 Kasih sayang berkata, "Aku akan melakukan apa pun yang kubisa untuk menghentikan rasa sakitmu."

💡 Jika Anda membaca Alkitab, Anda akan menemukan bahwa 
🪔 Yesus berulang kali tergerak oleh kasih sayang
🪔 Dia ikut menanggung rasa sakit orang lain. Dan 
🪔 untuk menghentikan rasa sakit hati merekaDia pun rela melakukan apa pun yang Dia bisa, termasuk mati di kayu salib.
👉 Ya, benar sekali ==> Dia rela mati untuk menghentikan luka Anda
👉 Itulah kasih sayang.

📖 Alkitab berkata dalam Roma 12:15, "Bersukacitalah dengan orang yang bersukacita, dan menangislah dengan orang yang menangis!"

🔎 Apa yang dilakukan teman yang sejati terhadap satu sama lain? 
==> Mereka datang. 
==> Dan ketika mereka datang dan mendapati temannya sedang bersedih, kadang mereka 
~ duduk dan 
~ menangis bersama — 
==> mereka menangis dengan mereka yang menangis.

✒️ Teman sejati tidak memberi nasihat apabila teman mereka tidak siap mendengarkan. 
🪔 Mereka tidak mencoba membicarakan kesedihan teman mereka. 
🪔 Mereka tidak memberi janji bahwa semuanya akan baik-baik saja.

👉 Mereka hanya datangtak mengucapkan sepatah kata pun, lalu ikut bersedih dengan teman mereka. Dengan melakukan itu, 
👉 mereka meringankan rasa sakit orang tersebut dan menunjukkan kasih sayang yang dari Kristus.

Renungkan hal ini:
- Bacalah Alkitab dan catat kapan saja Yesus menunjukkan kasih sayang-Nya. Apa yang hendak Dia ajarkan kepada kita lewat itu?

- Bagaimana seseorang pernah memperlihatkan kasih sayang Kristus kepada Anda atau kepada seseorang yang Anda kenal?

- Siapa seseorang yang Anda kenal yang sedang merasakan luka hari ini? Bagaimana caranya agat Anda dapat menunjukkan kasih sayang dari Kristus kepada orang tersebut?

Bacaan Alkitab Setahun :
Bilangan 17-19; Markus 6:30-56
__________________
Teman yang sejati tidak memberikan basa-basi rohani.

(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
===============
How to Lessen Your Friend's Pain
By Rick Warren

"Laugh with your happy friends when they're happy; share tears when they're down." Romans 12:15 (The Message)
---------------------
There's something interesting about pain and joy. Whenever you share a joy, it gets doubled. But it's the opposite with pain. When you share a pain, it's halved.

So when your friends are going through a crisis, they need you to help carry the load and, thus, lessen the pain.

Sharing your friend's pain is not the same as sympathy. Sympathy says, "I'm sorry you hurt." People don't need your sympathy. They need your empathy. Empathy says, "I hurt with you." Sympathy stands at a distance. Empathy draws close.

The ultimate form of love is compassion. Compassion says, "I'll do anything I can to stop your hurt."

When you read the Bible, you'll find that Jesus was repeatedly moved with compassion. He shared in people's hurt. And, to stop others' hurt, he was willing to do whatever he could, including going to the cross. That's right—he was willing to die to stop your hurt. That's compassion.

The Bible says in Romans 12:15, "Laugh with your happy friends when they're happy; share tears when they're down" (The Message).

What do friends do for each other? They show up. And when they show up and find their friend is sad, sometimes they sit and cry with that friend—they weep with those who weep.

Friends don't give pious platitudes. They don't give advice when someone isn't ready for it. They don't try to talk a friend out of his pain. They don't promise everything will be okay.

They just show up, shut up, and hurt with their friend. And in doing so, they lessen the pain and show the compassion of Christ.


Jumat, 26 Februari 2021

Teman Sejati Muncul di tengah Kesulitan


27 Februari 2021

Bacaan Hari ini:
Ayub 6:14 "Siapa menahan kasih sayang terhadap sesamanyamelalaikan takut akan Yang Mahakuasa."
------------------
🔎 Tahukah Anda bedanya teman dengan *kenalan? 
==> Teman sejati muncul ketika Anda di tengah kesulitan. 
==> Saat semua orang pergi meninggalkan, teman sejati masuk ke dalam hidup Anda.

✒️ Jika Anda tak yakin siapa teman sejati Anda, 
👉 tunggu sampai masa sulit Anda berikutnya. 
==> Kenalan Anda kemungkinan akan menghilang lumayan cepat, tetapi 
==> teman yang sejati akan terus muncul apa pun yang terjadi.

💡 Tahukah Anda Alkitab mengatakan_ bahwa 
👉 ketika orang-orang berpaling dari Tuhan, mereka tetap berhak memiliki teman? 
📖 Ayub 6:14 mengatakan, "Siapa menahan kasih sayang terhadap sesamanya, melalaikan takut akan Yang Mahakuasa."

✒️ Anda butuh 
==> grup pendukung — 
==> saudara dan saudari Kristen dewasa di dalam iman yang bersedia 
~ mengasihi Anda, 
~ peduli pada Anda, 
~ menghibur Anda, 
~ mendorong Anda, 
~ mendukung Anda, 
~ menyediakan apa yang Anda butuhkan, dan 
~ menasihati Anda. 
👉 Orang-orang ini akan dengan lembut mengarahkan Anda kembali kepada Yesus ketika kesulitan hidup menggoda Anda untuk meninggalkan iman Anda.

🔖 Itulah mengapa saya tidak pernah berhenti berbicara tentang pentingnya memiliki teman-teman dekat Kristen yang bisa Anda andalkan
👉 Kelompok kecil ini bisa jadi 
~ jemaat di gereja Anda atau 
~ beberapa teman yang Anda ajak untuk belajar Alkitab atau berdoa bersama secara rutin.

💡 Bangunlah jaring keamanan dalam hidup Anda agar 
==> ketika angin kencang menerpa, Anda punya teman sejati yang akan selalu ada buat Anda. 
==> Saat kesulitan munculmerekalah orang pertama yang akan Anda tuju.

💭 Mungkin Anda berpikir, 
==> "Tunggu sebentar! Bukankah Anda seharusnya berdoa terlebih dahulu, kemudian baru berpaling kepada orang lain?" 
👍 Jika Anda bisa melakukannya, itu bagus.
👉 Tetapi pada kenyataannya di waktu genting, seringkali Anda menjadi sangat stres dan teguncang sehingga bahkan Anda tidak tahu apa yang harus didoakan. Nah, 
👉 di titik itulah, Anda butuh orang lain yang bersedia berdoa buat Anda.

💡 Anda butuh teman-teman sejati yang mau berkata, 
📌 "Kami akan berdoa buat kamu. 
📌 Kami percaya padamu. 
📌 Kami akan selalu ada buat kamu. Apa pun yang terjadi."

✒️ Pilihlah untuk menjadi seorang teman sejati bagi saudara-saudari Kristen yang tengah mengalami masa sulit hari ini. Dan 👉 ketika Anda melewati masa sulit, Anda akan mendapati diri Anda dikuatkan oleh orang-orang yang sama.

Renungkan hal ini:
- Apakah Anda memiliki kelompok teman Kristen yang bisa Anda andalkan? Jika tidak, apa satu hal yang dapat Anda lakukan hari ini untuk mulai mempererat persahabatan semacam itu? Jika Anda memang memiliki teman-teman yang seperti itu, hubungi mereka hari ini dan ucapkan terima kasih karena telah menjadi teman sejati.

- Bagaimana teman sejati Anda telah membantu mengarahkan Anda untuk kembali kepada Yesus ketika hidup ini menggoda untuk meninggalkan iman Anda?

- Apakah Anda memiliki seorang teman yang sedang mengalami masa sulit hari ini? Sekarang juga, berhenti sejenak dan doakanlah orang tersebut.

Bacaan Alkitab Setahun :
Bilangan 15-16; Markus 6:1-29
___________
Hal pertama yang dibutuhkan setiap orang di tengah masa sulit ialah orang lain yang menguatkan terutama dalam iman.

(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
============
Real Friends Show Up in a Crisis
By Rick Warren

"A friend should treat a troubled person 8ik, even if he abandons the fear of the Almighty." Job 6:14 (GW)
-----------------
Do you know the difference between a friend and an acquaintance? A real friend shows up when you're in a crisis. When everybody else walks out, real friends walk into your life.

If you're not sure who your real friends are, wait until your next crisis. Your acquaintances may disappear pretty quickly. But your real friends will keep showing up no matter what.

Did you know the Bible says that, even when people turn their backs on God, they still deserve to have friends? Job 6:14 says, "A friend should treat a troubled person kindly, even if he abandons the fear of the Almighty" (GW).

The first thing everybody needs in a crisis is other people. You need a support group—mature Christian brothers and sisters who will love you, care for you, comfort you, encourage you, support you, meet your needs, and counsel you. That kind of person will gently steer you back to Jesus when life's difficulties tempt you to abandon your faith.

That's why I never stop talking about the importance of having close Christian friends you can count on. They might be a small group from your church or a few friends you study the Bible with or pray with regularly.

Build a safety network in your life so, when the rogue winds come, you have genuine friends who will be there for you. When a crisis happens, these are the first people you'll turn to.

Maybe you're thinking, "But wait a minute! Don't you need to pray first in a crisis rather than turn to other people?" Well, yes, that's great if you can. But the truth is that in a crisis you're often in so much stress and shock that you don't even know what to pray. It's at that point that you need other people praying for you.

You need your real friends to say, "We'll pray for you. We'll believe for you. We'll be there for you. No matter what."

Choose to be a true friend to your Christian brothers and sisters in crisis today. And when you go through hard times, you'll find yourself held up by those same people.



Kamis, 25 Februari 2021

Yesus Berdoa untuk Anda


26 Februari 2021

Bacaan Hari ini:
Roma 8:34 "Kristus Yesus, 
==> yang telah mati? Bahkan lebih lagi: 
==> yang telah bangkit
==> yang juga duduk di sebelah kanan Allah
==> yang malah menjadi Pembela bagi kita?"
--------------
✒️ Tuhan tahu semua yang akan terjadi
👉  Dia Maha tahu. Itu artinya 
==> Dia tahu 
~ masa lalu, 
~ masa kini, dan 
~ masa depan sekaligus. 
==> Dia tahu apa yang akan terjadi dalam hidup Anda siang ini. 
==> Dia tahu apa yang akan terjadi dalam hidup Anda 
~ minggu depan, 
~ bulan depan, 
~ tahun depan, dan bahkan 
~ sepanjang hari Anda.

👉 Ini juga artinya Dia dapat mendoakannya sebelum itu terjadi pada Anda.

🔎 Tunggu!  Tuhan* berdoa?
==> Maksud Anda Tuhan berbicara pada diri-Nya sendiri?

🪔 Anda berbicara kepada diri Anda sendiri sepanjang waktu. 
🪔 Ketika Tuhan berbicara kepada diri-Nya sendiri,
==> itulah doa.

🔖 Sebagai seorang Ayah, saya sering berbicara kepada diri saya sendiri tentang anak-anak saya. 
👉 Sama halnya, Tuhan berbicara kepada diri-Nya sendiri tentang Anda setiap saat.

🔖 Di malam sebelum Yesus disalibkan, Dia berkumpul bersama murid-murid-Nya
👉 Petrus membual dan berkata
==> "Tuhan, aku bersedia mati untukmu!" 
🔖 Yesus mengasihi Petrus, tetapi 
==> Dia tahu bahwa Petrus orang yang sedikit impulsif. 
==> Dia juga tahu bahwa Petrus akan menyangkal Dia tiga kali sebelum esok pagi. 

👉 Yesus berkata dalam Lukas 22:32, "Tetapi 
==> Aku telah berdoa untuk engkau, supaya imanmu jangan gugur
👉 Dan engkau
==> jikalau engkau sudah insaf, kuatkanlah saudara-saudaramu." 
👉 Yesus telah mendoakan Petrus untuk menghadapi badai yang akan segera dia alami.

🔖 Sama halnya, Yesus telah mendoakan Anda untuk menjalani segala yang akan Anda alami tahun ini. 
==> Bahkan saat ini, Yesus berada di surga, sedang mendoakan anak-anak-Nya.

🔖 Dia menjadi perantara bagi Anda  
🔖 Dia berbicara kepada Allah mewakili *Anda.

📖 Roma 8:34 berkata, "Kristus Yesus, yang telah mati? Bahkan lebih lagi: yang telah bangkit, yang juga duduk di sebelah kanan Allah, yang malah menjadi Pembela bagi kita?" 
🔑 Yesus berdoa agar Anda berhasil melewati badai Anda.

🌹 Saya senang ketika orang-orang berdoa untuk saya! Malah saya bisa merasakannya. Dan sebaliknya, ketika orang-orang tidak berdoa untuk saya, saya bisa merasakan perbedaannya
==> Didoakan oleh orang lain adalah sesuatu yang luar biasa,
==> apalagi jika Putra Allah berdoa untuk Anda!

✒️ Alkitab mengatakan apa pun yang Anda alami
📌 hari ini, 
📌 minggu depan, atau 
📌 tahun depan, 
🌹 Yesus berdoa untuk Anda
🌹 Dia selalu menyertai Anda.

Renungkan hal ini:
- Yesus berdoa untuk Anda. Apa sifat Yesus yang terlihat nyata ketika Anda berpegang pada kebenaran ini?

- Ketika Anda selalu berpikir bahwa Yesus sedang berdoa untuk Anda, apa yang berubah dalam hati Anda?

- Badai apa yang sedang alami saat ini? Mintalah supaya Tuhan membantu Anda untuk percaya bahwa Yesus telah mendoakan Anda untuk melewati badai tersebut.

Bacaan Alkitab Setahun :
Bilangan 12-14; Markus 5:21-43
_______________
Jika Anda percaya dan menjadikan Yesus sebagai Juruselamat Anda, maka 
==> Yesus sedang menjadi Perantara buat Anda dengan Allah.

(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
===========
Jesus Is Praying for You
By Rick Warren

"Who then is the one who condemns? No one. Christ Jesus who died—more than that, who was raised to life—is at the right hand of God and is also interceding for us." Romans 8:34 (NIV)       
-----------------
God knows everything that's going to happen. He is omniscient. That means he knows the past, the present, and the future all at once. He already knows what's going to happen in your life this afternoon. He knows what's going to happen in your life next week, next month, next year, and the rest of your days.

This also means he can pray about it before it happens to you.

Wait a minute. God prays? You mean God talks to himself?

You talk to yourself all the time. When God talks to himself, it's prayer. As a dad, I often talk to myself about my kids. And God talks to himself about you all the time.

The night before Jesus went to the cross, he was with his disciples. Peter was boasting and saying, "Lord, I would die for you!" Jesus loved Peter, but he knew Peter was a little impulsive. He also knew Peter was going to deny him three times before the next morning. Jesus said in Luke 22:32, "I have prayed that you will not lose your faith! Help your brothers be stronger when you come back to me" (NCV). Jesus had already prayed for Peter in the storm he was about to go through.

In the same way, Jesus has already prayed you through what you're going to go through this year. In fact, right now Jesus is in heaven, praying for his children. He is interceding for you—he is talking to God on your behalf.

Romans 8:34 says, "Who then is the one who condemns? No one. Christ Jesus who died—more than that, who was raised to life—is at the right hand of God and is also interceding for us"  (NIV). Jesus is praying for you to make it through your storms.

I love it when people pray for me! In fact, I can feel it. And when people don't pray for me, I can tell the difference. It's one thing to have people pray for you—but how would you like to have the Son of God praying for you?

The Bible says no matter what you go through today, next week, or next year, Jesus is praying for you. He's on your side. If you've trusted him as your Savior, he's interceding for you.


Rabu, 24 Februari 2021

PENISTAAN AGAMA ADALAH SENJATA


Herman Pakpahan

Dimulai dari proses MENJATUHKAN seorang Gubernur yang beragama Kristen dan beretnis Tionghoa yang di cap dengan KRISTEN CHINA KAFIR, yang di dasar i oleh ajaran TIDAK BOLEH PEMIMPIN KAFIR, dan Pemerintah membiarkan dengan dalil BIAR HUKUM DITEGAKKAN, dari situ lah mulai berlaku kata PENISTA AGAMA bagi siapa saja yang dianggap MUSUH agama.

Sesungguhnya agama apapun itu tidak akan pernah TERNISTA, karena semua agama adalah Ajaran tentang TUHAN sebagai PENCIPTA semesta beserta isinya dan Ajaran bagaimana menjadi Manusia ciptaan TUHAN.

Dan lebih diskriminatif lagi, jika agama yang mereka KAFIR kan di hina, di olok-olok tidak dianggap Penistaan.

Pemerintah TIDAK PEDULI, jika negara Indonesia mengakui agama Islam, Kristen, Katholik, Hindu, Buddha, Konghucu dan Kepercayaan Leluhur, terbukti Pemerintah hanya PEDULI jika agama Islam dianggap Ternista, sehingga aparatur negara bekerja sampai putusan Hakim, tapi 6 agama lainnya dianiaya, termarginalkan, di Diskriminasi bahkan dihina, pemerintah tutup mata tanda tidak PEDULI.
Penjajah Agama
Berulang kali sejak Gubernur Tripel Minority di fitnah sebagai PENISTA AGAMA dan Ulama Islam, maka semua orang akan sangat gampang dan sering menyebut orang lain sebagai PENISTA AGAMA. Tidak cukup waktu setahun untuk menguraikan semua kasus yang sudah ada, ku yakin Anda pun mengetahui kasus seperti yang terakhir terjadi di RS di Pematang Siantar.

Tuduhan sebagai PENISTA AGAMA benar benar dijadikan SENJATA yang sangat diperlukan, minimal mampu untuk menakuti-nakuti KAFIR di negeri Raksasa Yang Tertidur ini.

RUU KUHP tetap mempertahankan Pasal Penistaan Agama. Bahkan definisinya diperluas yaitu orang yang mengajak untuk tidak percaya agama (agnostik) juga akan dipidana maksimal 4 tahun penjara.

"Penghinaan dalam ketentuan ini adalah merendahkan kesucian agama," demikian penjelasan RUU KUHP, padahal kesucian agama sudah jelas tidak akan bisa direndahkan oleh apapun dan oleh siapapun.

Penjelasan ini tertuang dalam draft Penjelasan versi 2 Februari 2018. Disebutkan bahwa sila pertama dari falsafah negara Pancasila adalah Ketuhanan Yang Maha Esa.

Bab Tindak Pidana terhadap Agama Pasal 304 berbunyi:

Setiap orang di muka umum yang menyatakan perasaan atau melakukan perbuatan yang bersifat permusuhan atau penodaan terhadap agama yang dianut di Indonesia dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun atau pidana denda paling banyak Kategori V.

Pasal Penistaan Agama menjerat orang yang tidak hanya mengemukakan di muka umum, tapi juga menyebarkan lewat sarana elektronik. Yaitu setiap orang yang menyiarkan, mempertunjukkan, menempelkan tulisan atau gambar, atau memperdengarkan suatu rekaman, termasuk menyebarluaskan melalui sarana teknologi informasi yang berisi Tindak Pidana sebagaimana dimaksud dalam Pasal 304.

"Jika setiap orang sebagaimana dimaksud pada ayat (1) melakukan perbuatan tersebut dalam menjalankan profesinya dan pada waktu itu belum lewat 2 tahun sejak adanya putusan pemidanaan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap karena melakukan Tindak Pidana yang sama maka dapat dijatuhi pidana tambahan berupa pencabutan hak sebagaimana dimaksud dalam Pasal 86 huruf f," sambungnya.

Pasal 306 juga menambah delik Pasal Penistaan Agama, yaitu orang yang mengajak orang untuk menjadi agnostik, adalah pidana. Pasal 306 berbunyi :

Setiap orang yang di muka umum menghasut dalam bentuk apa pun dengan maksud meniadakan keyakinan seseorang terhadap agama apa pun yang dianut di Indonesia dipidana dengan pidana penjara paling lama 4 tahun atau pidana denda paling banyak Kategori IV.

Mahkamah Konstitusi (MK) akhirnya menolak permohonan pengujian Undang-Undang Nomor 1/PNPS/Tahun 1965 tentang Pencegahan Penyalahgunaan dan/atau Penodaan Agama yang diajukan Zico Leonard Djagardo Simanjuntak dan Aisyah Sharifa sebagai mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Indonesia.

"Amar putusan mengadili, menolak permohonan para Pemohon untuk seluruhnya," ujar Ketua Pleno Anwar Usman didampingi para hakim konstitusi lainnya dalam sidang pengucapan putusan.

Sebelumnya, para Pemohon mendalilkan Pasal 156 dan Pasal 157 ayat (1) Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) serta Pasal 4 Undang-Undang Pencegahan Penodoaan Agama seolah-olah menutup mata memang terdapat perbedaan dalam beragama di Indonesia dan menderogasi hakikat agama, beribadah, dan toleransi. Di samping itu, norma yang dipersoalkan konstitusionalitasnya oleh para Pemohon tersebut tidak memiliki tujuan yang tepat dalam paradigma pemidanaan baik retributif maupun utilitarian dan justru menghalangi ibadah yang sejati umat beragama yakni untuk memberitakan kebenaran agama baik kepada mereka yang berbeda agama maupun kepada penista agama. Akibat berlakunya ketentuan norma tersebut, dapat membuat orang dengan mudahnya menuduh orang lain melakukan penistaan agama.

Mahkamah berpendapat, sebagaimana telah ditegaskan dalam putusan-putusan Mahkamah sebelumnya, Konstitusi Negara Kesatuan Republik Indonesia tidak memberikan kemungkinan adanya kampanye kebebasan untuk tidak beragama, kebebasan untuk promosi antiagama serta tidak memungkinkan untuk menghina atau mengotori ajaran agama atau kitab-kitab yang menjadi sumber kepercayaan agama ataupun mengotori nama TUHAN. Sebaliknya, Konstitusi memberikan jaminan terkait dengan kebebasan beragama warga negaranya. Kebebasan beragama merupakan salah satu hak asasi manusia yang sangat fundamental, melekat dalam diri setiap manusia.

Pemohon mendalilkan Pasal 156 dan Pasal 157 ayat (1) KUHP serta Pasal 4 UU Pencegahan Penodaan Agama tidak memiliki tujuan yang tepat dalam paradigma pemidanaan, baik retributif maupun utilitarian dan justru menghalangi ibadah yang sejati umat beragama yakni untuk memberitakan kebenaran agama baik kepada mereka yang berbeda agama maupun kepada penista agama. Terhadap dalil tersebut, menurut Mahkamah, keberadaan Undang-Undang Pencegahan Penodaan Agama dapat dijadikan dasar untuk mencegah tindakan penyalahgunaan agama dan penodaan terhadap agama melalui tindakan administratif yang paling ringan sampai dengan tindakan administratif yang paling berat.

Menurut Mahkamah, pemidanaan terhadap penyalahgunaan agama dan penodaan/penistaan agama adalah penting karena dalam bentuk apapun, baik dilakukan perorangan maupun kelompok, penodaan dan penyalahgunaan agama adalah tindakan yang tidak dapat dibenarkan dalam pandangan hukum. Hal ini dikarenakan tidak ada orang atau lembaga manapun yang berhak melecehkan agama dan memperlakukan tidak hormat unsur-unsur keagamaan lain yang pada akhirnya menimbulkan keresahan dan kemarahan publik (Putusan Mahkamah Nomor 140/PUU-VII/2009).

Praktek Hukum di lapangan, pasal penodaan agama atau sekarang santer disebut PENISTAAN AGAMA sudah menjadi alat untuk menyerang kaum yang di KAFIR kan dan alat untuk berlindung dari segala kesalahan serta menjadi ALAT paling ampuh untuk MENJATUHKAN orang yang dianggap KAFIR dengan berlindung dibalik agama dengan kemayoritasannya.

Apakah Pemerintahan negara Indonesia mau merubah pasal penodaan agama ini?!, Sudah jelas TIDAK, karena bagi pemerintah Kemayoritasan sebagai umat adalah modal kemenangan mencapai puncak kekuasaan, bagi pemerintah Kemayoritasan itu adalah Raksasa Yang Tertidur yang bisa dijadikan modal ekonomi.

Jadi, kalau Anda berfikir karena pengaruh Narasi Buzzer bahwa kasus Penistaan Agama seperti yang terakhir terjadi pada 4 orang Brader di RS Swasta di Pematang Siantar akan berbeda dengan kasus Gubernur Triple Minority, kasus Acong di Deli Serdang dan kasus Meliana di Tanjung Balai Asahan, silahkan Anda sadari kalau Anda adalah Minoritas.

Berhenti berfikir kalau undang undang Penodaan Agama atau Penistaa Agama akan melindungi dan mengayomi semua umat beragama, fakta nya undang undang itu hanya melindungi Raksasa Yang Tertidur, RSO presenter tv di hina di media sosial dengan hinaan "Kristen Lu...!" Akhirnya gulung tikar juga, penistaan agama Kristen oleh Muhammad Rizieq Shihab yang menghina JESUS KRISTUS TUHAN nya umat KAFIR lahir bidannya siapa, tidak pernah di proses Hukum, pengacara kondang yang menghina dan menistakan agama KRISTEN, KATHOLIK, HINDU, BUDDHA, KONGHUCU dan KEPERCAYAAN LELUHUR secara bersamaan di media televisi bebas tanpa proses hukum.

Makanya, PENISTAAN AGAMA itu hanya berlaku bagi agama yang itu itu saja, dan pelaku PENISTAAN AGAMA hanya bagi kaum KAFIR saja, jika pun ada yang bukan bagian dari kaum KAFIR dianggap PENISTA AGAMA maka dia automatis di cap KAFIR.

Kalau pasal UU ITE mau di rubah oleh Pemerintah, apakah Pasal PENODAAN AGAMA akan dihapuskan atau minimal akan dirubah?!, Kurasa Anda "Mimpi Basah" mengharapkan Pasal Penodaan Agama di hapuskan atau minimal dirubah, SENJATA penting bagi Raksasa Yang Tertidur mau Anda paksa dilepaskan, yah jelas Raksasa Yang Tertidur gak akan mau.
Agama bertujuan utk menciptakan keadilan hrsnya dirubah undang2 yg merugikan Pihak lain hrs win2 solusion.Semua Org bisa menghentikan Kehendak jahatnya dirubah dgn Cita Kasih muncul didlm pikirannya akan mengakibatkan Tingkah Laku & Ucapannya sesuai dgn Cinta Kasih yg universal yg mana diwujudkan dgn Tingkah laku& Ucapan yg baik& Benar.Siapa saja yg Salah didlm ucapan,tingkah laku,serta tulisan yg disebarkan dimedia ITE yg membuat kekacauan,menakut2i memaksakan kehendak yg menimbulkan keributan berkonspirasi kerja sama bagi2 uang dgn korupsi berjemaha yg sering terjadi.Mereka inilah yg merugikan Negara dgn jelas & Terang.Termasuk Gubernur yg terbodoh didunia ini. Kenapa mereka belum ditangkap udah banyak terlihat ketidak beresannya.Sabar2 semuanya ngak lama lagi akan dibereskan secara Alam.
Rahayu.

Dalam Badai, Engkau Membutuhkan 'Aku'


25 Februari 2021

Bacaan Hari ini:
Markus 6: 49-50 "Ketika mereka melihat Dia berjalan di atas air, mereka mengira bahwa Ia adalah hantu, lalu mereka berteriak-teriak, sebab mereka semua melihat Dia dan merekapun sangat terkejut
💬 Tetapi segera Ia berkata kepada mereka, 
~"Tenanglah! 
~ Aku ini, 
~ jangan takut!"
-----------------
✒️ Hanya di tengah badai kehidupan
==> Anda belajar siapa Yesus sesungguhnya. 
==> Anda melihat bahwa 
Dia bukan hanya manusia biasa. 
Dia bukan hanya guru yang baik atau pemimpin kebaikan. 
👉 Dia adalah Tuhan, Pencipta alam semesta.

🔖 Dalam Markus 6, Yesus melihat bahwa para murid tengah dalam kesulitan
==> Saat mereka berada di tengah danau, 
~ angin ribut dan ombak menghantam perahu mereka dan menahan laju perahu mereka. 
~ Seketika itulah, Yesus berjalan ke arah mereka di atas air. 
==> "Ketika mereka melihat Dia berjalan di atas air, mereka mengira bahwa Ia adalah hantu, lalu mereka berteriak-teriak, sebab mereka semua melihat Dia dan merekapun sangat terkejut. 
==> Tetapi segera Ia berkata kepada mereka, "Tenanglah! Aku ini, jangan takut!" 
(Markus 6: 49-50).

🔖 Para murid masih memiliki keragu-raguan yang mengganggu — mungkin Yesus hanyalah seorang nabi yang baik hati yang bisa melakukan mukjizat. 
==> Namun, dengan berjalan di atas air, Yesus menyatakan bahwa Dia jauh lebih dari sekadar manusia. 
==> Dia menunjukkan kepada mereka bahwa Dia adalah Tuhan.

👉 Dia juga memberi mereka sebuah tantangan, "Jangan takut." Dan 
👉 Dia meyakinkan mereka, "Aku ini."

🔖 Dalam bahasa Yunani, bahasa yang digunakan pada bagian Alkitab ini, frasa 
==>"Aku ini," sejatinya terdiri dari dua kata: 
==> ego ima. 
👉 Ego ima berarti "Aku."

🔎 Mengapa frasa ini amat penting?

💬 Tuhan menyebut diri-Nya "Aku ini" —bukan 
==> "Aku dulu" atau 
==> "Aku akan menjadi" atau 
==> "Aku berharap menjadi." 
👉 Ketika Yesus berkata, "Aku Ini," 
👉 Dia hendak mengatakan bahwa 
~ Anda tidak perlu takut. 
~ Anda tidak perlu memikirkannya. 
👉 Dia adalah Tuhan. Dan itu sudah cukup.

✒️ Jika saat ini Anda sedang mengalami suatu badai, 
==> bukan pekerjaan yang harus Anda cari — 
==> carilah Yesus.

📌 Anda tidak membutuhkan rencana 
📌  Anda butuh seseorang.

✒️ Anda tidak membutuhkan sistem Anda butuh Juruselamat.

✒️ Anda tidak membutuhkan tujuan baru— Anda butuh Tuhan.

✒️ Jika nanti Anda berada di tengah badai, ingatlah bahwa Tuhan 
==> tidak jauh, 
==> tidak apatis, atau 
==> tidak lepas tangan. 
👉 Dia adalah "Aku." : Dan 
👉 Dia akan menuntun Anda melewati badai itu.

Renungkan hal ini:
- Apa atau siapa yang biasanya Anda temui untuk menyelamatkan Anda dari badai? Apa yang menahan Anda untuk berpaling kepada Tuhan?

- Tuhan adalah "Aku" —bukan "Aku dulu" atau "Aku akan menjadi" atau "Aku berharap menjadi." Apa artinya itu buat Anda hari ini?

- Apa yang Anda perlukan dari Tuhan untuk melewati badai Anda? Katakanlah pada-Nya tentang hal itu, dan kemudian perhatikan bagaimana Dia menyediakan di waktu yang tepat.

Bacaan Alkitab Setahun :
Bilangan 9-11; Markus 5:1-20
_________
Tuhan ada saat ini untuk Anda
==> dalam kondisi apa pun, 
==> di mana pun dan 
==> kapan pun Anda memanggil-Nya, Dia ada.

(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
===========
In a Storm, You Need 'I Am'
By Rick Warren

"When they saw him walking on the lake, they thought he was a ghost. They cried out, because they all saw him and were terrified. Immediately he spoke to them and said, 'Take courage! It is I. Don't be afraid." Mark 6:49-50 (NIV)
------------------
It's only in the storms of life that you learn what Jesus is really like. You see that he's not a mere man. He's not just a nice teacher or an ethical leader. He is God, the Creator of the universe.

In Mark 6, Jesus noticed the disciples were in distress. They were in the middle of a lake, where the wind and waves were pounding their boat and keeping them from making any progress. And so Jesus walked out to them on the water. "When they saw him walking on the lake, they thought he was a ghost. They cried out, because they all saw him and were terrified. Immediately he spoke to them and said, 'Take courage! It is I. Don't be afraid'" (Mark 6:49-50 NIV).

The disciples still had some nagging doubts—maybe Jesus was just a nice prophet who could do some miracles. But by walking on water, Jesus revealed he was far more than just a man. He showed them he was God.

He also gave them a challenge: "Don't be afraid." And he reassured them: "It is I."

In Greek, the language this part of the Bible was originally written in, the phrase "It is I" is actually two words: ego ima. Ego ima simply means "I Am." Why is that important?

The name of God is "I Am"—not "I was" or "I will be" or "I hope to be." When Jesus says, "I Am," he is saying that you don't need to be afraid. You don't need to sweat it. He is God. And that is enough.

If you're going through a storm, you don't need a job—you need Jesus. You don't need a plan—you need a person. You don't need a system—you need a Savior. You don't need a new goal—you need God.

When you're going through a storm, remember that God is not distant, apathetic, or uninvolved. He is "I Am." And he will get you through the storm.


Senin, 22 Februari 2021

Lima Hal yang Dapat Anda Lakukan di Tengah Badai


24 Februari 2021

Bacaan Hari ini: 
Matius 14 "Tetapi ketika dirasanya tiupan angin, takutlah ia dan 
==> mulai tenggelam 
==> lalu berteriak, "Tuhantolonglah aku!"
--------------------
💡 Ketika Anda dihantam badai, Tuhan tidak menjauh atau lepas tangan. 
📌 Dia ada bersama Anda, dan 
📌 Dia bekerja dalam hidup Anda untuk mendatangkan kebaikan buat Anda.

✒️ Apabila Anda merasa hendak tenggelam ditelan badai, berikut ini lima hal yang Tuhan ingin Anda lakukan:

1️⃣ Jangan takutkarena Yesus beserta Anda.

👉 Jangan pernah berdebat dengan rasa takut. 
==> Perintahkan ke mana ia harus pergi! 
==> Perintahkan ia untuk berdebat dengan Yesus.

2️⃣ Ambil risiko di dalam iman.

==> Jangan minta Tuhan untuk memberkati apa yang Anda lakukan. Sebaliknya, 
==> lakukan apa yang Tuhan berkati. 
==> Tanyakan pada-Nya apa yang Dia ingin Anda lakukan, dan kemudian 
==> bersedialah untuk melakukannya bersama Dia.

3️⃣ Tetap fokus pada Yesus.

✒️ Saat Anda mengalihkan pandangan dari Tuhan, maka Anda akan tenggelam. 
📖 Matius 14:30 mengatakan, "Tetapi ketika dirasanya tiupan angin, takutlah ia dan mulai tenggelam lalu berteriak, "Tuhan, tolonglah aku!" 
👉 Bila Anda fokus pada badai keadaan Anda  maka Anda akan tenggelam, seperti Petrus.!

4️⃣ "Jangan ragu.

👉 Anda tidak perlu iman yang besar untuk bisa berhasil melewati badai dalam hidup Anda. 
👉 Anda hanya perlu meletakkan iman Anda pada satu Pribadi yang tepat — Yesus Kristus.

5️⃣ Puji Tuhan.

✒️ Bahkan di tengah badai sekalipun, 
✒️ bahkan ketika Anda merasa seolah akan tenggelam, walau Anda ketakutan setengah mati sekalipun
==> pujilah Dia sepanjang waktu. 
==> Bersyukurlah kepada Tuhan di tengah badai.

🔎 Badai apa yang membuat Anda takut sekarang? 
🔎 Badai apa yang sedang berusaha menenggelamkan Anda? 
🔎 Menurut Anda mengapa Tuhan membiarkan Anda melewati badai ini?

🔖 Tuhan membiarkan Anda untuk melewati badai ini atas dasar alasan yang sama saat Dia mengutus murid-murid-Nya ke tengah badai. 
👉 Dia ingin Anda tahu: 
==> "Akulah satu-satunya yang engkau butuhkan. 
==> Aku dapat menangani apa pun. 
==> Aku akan datang di tengah perkara yang paling menakutimu itu. 
==> Aku tidak menyuruhmu untuk datang kepada-Ku. 
==> Sebaliknya, Aku akan datang kepadamu."

Renungkan hal ini:
- Badai apa yang Anda butuhkan untuk dapat berserah diri kepada Yesus hari ini?

- Bagaimana Anda bertumbuh dalam pemahaman tentang Tuhan karena badai di masa lalu dalam hidup Anda? Apa yang bisa Anda lakukan untuk membatasi gangguan-gangguan yang membuat Anda tidak fokus pada Tuhan?

Bacaan Alkitab Setahun :
Bilangan 7-8; Markus 4:21-41
_________________
Jika saat ini Anda merasa seperti tenggelam 👉 hari ini, jangan takut
==> Panggil saja Yesus. 
==> Anda akan mendapati Dia menyertai Anda.

(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
===============
Five Things to Do in a Storm
By Rick Warren

"But when [Peter] saw the wind, he was afraid and, beginning to sink, cried out, 'Lord, save me!'" Matthew 14:30 (NIV)
-------------------
When you're going through a storm, God is not distant or uninvolved. He is with you, and he is working in your life for your good.

If you feel like you're sinking in a storm, here are five things God wants you to do:

Have courage, because Jesus is with you.

Don't ever argue with a fear. Just tell it where to go! Tell it to go talk to Jesus.

Take a risk in faith.

Don't ask God to bless what you are doing. Instead, do what God is blessing. Ask him what he wants you to do, and then be willing to do it with him.

Stay focused on Jesus.

The moment you take your eyes off the Lord, you're going under. Matthew 14:30 says, "But when [Peter] saw the wind, he was afraid and, beginning to sink, cried out, 'Lord, save me!'"  (NIV). If you focus on the wind and the waves—your circumstances—you're going to sink, just like Peter.

Don't doubt.

You don't need great faith to make it through the storm in your life. You just need faith in the right person—Jesus Christ.

Praise God.

Even in the storm, even when you feel like you're sinking, even when you're scared to death—praise him all the time. Thank God in the middle of the storm.

What storm is scaring you right now? What storm is sinking you? Why do you think God is letting you go through this storm? 

He's letting you go through this storm for the same reasons he sent the disciples into the storm. He wants you to know: "I'm all you need. I can handle anything. And I'll come walking on the very thing that scares you the most. I'm not asking you to come to me. I'm going to come to you."

If you feel like you're sinking today, don't fear. Just call out to Jesus. You'll find he's with you.